
Tanggal Publikasi
26 Jun 2025
Sumber Berita
3 sumber
Total Artikel
6 artikel
Overview
Presiden Prabowo kembali dari Rusia setelah bertemu Presiden Putin, membahas kerjasama strategis di bidang pertanian, militer, energi, dan lainnya. Putin harap Indonesia berkontribusi di BRICS. Disepakati pembukaan penerbangan langsung Moskow-Bali. Rusia siap tingkatkan pasokan gandum dan terbuka untuk kerjasama nuklir damai. Pidato Prabowo di SPIEF tentang kolaborasi global mendapat sambutan meriah.
🇷🇺 Kunjungan & Diplomasi Utama
- Presiden Prabowo Subianto kembali ke Indonesia pada 20 Juni 2024 setelah kunjungan resmi ke Rusia, termasuk pertemuan dengan Presiden Vladimir Putin pada 19 Juni 2024.
- Hubungan diplomatik Indonesia-Rusia telah terjalin selama 75 tahun, dengan Rusia menjadi mitra penting sejak awal kemerdekaan Indonesia.
- Presiden Putin menyatakan harapan agar Indonesia dapat memberikan kontribusi besar dalam organisasi BRICS, yang disambut baik oleh Prabowo.
- Prabowo menegaskan kebijakan luar negeri Indonesia yang non-blok dan menjunjung tinggi persahabatan antarbangsa dalam pidatonya di SPIEF 2024.
🤝 Bidang Kerja Sama Strategis
- Kedua pemimpin membahas berbagai kerja sama strategis di bidang pertanian, militer, penjelajahan luar angkasa, dan energi.
- Salah satu kesepakatan penting adalah pembukaan penerbangan langsung Moskow-Bali setiap pekan, yang akan ditingkatkan menjadi empat kali seminggu selama musim dingin.
- Rusia bersedia meningkatkan pasokan gandum dan minyak ke Indonesia sebagai bagian dari kerja sama ekonomi.
- Rusia terbuka untuk kerja sama dalam bidang nuklir untuk tujuan damai, sejalan dengan visi ketahanan energi Indonesia.
📈 Peningkatan Hubungan Ekonomi
- Perdagangan RI-Rusia mencapai 4,3 miliar dolar AS pada 2024 dan meningkat 40 persen dalam empat bulan pertama 2025.
- Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dengan Rusia, termasuk melalui partisipasi dalam Eurasian Free Trade Area.
- Putin menekankan bahwa Indonesia adalah mitra kunci Rusia di Asia Pasifik dan mitra dagang utama di Asia Tenggara.
Kapan Presiden Prabowo Subianto kembali ke Indonesia setelah kunjungan resminya ke Federasi Rusia?
Presiden Prabowo Subianto kembali ke Indonesia pada Jumat, 20 Juni 2024, setelah menyelesaikan kunjungan resminya ke Federasi Rusia. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Apa tujuan utama kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Rusia?
Tujuan utama kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Rusia adalah untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Federasi Rusia. Selama di St. Petersburg, beliau menghadiri agenda penting, termasuk pertemuan dengan Presiden Vladimir Putin, untuk membahas berbagai kerja sama strategis yang mencakup berbagai sektor.
Dengan siapa saja Presiden Prabowo Subianto bertemu dan berinteraksi selama kunjungannya di Rusia?
Selama kunjungannya di Rusia, Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan penting dengan Presiden Vladimir Putin di Istana Konstantinovsky pada Kamis, 19 Juni 2024. Selain itu, beliau juga menjadi sorotan di Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) 2024, di mana pidatonya mengenai kolaborasi global dan semangat perdamaian mendapat sambutan meriah dari hadirin, termasuk Presiden Putin.
Bidang kerja sama strategis apa saja yang menjadi fokus pembahasan antara Indonesia dan Rusia?
Dalam pertemuan antara Presiden Prabowo dan Presiden Putin, berbagai bidang kerja sama strategis dibahas untuk mempererat hubungan kedua negara. Prioritas utama pembahasan meliputi:
- Ekonomi dan Perdagangan: Upaya peningkatan volume perdagangan dan partisipasi dalam Eurasian Free Trade Area.
- Pertanian: Rusia menyatakan kesediaan untuk meningkatkan pasokan gandum ke Indonesia.
- Militer: Kerja sama di sektor pertahanan.
- Penjelajahan Luar Angkasa: Potensi kolaborasi di bidang eksplorasi antariksa.
- Energi: Termasuk penjajakan kerja sama dalam bidang nuklir untuk tujuan damai, serta pasokan minyak.
Pembahasan ini menunjukkan komitmen kedua negara untuk memperluas dan memperdalam kemitraan di berbagai sektor vital.
Apa harapan Presiden Putin terkait peran Indonesia dalam organisasi BRICS?
Presiden Putin menyatakan harapannya agar Indonesia dapat memberikan kontribusi besar dalam organisasi BRICS. Harapan ini muncul mengingat Indonesia adalah anggota dari organisasi tersebut. Presiden Prabowo sendiri telah mengucapkan terima kasih atas dukungan Rusia terhadap keanggotaan Indonesia di BRICS dan menyatakan komitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi antara kedua negara, termasuk melalui partisipasi dalam Eurasian Free Trade Area. Hal ini menunjukkan pengakuan Rusia terhadap posisi strategis Indonesia di kancah global.
Kesepakatan penting apa yang dicapai terkait konektivitas penerbangan langsung antara Rusia dan Indonesia?
Salah satu kesepakatan penting yang dicapai adalah pembukaan penerbangan langsung Moskow-Bali setiap pekan. Rencana ini akan ditingkatkan menjadi empat kali seminggu selama musim dingin untuk mengakomodasi peningkatan permintaan. Selain itu, Indonesia juga mendorong pembukaan rute penerbangan ke kota-kota lain di Rusia. Kesepakatan ini diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata dan mempermudah mobilitas antara kedua negara, yang pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan hubungan antar masyarakat.
Bagaimana perkembangan hubungan perdagangan antara Indonesia dan Rusia dalam beberapa waktu terakhir?
Hubungan perdagangan antara Indonesia dan Rusia menunjukkan tren positif. Pada tahun 2024, perdagangan RI-Rusia mencapai 4,3 miliar dolar AS. Lebih lanjut, dalam empat bulan pertama tahun 2025, volume perdagangan ini telah meningkat sebesar 40 persen. Presiden Putin menekankan bahwa Indonesia adalah mitra kunci Rusia di Asia Pasifik dan mitra dagang utama di Asia Tenggara. Rusia juga menyatakan kesediaannya untuk meningkatkan pasokan komoditas penting seperti gandum dan minyak ke Indonesia, menunjukkan potensi pertumbuhan lebih lanjut dalam kerja sama ekonomi.
Bagaimana pandangan Indonesia mengenai potensi kerja sama energi nuklir dengan Rusia?
Indonesia menunjukkan keterbukaan terhadap kerja sama dengan Rusia dalam bidang nuklir untuk tujuan damai. Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno, menyambut baik penjajakan kerja sama energi nuklir ini, yang dinilai selaras dengan visi ketahanan energi Presiden Prabowo Subianto. Eddy menekankan bahwa Indonesia akan membutuhkan energi nuklir dalam 8-10 tahun mendatang. Kerja sama ini diyakini akan sangat bermanfaat dalam hal transfer pengetahuan dan teknologi nuklir ke Indonesia, mendukung upaya diversifikasi sumber energi dan mencapai kemandirian energi nasional.
Apa yang menjadi sorotan dari kehadiran Presiden Prabowo Subianto di Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) 2024?
Kehadiran Presiden Prabowo Subianto di Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) 2024 menjadi sorotan utama. Pidatonya yang membahas kolaborasi global dan semangat perdamaian memukau hadirin, termasuk Presiden Vladimir Putin yang dilaporkan memberinya delapan kali tepuk tangan meriah. Dalam pidatonya, Prabowo juga menegaskan kembali kebijakan luar negeri Indonesia yang non-blok dan menjunjung tinggi persahabatan antarbangsa, menunjukkan posisi Indonesia sebagai negara yang berupaya menjaga keseimbangan dan mempromosikan perdamaian dunia.
Bagaimana Presiden Prabowo menegaskan kebijakan luar negeri Indonesia?
Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa kebijakan luar negeri Indonesia adalah non-blok. Ini berarti Indonesia tidak memihak pada blok kekuatan manapun dan berupaya menjaga hubungan baik dengan semua negara. Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi persahabatan antarbangsa, yang mencerminkan komitmen Indonesia terhadap diplomasi damai dan kerja sama internasional.
Masih Seputar politik
Hasto Kristiyanto Diperiksa Terdakwa Suap Harun Masiku dan Perintangan Penyidikan
sekitar 1 jam yang lalu

MK Resmi Pisahkan Pemilu Nasional dan Daerah Mulai 2029, Ini Dampaknya
sekitar 1 jam yang lalu

Kejagung Larang Nadiem Makarim ke Luar Negeri, Usut Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun
sekitar 16 jam yang lalu

Prabowo dan PM Anwar Sepakat Bangun Bersama Perbatasan Ambalat
sekitar 16 jam yang lalu

Prabowo Sambut PM Anwar Ibrahim, Indonesia-Malaysia Perkuat Kerja Sama Bilateral
sekitar 19 jam yang lalu

MK Resmi Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, Picu Biaya Politik Tinggi
sekitar 19 jam yang lalu

BSU 2025 Mulai Dicairkan, Cek Status Penerima dan Kendala Penyaluran Terbaru
sekitar 22 jam yang lalu

Kejagung Cegah Nadiem Makarim ke Luar Negeri, Siap Periksa Kembali Kasus Chromebook
sekitar 22 jam yang lalu
Pemerintah Tindak Tegas Situs Penjualan Pulau Indonesia, Aturan Kepemilikan Diperjelas
1 hari yang lalu

MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah, DPR Kaji Revisi UU Pemilu
1 hari yang lalu

Sumber Artikel
Berita Terbaru

Fariz RM Didakwa Pengedar Narkoba, Kuasa Hukum Tegaskan Status Pengguna

Festival Glastonbury 2025 Resmi Dibuka, Kejutan Lorde dan Lewis Capaldi Pukau Penonton

Pemerintah Perketat Penindakan Truk ODOL Menuju Zero 2026, Atur Gaji Sopir

BSU 2025 Rp600 Ribu Belum Cair? Ini Alasan dan Cara Cek Statusnya

Jadwal Juventus vs Man City: Siaran Langsung Penentu Juara Grup Piala Dunia Antarklub
Trending

Gencatan Senjata Iran-Israel Resmi Berlaku, Israel Kini Fokus Gempur Jalur Gaza

Gencatan Senjata Iran-Israel: Trump Klaim Berhasil, Qatar Berperan Kunci Mediasi

Pajak Pedagang E-commerce 0,5% Segera Berlaku, DJP Finalisasi Aturan Baru

Intelijen AS Bantah Klaim Trump: Program Nuklir Iran Hanya Melambat, Tidak Hancur

Gencatan Senjata Perang Iran-Israel Resmi, Ekonomi Israel Terpukul, Bahas Nuklir
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.