
Setelah 10 tahun negosiasi, Indonesia dan Uni Eropa mencapai kesepakatan politik IEU-CEPA. Perjanjian ini meliputi perdagangan barang/jasa, bea cukai, dan hak kekayaan intelektual. IEU-CEPA menghapus tarif bea masuk, meningkatkan daya saing ekspor Indonesia, dan memperluas akses pasar. Kadin memprediksi peningkatan signifikan nilai perdagangan. Penandatanganan ditargetkan September 2025, ratifikasi sebelum akhir 2026.
🤝 Kesepakatan Utama
- Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) telah mencapai kesepakatan politik setelah satu dekade negosiasi yang alot.
- Kesepakatan dicapai dalam pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di Brussels, Belgia.
- Negosiasi IEU-CEPA dimulai dari kajian bersama pada 2010, diluncurkan resmi pada 2016, melalui 19 putaran perundingan, dan kini semua isu telah diselesaikan.
- Perjanjian ini mencakup berbagai isu seperti perdagangan barang dan jasa, bea cukai, sanitari, hak kekayaan intelektual, hingga pembangunan berkelanjutan.
📈 Manfaat Ekonomi
- Manfaat utama IEU-CEPA adalah penghapusan tarif bea masuk untuk hampir seluruh barang dari Indonesia ke Uni Eropa.
- Diharapkan membuat produk ekspor Indonesia lebih kompetitif dan memperluas akses pasar ke Uni Eropa yang merupakan pasar besar dengan populasi lebih dari 460 juta jiwa.
- Ketua Umum Kadin Indonesia meyakini kesepakatan ini akan meningkatkan nilai perdagangan Indonesia dan Uni Eropa secara signifikan, mencontohkan peningkatan 20% pada CEPA UE-Vietnam.
- Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani berharap perdagangan RI-Uni Eropa dapat meningkat dua kali lipat menjadi US$60 miliar.
🗓️ Proses dan Proyeksi
- Penandatanganan resmi IEU-CEPA ditargetkan pada September 2025 di Jakarta.
- Ratifikasi perjanjian diharapkan selesai sebelum akhir 2026.
- Kesepakatan ini dipandang sebagai terobosan besar dan alternatif kokoh di tengah ketidakpastian global.
- IEU-CEPA menjadi wilayah strategis untuk diversifikasi pasar ekspor Indonesia di tengah ancaman tarif impor tinggi dari AS.
- Komisioner Uni Eropa menekankan bahwa kemitraan strategis ini akan menjadi landasan kokoh bagi hubungan bilateral jangka panjang, menciptakan peluang bisnis baru bagi pelaku usaha kecil dan menengah.
Apa itu Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA)?
IEU-CEPA adalah perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dan Uni Eropa. Perjanjian ini mencakup berbagai isu penting yang bertujuan untuk memperkuat hubungan ekonomi kedua belah pihak, termasuk perdagangan barang dan jasa, bea cukai, sanitari, hak kekayaan intelektual, hingga pembangunan berkelanjutan.
Kapan negosiasi IEU-CEPA dimulai dan kapan kesepakatan politiknya dicapai?
Negosiasi IEU-CEPA dimulai dengan kajian bersama pada tahun 2010. Secara resmi, perundingan diluncurkan pada 18 Juli 2016. Setelah melalui 19 putaran perundingan yang alot selama satu dekade, kesepakatan politik akhirnya dicapai baru-baru ini.
Siapa saja tokoh kunci yang terlibat dalam pencapaian kesepakatan politik IEU-CEPA?
Kesepakatan politik IEU-CEPA dicapai dalam pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di Brussels, Belgia. Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga bertemu dengan Komisioner Uni Eropa untuk Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Maroš Šefčovič untuk memfinalisasi poin-poin penting.
Apa saja cakupan utama yang diatur dalam perjanjian IEU-CEPA?
Perjanjian IEU-CEPA mencakup berbagai isu penting yang komprehensif, antara lain:
- Perdagangan barang dan jasa
- Bea cukai
- Sanitari (standar kesehatan dan kebersihan)
- Hak kekayaan intelektual
- Pembangunan berkelanjutan
Apa manfaat utama IEU-CEPA bagi Indonesia?
Manfaat utama IEU-CEPA bagi Indonesia adalah penghapusan tarif bea masuk untuk hampir seluruh barang dari Indonesia ke Uni Eropa. Hal ini diharapkan dapat membuat produk ekspor Indonesia menjadi lebih kompetitif di pasar Uni Eropa dan memperluas akses pasar bagi produk-produk Indonesia.
Bagaimana IEU-CEPA diharapkan dapat meningkatkan nilai perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Uni Eropa?
IEU-CEPA diharapkan dapat meningkatkan nilai perdagangan Indonesia dan Uni Eropa secara signifikan:
- Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya N. Bakrie, meyakini kesepakatan ini akan meningkatkan nilai perdagangan secara signifikan, mencontohkan peningkatan 20% pada CEPA UE-Vietnam.
- Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani berharap perdagangan RI-Uni Eropa dapat meningkat dua kali lipat menjadi US$60 miliar.
Uni Eropa sendiri merupakan mitra dagang keempat terbesar Indonesia dan pasar yang sangat besar dengan populasi lebih dari 460 juta jiwa.
Mengapa IEU-CEPA dianggap penting di tengah ketidakpastian global?
IEU-CEPA dipandang sebagai terobosan besar dan alternatif kokoh di tengah ketidakpastian global. Perjanjian ini juga menjadi wilayah strategis untuk diversifikasi pasar ekspor Indonesia, terutama di tengah ancaman tarif impor tinggi dari Amerika Serikat. Komisioner Šefčovič menekankan bahwa kemitraan strategis ini akan menjadi landasan kokoh bagi hubungan bilateral jangka panjang.
Apakah IEU-CEPA memberikan peluang khusus bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM)?
Apakah IEU-CEPA memberikan peluang khusus bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM)?
Ya, Komisioner Uni Eropa untuk Perdagangan dan Keamanan Ekonomi, Maroš Šefčovič, secara khusus menekankan bahwa kemitraan strategis ini akan menciptakan peluang bisnis baru bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Ini menunjukkan bahwa perjanjian ini dirancang untuk memberikan manfaat yang luas, termasuk bagi sektor UKM.
Kapan penandatanganan resmi dan ratifikasi IEU-CEPA ditargetkan selesai?
Penandatanganan resmi IEU-CEPA ditargetkan pada September 2025 dan akan dilaksanakan di Jakarta. Sementara itu, proses ratifikasi diharapkan dapat selesai sebelum akhir 2026.
Masih Seputar ekonomi
Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Tarif Impor RI Turun 19%, Komitmen Pembelian Besar Disepakati
sekitar 2 jam yang lalu

Rupiah Melemah ke Rp16.287 per Dolar AS, Tertekan Inflasi AS dan Kebijakan BI
sekitar 2 jam yang lalu

BI Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 5,25 Persen pada Juli 2025
sekitar 2 jam yang lalu

Bulog Pastikan Beras SPHP Layak Konsumsi, Tersedia 1,3 Juta Ton Hingga Desember 2025
sekitar 5 jam yang lalu

Trump Umumkan Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Energi, Boeing, dan Tarif 19 Persen
sekitar 5 jam yang lalu

Minyak Brent Capai US$69, Harga Naik Didorong Permintaan AS-Tiongkok
sekitar 5 jam yang lalu

Bapanas Waspadai Beras Oplosan Dijual Premium, Konsumen Rugi Kualitas
sekitar 9 jam yang lalu

Penyaluran BSU Capai 82,69%, Kemenaker Ingatkan Waspada Penipuan Digital
sekitar 9 jam yang lalu

Trump Pangkas Tarif Impor RI Jadi 19%, Indonesia Beli Energi dan Pesawat AS
sekitar 9 jam yang lalu

BPS: Harga Beras Naik di 178 Daerah, Sumbang Inflasi Nasional
sekitar 12 jam yang lalu

Bandara Ngurah Rai Bali Tutup Dini Hari 10 Bulan untuk Perbaikan Runway
sekitar 12 jam yang lalu

Berita Terbaru

Perbati Gelar Seleknas Tinju Akhir Juli untuk SEA Games 2025

Amdal Kereta Gantung Rinjani Diproses KLHK, Investasi Proyek Capai Rp6,7 T

Prabowo Perintahkan BP Haji Berantas Kartel Penyelenggaraan Ibadah Haji

BUMD Merugi Triliunan, Kemendagri Diberi Kewenangan dan Usul UU Baru

Putin Abaikan Ultimatum Trump, Rusia Lanjutkan Serangan di Ukraina
Trending

Trump Tetapkan Tarif Impor RI 19%, Barang AS Bebas Bea Masuk

Kongres PSI di Solo: Pilih Ketum via E-vote, Luncurkan Logo Baru

Sekolah Rakyat Prabowo Targetkan 100 Titik, Perkuat Ideologi dan Entaskan Kemiskinan

Putin Abaikan Ultimatum Trump, Rusia Lanjutkan Serangan di Ukraina

Diplomasi Prabowo di Eropa: Bahas IEU-CEPA dan Hadiri Parade Militer Prancis
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.