Indonesia-AS Sepakati Pemangkasan Tarif 19%, Harga Pangan dan Migas Diprediksi Turun

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

image cover
schedule

Tanggal Publikasi

28 Jul 2025
account_circle
newspaper

Artikel Terkait

1 artikel

Indonesia dan Amerika Serikat sepakat memangkas tarif resiprokal dari 32% menjadi 19%. Sri Mulyani menyatakan penurunan ini positif bagi ekonomi Indonesia, terutama sektor padat karya. Produk AS seperti migas dan pangan yang masuk dengan tarif 0% diharapkan menurunkan harga. Pemerintah akan memantau risiko, mendorong peran swasta, dan mengoptimalkan BPI Danantara untuk menjaga pertumbuhan ekonomi di level 5% pada 2025.

๐Ÿค Kesepakatan Utama

  • Indonesia dan Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan untuk memangkas tarif resiprokal dari 32% menjadi 19%.
  • Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan bahwa penurunan tarif ini akan berdampak positif bagi perekonomian nasional.
  • Kesepakatan ini merupakan langkah strategis dalam hubungan ekonomi bilateral kedua negara.

๐Ÿญ Dorongan Sektor Industri

  • Penurunan tarif diharapkan secara khusus mendorong kinerja sektor padat karya di Indonesia.
  • Sektor-sektor yang diuntungkan meliputi tekstil, alas kaki, dan furnitur, yang berpotensi meningkatkan ekspor.
  • Peningkatan kinerja sektor ini dapat berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi.

๐Ÿ’ฐ Potensi Penurunan Harga

  • Produk dari Amerika Serikat, seperti migas dan pangan, akan masuk ke Indonesia dengan tarif 0%.
  • Kebijakan tarif 0% ini diperkirakan akan menurunkan harga komoditas tersebut di pasar domestik.
  • Konsumen di Indonesia berpotensi mendapatkan harga yang lebih murah untuk kebutuhan pokok dan energi.

๐Ÿ›๏ธ Strategi Ekonomi Pemerintah

  • Pemerintah akan terus memantau risiko rambatan dari kesepakatan tarif ini terhadap perekonomian.
  • Upaya akan dilakukan untuk mendorong peran sektor swasta dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi.
  • Peran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) akan dioptimalkan untuk mendukung investasi.
  • Tujuan utama pemerintah adalah menjaga pertumbuhan ekonomi di level 5% pada tahun 2025.

Apa kesepakatan utama antara Indonesia dan Amerika Serikat?

keyboard_arrow_down

Kesepakatan utama antara Indonesia dan Amerika Serikat adalah pemangkasan tarif resiprokal. Ini berarti kedua negara sepakat untuk menurunkan tarif bea masuk atas produk-produk tertentu yang diperdagangkan di antara mereka.

Siapa pihak yang terlibat dalam kesepakatan ini?

keyboard_arrow_down

Pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kesepakatan ini adalah Indonesia dan Amerika Serikat. Informasi mengenai kesepakatan ini disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Berapa besaran tarif baru setelah kesepakatan ini?

keyboard_arrow_down

Berdasarkan kesepakatan ini, tarif bea masuk yang sebelumnya sebesar 32% akan dipangkas menjadi 19%. Pemangkasan ini bersifat resiprokal, artinya berlaku untuk kedua belah pihak.

Apa dampak positif kesepakatan ini bagi perekonomian Indonesia?

keyboard_arrow_down

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan bahwa penurunan tarif ini akan membawa dampak positif bagi perekonomian Indonesia, antara lain:

  • Mendorong kinerja sektor padat karya.
  • Berpotensi menurunkan harga produk-produk tertentu di dalam negeri, khususnya migas dan pangan dari AS, karena akan masuk dengan tarif 0%.

Sektor-sektor apa saja di Indonesia yang diperkirakan akan mendapatkan dorongan dari kesepakatan ini?

keyboard_arrow_down

Sektor-sektor di Indonesia yang diperkirakan akan mendapatkan dorongan signifikan dari kesepakatan ini adalah sektor padat karya, seperti:

  • Tekstil
  • Alas kaki
  • Furnitur

Bagaimana kesepakatan ini dapat memengaruhi harga produk Amerika Serikat di pasar Indonesia?

keyboard_arrow_down

Kesepakatan ini diharapkan dapat memengaruhi harga produk Amerika Serikat di pasar Indonesia secara positif. Produk-produk seperti migas (minyak dan gas) dan pangan dari AS akan masuk ke Indonesia dengan tarif 0%. Hal ini diperkirakan akan berkontribusi pada penurunan harga produk-produk tersebut di pasar domestik Indonesia.

Langkah-langkah apa yang akan diambil pemerintah Indonesia untuk mengelola dampak kesepakatan ini?

keyboard_arrow_down

Pemerintah Indonesia akan mengambil beberapa langkah untuk mengelola dampak kesepakatan ini dan menjaga stabilitas ekonomi, yaitu:

  • Terus memantau risiko rambatan yang mungkin timbul dari kesepakatan ini.
  • Mendorong peran sektor swasta untuk berpartisipasi aktif dalam memanfaatkan peluang yang ada.
  • Mengoptimalkan peran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Apa peran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dalam konteks kesepakatan ini?

keyboard_arrow_down

Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) memiliki peran penting dalam konteks kesepakatan ini. Perannya akan dioptimalkan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya dalam mencapai target pertumbuhan yang telah ditetapkan.

Berapa target pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ingin dicapai pada tahun 2025?

keyboard_arrow_down

Pemerintah Indonesia menargetkan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi di level 5% pada tahun 2025. Kesepakatan pemangkasan tarif dengan AS ini diharapkan dapat menjadi salah satu faktor pendorong untuk mencapai target tersebut.

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang