
Tanggal Publikasi
27 Jun 2025
Sumber Berita
5 sumber
Total Artikel
10 artikel
Overview
PM Malaysia Anwar Ibrahim bertemu Presiden Prabowo di Jakarta, membahas hubungan bilateral, isu kawasan, dan global. Pertemuan ini merupakan balasan kunjungan Prabowo ke Kuala Lumpur. Fokus utama adalah kerja sama pembangunan perbatasan Ambalat sambil menunggu penyelesaian hukum, serta usulan *joint development* ekonomi. Kedua pemimpin juga membahas isu Palestina dan Timur Tengah, menyuarakan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina dan penyelesaian damai konflik Iran-Israel.
π€ Kunjungan Utama
- Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, pada 27 Juni 2025.
- Kunjungan ini merupakan balasan setelah Presiden Prabowo sebelumnya mengunjungi Kuala Lumpur.
- Kedatangan PM Anwar disambut meriah dengan pasukan berkuda, ratusan anak sekolah, lagu kebangsaan, dan 19 tembakan meriam salvo.
- Presiden Prabowo menyebut PM Anwar sebagai sahabat pribadi dan sahabat seluruh rakyat Indonesia, menunjukkan eratnya hubungan.
- Pertemuan ini bertujuan membahas isu bilateral, dinamika kawasan Asia Tenggara, dan isu global, serta persiapan pertemuan tahunan ke-13.
- Sejumlah ruas jalan di Jakarta Pusat ditutup sementara pada hari kunjungan dari pukul 13.00 hingga 17.00 WIB.
πΊοΈ Kerja Sama Perbatasan & Ekonomi
- Salah satu kesepakatan penting adalah kerja sama pembangunan wilayah perbatasan di Ambalat sambil menunggu penyelesaian hukum terkait batas wilayah.
- Prabowo mengusulkan kerja sama ekonomi atau joint development untuk mengeksploitasi sumber daya di kawasan Ambalat.
- PM Anwar menyambut baik usulan tersebut, menekankan pentingnya mempercepat kerja sama ekonomi termasuk pengelolaan bersama di kawasan Ambalat.
- PM Anwar menekankan pentingnya mencari solusi yang saling menguntungkan dan tidak menunggu hingga penyelesaian hukum yang mungkin memakan waktu lama.
- Delegasi dari kedua negara, termasuk menteri luar negeri, investasi, perdagangan, dan pendidikan tinggi, turut hadir dalam pembahasan berbagai bidang.
π Isu Global & Regional
- Kedua pemimpin membahas isu Palestina dan Timur Tengah, menunjukkan keselarasan pandangan antara kedua negara.
- Presiden Prabowo menegaskan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina melalui solusi dua negara sebagai satu-satunya jalan menuju perdamaian yang adil.
- PM Anwar mengutuk keras tindakan Israel di Gaza dan mendukung hak Iran untuk mempertahankan diri, namun menekankan pentingnya penyelesaian damai konflik Iran-Israel.
- Kedua negara menyambut baik gencatan senjata antara Israel dan Iran, berharap dapat berlanjut menuju perdamaian.
- Indonesia dan Malaysia memiliki pandangan yang sejalan dalam mendukung upaya kolektif dunia untuk mendorong penyelesaian konflik tersebut.
π Hubungan Ekonomi Bilateral
- Indonesia merupakan mitra dagang terbesar ke-6 Malaysia secara global pada tahun 2024.
- Indonesia juga merupakan mitra dagang terbesar ke-2 Malaysia di Asia Tenggara pada tahun 2024.
- Nilai perdagangan bilateral antara kedua negara mencapai 25,5 miliar dolar AS.
- Nilai perdagangan bilateral tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 4,5 persen dari tahun sebelumnya.
Siapa saja pemimpin yang bertemu dalam kunjungan kenegaraan ini?
Pertemuan penting ini melibatkan dua pemimpin negara tetangga, yaitu Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Kunjungan PM Anwar Ibrahim ke Indonesia ini merupakan kunjungan balasan setelah sebelumnya Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke Kuala Lumpur, Malaysia.
Kapan dan di mana pertemuan antara PM Anwar Ibrahim dan Presiden Prabowo Subianto berlangsung?
Pertemuan bilateral antara Perdana Menteri Anwar Ibrahim dan Presiden Prabowo Subianto berlangsung pada hari Jumat, 27 Juni 2025. Lokasi pertemuan adalah di Istana Negara, Jakarta Pusat. Perdana Menteri Anwar Ibrahim tiba di Istana Merdeka pada pukul 13.45 WIB untuk memulai agenda pertemuan tersebut.
Bagaimana sambutan yang diberikan kepada Perdana Menteri Anwar Ibrahim saat tiba di Istana Merdeka?
Perdana Menteri Anwar Ibrahim disambut dengan upacara kenegaraan yang meriah dan penuh kehormatan setibanya di Istana Merdeka. Sambutan tersebut meliputi:
- Pasukan berkuda yang mengiringi kedatangan.
- Kehadiran ratusan anak sekolah yang turut menyambut.
- Pengumandangan lagu kebangsaan kedua negara.
- Pelepasan 19 tembakan meriam salvo sebagai tanda penghormatan militer.
Sambutan ini menunjukkan eratnya hubungan dan penghormatan tinggi yang diberikan Indonesia kepada pemimpin Malaysia.
Apa tujuan utama dari kunjungan Perdana Menteri Anwar Ibrahim ke Indonesia?
Kunjungan Perdana Menteri Anwar Ibrahim ke Indonesia memiliki beberapa tujuan utama yang strategis:
- Kunjungan Balasan: Kunjungan ini merupakan balasan atas kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Kuala Lumpur sebelumnya, menunjukkan komitmen untuk menjaga hubungan baik.
- Pembahasan Isu Bilateral: Kedua pemimpin membahas berbagai isu yang berkaitan dengan hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia, mencakup berbagai sektor.
- Dinamika Kawasan dan Isu Global: Pertemuan ini juga menjadi forum untuk mendiskusikan dinamika yang terjadi di kawasan Asia Tenggara serta isu-isu global yang relevan.
- Persiapan Pertemuan Tahunan: Kunjungan ini sekaligus menjadi persiapan untuk pertemuan tahunan ke-13 antara kedua negara, yang mengindikasikan adanya agenda kerja sama berkelanjutan.
Tujuan-tujuan ini menegaskan pentingnya pertemuan dalam memperkuat kerja sama dan koordinasi antara kedua negara.
Isu-isu bilateral dan regional apa saja yang dibahas dalam pertemuan tersebut?
Dalam pertemuan bilateral tersebut, berbagai isu penting dibahas oleh delegasi kedua negara, yang melibatkan menteri luar negeri, investasi, perdagangan, dan pendidikan tinggi. Isu-isu utama yang menjadi fokus pembahasan meliputi:
- Hubungan Bilateral: Pembahasan mendalam mengenai penguatan kerja sama di berbagai bidang antara Indonesia dan Malaysia.
- Dinamika Kawasan Asia Tenggara: Koordinasi pandangan dan strategi terkait perkembangan di kawasan regional.
- Isu Global: Diskusi mengenai tantangan dan peluang di tingkat global yang berdampak pada kedua negara.
- Isu Palestina dan Timur Tengah: Kedua pemimpin secara khusus membahas situasi di Palestina dan konflik di Timur Tengah, menunjukkan keprihatinan bersama terhadap isu kemanusiaan dan perdamaian global.
Kehadiran delegasi dari berbagai kementerian menunjukkan komitmen kedua negara untuk membahas kerja sama secara komprehensif di berbagai sektor.
Kesepakatan penting apa yang dicapai terkait wilayah perbatasan Ambalat?
Salah satu kesepakatan penting yang dicapai dalam pertemuan ini adalah terkait kerja sama pembangunan wilayah perbatasan di Ambalat. Meskipun status hukum batas wilayah kedua negara masih dalam proses penyelesaian, Presiden Prabowo Subianto mengusulkan adanya kerja sama ekonomi atau joint development untuk mengeksploitasi sumber daya di kawasan tersebut.
Usulan ini disambut baik oleh Perdana Menteri Anwar Ibrahim, yang menekankan pentingnya untuk mempercepat kerja sama ekonomi, termasuk pengelolaan bersama di kawasan Ambalat. PM Anwar juga menegaskan bahwa penting untuk mencari solusi yang saling menguntungkan dan tidak menunggu hingga penyelesaian hukum yang mungkin memakan waktu lama. Kesepakatan ini menunjukkan pendekatan pragmatis kedua negara untuk memanfaatkan potensi ekonomi sambil menunggu resolusi hukum.
Bagaimana pandangan kedua pemimpin mengenai isu Palestina dan konflik di Timur Tengah?
Kedua pemimpin menunjukkan pandangan yang sejalan mengenai isu Palestina dan konflik di Timur Tengah:
- Dukungan Kemerdekaan Palestina: Presiden Prabowo menegaskan dukungan kuat Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina melalui solusi dua negara, yang dianggap sebagai satu-satunya jalan menuju perdamaian yang adil.
- Kecaman Terhadap Israel: PM Anwar mengutuk keras tindakan Israel di Gaza, menunjukkan keprihatinan mendalam terhadap situasi kemanusiaan di sana.
- Konflik Iran-Israel: PM Anwar mendukung hak Iran untuk mempertahankan diri, namun pada saat yang sama menekankan pentingnya penyelesaian damai konflik Iran-Israel.
- Gencatan Senjata: Kedua negara menyambut baik gencatan senjata antara Israel dan Iran, dengan harapan bahwa gencatan senjata ini dapat berlanjut menuju perdamaian yang berkelanjutan.
Kesamaan pandangan ini menunjukkan komitmen bersama Indonesia dan Malaysia dalam mendukung upaya kolektif dunia untuk mendorong penyelesaian konflik dan mencapai perdamaian di kawasan tersebut.
Bagaimana kondisi hubungan ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dan Malaysia?
Hubungan ekonomi dan perdagangan antara Indonesia dan Malaysia menunjukkan tren yang positif dan signifikan:
- Mitra Dagang Utama: Indonesia merupakan mitra dagang terbesar ke-6 Malaysia secara global.
- Mitra Dagang di Asia Tenggara: Di kawasan Asia Tenggara, Indonesia menempati posisi sebagai mitra dagang terbesar ke-2 bagi Malaysia pada tahun 2024.
- Nilai Perdagangan Bilateral: Nilai perdagangan bilateral antara kedua negara mencapai 25,5 miliar dolar AS.
- Pertumbuhan Perdagangan: Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 4,5 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Data ini menggarisbawahi kuatnya ikatan ekonomi antara Indonesia dan Malaysia, yang menjadi fondasi penting bagi kerja sama bilateral di berbagai sektor lainnya.
Apakah ada dampak praktis dari kunjungan ini terhadap lalu lintas di Jakarta?
Ya, kunjungan Perdana Menteri Anwar Ibrahim ke Jakarta menyebabkan beberapa dampak praktis, terutama terkait lalu lintas. Sejumlah ruas jalan di Jakarta Pusat ditutup sementara pada hari Jumat, 27 Juni 2025. Penutupan ini berlangsung mulai pukul 13.00 WIB hingga 17.00 WIB. Penutupan jalan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keamanan rombongan kenegaraan selama kunjungan berlangsung.
Masih Seputar politik
Kejagung Larang Nadiem Makarim ke Luar Negeri, Usut Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun
sekitar 4 jam yang lalu

Prabowo Sambut PM Anwar Ibrahim, Indonesia-Malaysia Perkuat Kerja Sama Bilateral
sekitar 7 jam yang lalu

MK Resmi Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, Picu Biaya Politik Tinggi
sekitar 7 jam yang lalu

BSU 2025 Mulai Dicairkan, Cek Status Penerima dan Kendala Penyaluran Terbaru
sekitar 10 jam yang lalu

Kejagung Cegah Nadiem Makarim ke Luar Negeri, Siap Periksa Kembali Kasus Chromebook
sekitar 10 jam yang lalu
Pemerintah Tindak Tegas Situs Penjualan Pulau Indonesia, Aturan Kepemilikan Diperjelas
sekitar 13 jam yang lalu

MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah, DPR Kaji Revisi UU Pemilu
sekitar 13 jam yang lalu

Korupsi Kuota Haji Kemenag Diselidiki KPK, Ustaz Khalid Basalamah Diperiksa
1 hari yang lalu

Pembahasan RUU KUHAP Dimulai DPR dan Pemerintah, YLBHI Desak Transparansi DIM
1 hari yang lalu

Polri Raih Apresiasi Luas Tokoh Nasional sebagai Pelayan Rakyat Jelang Hari Bhayangkara
1 hari yang lalu

Sumber Artikel
Berita Terbaru

Anna Wintour Mundur dari Pemimpin Redaksi Vogue AS, Tetap Pegang Kendali Global

Squid Game Musim Ketiga Resmi Rilis: Akhir Pertarungan Gi-hun di Netflix

Danantara Lirik Investasi Film dan K-Pop, Gandeng Korea Selatan

Prabowo Resmikan Peningkatan Produksi Minyak Blok Cepu, Dorong Swasembada Energi Nasional

Microsoft Resmi Ganti Blue Screen of Death Windows dengan Layar Hitam Baru
Trending

Gencatan Senjata Iran-Israel Kacau: Rudal Masih Meluncur, Trump Kecewa Berat

Gencatan Senjata Iran-Israel Resmi Berlaku, Israel Kini Fokus Gempur Jalur Gaza

Gencatan Senjata Iran-Israel: Trump Klaim Berhasil, Qatar Berperan Kunci Mediasi

Pajak Pedagang E-commerce 0,5% Segera Berlaku, DJP Finalisasi Aturan Baru

Intelijen AS Bantah Klaim Trump: Program Nuklir Iran Hanya Melambat, Tidak Hancur
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.