Janji Tangkap Netanyahu, Calon Wali Kota New York Zohran Mamdani Dibenci Trump

Zohran Mamdani, calon Wali Kota New York, berjanji akan menangkap Netanyahu saat kunjungan. Dikenal progresif, ia kritis terhadap kebijakan Israel dan imigrasi.

image cover
leaderboard

Tanggal Publikasi

28 Jun 2025

update

Sumber Berita

3 sumber

newspaper

Total Artikel

5 artikel

article

overview

Zohran Mamdani, politikus Muslim progresif, memenangkan primary Demokrat untuk calon Wali Kota New York, mengalahkan Andrew Cuomo. Janjinya menangkap Netanyahu jika berkunjung dan larangan penangkapan imigran oleh ICE menuai kontroversi. Trump mengecamnya sebagai "komunis gila." Miliarder Bill Ackman mencari kandidat penantang Mamdani.

⭐ Fakta Utama

  • Zohran Mamdani, politikus Muslim berusia 33 tahun, berhasil mengalahkan mantan Gubernur New York Andrew Cuomo dalam pemilihan primary calon Wali Kota New York dari Partai Demokrat.
  • Lahir di Uganda pada tahun 1991, ia pindah ke AS pada usia tujuh tahun dan dikenal sebagai Muslim Syiah serta aktivis sejak kuliah.
  • Sebelum terjun ke politik, Mamdani bekerja sebagai konselor perumahan dan aktif dalam musik hiphop.
  • Sebagai anggota Partai Demokrat dan Sosialis Demokrat Amerika, ia telah terpilih tiga kali sebagai anggota dewan untuk distrik Majelis Negara Bagian New York ke-36.
  • Gaya kampanyenya yang progresif dan viral di media sosial menarik perhatian, terutama di kalangan pemuda.

🗣️ Sikap Politik Kontroversial

  • Mamdani berjanji akan menangkap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu jika ia mengunjungi New York City, menegaskan kota menjunjung hukum internasional.
  • Ia lantang mengkritik agresi Israel di Gaza, menyebutnya sebagai genosida, dan mendukung gerakan boikot produk terafiliasi Israel.
  • Berjanji akan melarang petugas ICE menangkap imigran di New York, mengeluarkan ICE dari fasilitas kota, dan melindungi data pribadi imigran.
  • Platformnya juga berfokus pada keterjangkauan kota, termasuk pembekuan sewa dan kenaikan pajak bagi orang kaya untuk mendanai penitipan anak dan bus gratis.

📢 Reaksi dan Oposisi

  • Presiden AS Donald Trump menunjukkan ketidaksukaan, menyebut Mamdani sebagai "komunis gila" dan tidak ingin ia menjadi wali kota Muslim pertama di New York.
  • Trump secara terbuka membenci gagasan liberalisme dan ideologi progresif yang diusung oleh Mamdani.
  • Miliarder Bill Ackman secara terbuka mengajak pengikutnya untuk mencari kandidat "sentris terbaik" untuk menantang Mamdani, bahkan menawarkan bantuan penggalangan dana.

Siapakah Zohran Mamdani?

keyboard_arrow_down

Zohran Mamdani adalah seorang politikus Muslim berusia 33 tahun yang mencalonkan diri sebagai Wali Kota New York dari Partai Demokrat. Ia berhasil mengalahkan mantan Gubernur New York, Andrew Cuomo, dalam pemilihan primary. Mamdani lahir di Uganda pada tahun 1991 dan pindah ke Amerika Serikat pada usia tujuh tahun. Ia dikenal sebagai seorang Muslim Syiah dan aktivis sejak masa kuliahnya.

Bagaimana latar belakang Zohran Mamdani sebelum terjun ke dunia politik?

keyboard_arrow_down

Sebelum terjun ke dunia politik, Zohran Mamdani memiliki latar belakang yang beragam. Ia pernah bekerja sebagai konselor perumahan, yang menunjukkan keterlibatannya dalam isu-isu komunitas dan kesejahteraan sosial. Selain itu, ia juga aktif dalam dunia musik, khususnya musik hiphop. Latar belakang ini mencerminkan sisi aktivis dan seninya sebelum ia sepenuhnya berfokus pada karier politik.

Apa saja posisi politik yang pernah diemban Zohran Mamdani sebelum mencalonkan diri sebagai Wali Kota New York?

keyboard_arrow_down

Zohran Mamdani adalah anggota dari Partai Demokrat dan Sosialis Demokrat Amerika. Rekam jejak politiknya meliputi:

  • Pada tahun 2020, ia terpilih sebagai anggota dewan untuk distrik Majelis Negara Bagian New York ke-36.
  • Ia berhasil terpilih kembali untuk posisi yang sama pada tahun 2022.
  • Dan kembali terpilih pada tahun 2024.

Konsistensi dalam memenangkan pemilihan di tingkat negara bagian menunjukkan basis dukungan yang kuat sebelum ia maju dalam pemilihan Wali Kota New York.

Apa janji kontroversial utama Zohran Mamdani terkait Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu?

keyboard_arrow_down

Salah satu janji paling kontroversial Zohran Mamdani adalah niatnya untuk menangkap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu jika ia mengunjungi New York City. Mamdani menegaskan bahwa New York City menjunjung tinggi hukum internasional dan tindakan mereka harus selaras dengan nilai-nilai tersebut. Meskipun Amerika Serikat bukan penandatangan Mahkamah Pidana Internasional (ICC), janji ini menunjukkan komitmen kuat Mamdani terhadap isu-isu keadilan internasional dan hak asasi manusia, meskipun berpotensi menimbulkan implikasi diplomatik yang signifikan.

Bagaimana pandangan Zohran Mamdani terhadap konflik Israel-Gaza?

keyboard_arrow_down

Zohran Mamdani memiliki pandangan yang sangat kritis terhadap konflik Israel-Gaza. Ia secara lantang mengkritik agresi Israel di Gaza, bahkan menyebutnya sebagai genosida. Selain itu, ia juga secara terbuka mendukung gerakan boikot terhadap produk yang berafiliasi dengan Israel. Pandangan ini sejalan dengan janji kontroversialnya untuk menangkap Benjamin Netanyahu, menunjukkan konsistensi dalam sikapnya terhadap isu Palestina.

Selain isu Netanyahu, kebijakan penting apa lagi yang diusung Zohran Mamdani dalam kampanyenya?

keyboard_arrow_down

Selain isu terkait Benjamin Netanyahu, platform kampanye Zohran Mamdani juga berfokus pada beberapa kebijakan progresif lainnya, terutama terkait imigrasi dan keterjangkauan kota:

  • Kebijakan Imigrasi:
    • Melarang petugas ICE (Immigration and Customs Enforcement) menangkap imigran di New York.
    • Mengeluarkan ICE dari fasilitas kota.
    • Mengakhiri kerja sama dengan ICE.
    • Melindungi data pribadi imigran jika terpilih.
  • Keterjangkauan Kota:
    • Fokus pada masalah keterjangkauan kota, termasuk pembekuan sewa.
    • Mengusulkan kenaikan pajak bagi orang kaya dan bisnis.
    • Dana dari kenaikan pajak ini akan digunakan untuk mendanai program penitipan anak dan bus gratis.

Kebijakan-kebijakan ini mencerminkan ideologi progresifnya yang berorientasi pada keadilan sosial dan ekonomi bagi warga New York.

Bagaimana reaksi tokoh politik lain terhadap pencalonan Zohran Mamdani?

keyboard_arrow_down

Pencalonan Zohran Mamdani telah memicu berbagai reaksi dari tokoh politik lain, terutama dari kubu konservatif dan sentris:

  • Donald Trump: Presiden AS Donald Trump secara terbuka menunjukkan ketidaksukaannya terhadap Mamdani. Ia menyebut Mamdani sebagai "komunis gila" dan menyatakan tidak ingin Mamdani menjadi wali kota Muslim pertama di New York. Trump membenci gagasan liberalisme dan ideologi progresif yang diusung Mamdani.
  • Bill Ackman: Miliarder Bill Ackman juga menunjukkan penolakannya terhadap Mamdani. Ia mengajak pengikutnya di media sosial untuk mencari kandidat "sentris terbaik" untuk menantang Mamdani dalam pemilihan wali kota New York City. Ackman bahkan menawarkan untuk mengurus penggalangan dana bagi kandidat penantang tersebut.

Reaksi-reaksi ini menyoroti polarisasi yang ditimbulkan oleh platform dan ideologi progresif Mamdani dalam lanskap politik New York.

Kapan pemilihan Wali Kota New York City akan dilaksanakan?

keyboard_arrow_down

Setelah berhasil memenangkan pemilihan primary, pemilihan Wali Kota New York City yang sesungguhnya akan dilaksanakan pada bulan November mendatang. Ini adalah tahap krusial bagi Zohran Mamdani untuk mengamankan posisi wali kota dan mewujudkan janji-janji kampanyenya.

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang