Download aplikasi sekarang di Play Store atau App Store
Krisis Thailand-Kamboja: Mengapa Gencatan Senjata Gagal dan Siapa Pemasok Senjata Misteriusnya?
Konflik perbatasan Thailand-Kamboja kian memanas setelah PM Thailand menolak seruan gencatan senjata AS 15. Eskalasi ini telah menewaskan puluhan orang, memaksa lebih dari 500.000 warga mengungsi 1, dan mendorong Kamboja menutup perbatasan darat 3. Di tengah krisis kemanusiaan, penemuan roket antitank canggih yang tidak terdaftar dalam persenjataan Kamboja memicu kecurigaan adanya keterlibatan pihak ketiga 4.

Eskalasi Konflik: Gencatan Senjata Gagal, Korban Terus Bertambah
Konflik perbatasan antara Thailand dan Kamboja kembali mencapai titik didih, menggagalkan kesepakatan damai yang sebelumnya dimediasi oleh Presiden AS Donald Trump 1. Seruan gencatan senjata terbaru, yang disertai ancaman tarif ekonomi dari Washington, secara tegas ditolak oleh Perdana Menteri Thailand, Anutin Charnvirakul 5.
Pihak Thailand menegaskan tidak akan ada gencatan senjata dan bertekad melindungi kedaulatan wilayahnya dengan segala cara 1. Penolakan ini memastikan pertempuran terus berlanjut, menambah jumlah korban jiwa dan luka di kedua belah pihak.
"Kami bertekad untuk melestarikan, melindungi, dan mempertahankan kesatuan tanah dan rakyat kami dengan segala cara," tegas PM Anutin Charnvirakul 1.
Situasi ini telah menciptakan krisis kemanusiaan yang signifikan, dengan data korban yang terus bertambah.
| Kategori Korban | Jumlah Terdampak | Sumber Data |
|---|---|---|
| Total Korban Tewas | Lebih dari 27 orang | 12 |
| Warga Mengungsi | Lebih dari 500.000 orang | 1 |
| Pengungsi Thailand | Lebih dari 250.000 orang | 2 |
| Korban Militer Thailand | 16 tewas, 327 luka | 1 |
| Korban Sipil Thailand | 1 tewas (langsung), 9 tewas (kondisi medis) | 1 |
Dampak Kemanusiaan: Eksodus Massal dan Relawan Penjaga Desa
Eskalasi pertempuran selama seminggu terakhir telah memaksa lebih dari setengah juta orang meninggalkan rumah mereka di sepanjang perbatasan 800 kilometer 1. Di Thailand saja, lebih dari 250.000 warga kini tinggal di tempat-tempat penampungan darurat 2.
Di tengah eksodus tersebut, sebuah fenomena unik muncul: relawan sipil yang memilih bertahan untuk melindungi desa-desa yang ditinggalkan. Dipimpin oleh tokoh masyarakat seperti Narongchai Putthet dan Komkai Seehanam, para relawan ini menjalankan tugas berbahaya tanpa bayaran 2.
Tugas Utama Relawan Desa:
- Menjaga rumah-rumah kosong dari potensi penjarahan.
- Merawat ternak dan hewan peliharaan yang ditinggalkan.
- Mengawaki pos-pos pemeriksaan di pintu masuk desa.
- Berpatroli di malam hari dan berlindung di bunker pada siang hari.
Para relawan ini menerima pelatihan dasar dari militer dan polisi, mencakup pertolongan pertama hingga cara bergerak aman di bawah tembakan 2.
Isolasi Perbatasan dan Teka-Teki Senjata Canggih
Sebagai respons terhadap memanasnya situasi, pemerintah Kamboja mengambil langkah drastis dengan menutup seluruh pintu perbatasan darat dengan Thailand 3. Kebijakan ini menyebabkan ribuan warga dari kedua negara terjebak dan tidak dapat melintas.
Presiden Senat Kamboja, Hun Sen, mengonfirmasi bahwa satu-satunya jalur yang masih dibuka adalah jalur udara. Warga Thailand yang ingin kembali diimbau menggunakan penerbangan komersial dari Phnom Penh atau Siem Reap 3.
Di tengah ketegangan militer, militer Thailand menemukan bukti yang mengkhawatirkan: roket antitank canggih jenis GAM-102LR 4. Penemuan ini memicu pertanyaan besar mengenai adanya keterlibatan pihak asing dalam konflik.
Sikap Keras Thailand dan Protes Internasional
Sikap pemerintah Thailand tetap tidak bergeming. Selain menolak gencatan senjata, Kementerian Luar Negeri Thailand juga telah mengajukan protes resmi kepada badan hak asasi manusia PBB 1.
Protes tersebut menuduh Kamboja melakukan serangan tanpa pandang bulu yang menargetkan area non-militer. Tuduhan ini didasarkan pada insiden tewasnya seorang warga sipil Thailand berusia 63 tahun akibat serangan roket BM-21 Kamboja di distrik Kantaralak 1.
Kombinasi antara kebuntuan diplomatik, krisis kemanusiaan yang meluas, dan bukti adanya persenjataan canggih dari sumber misterius menempatkan konflik perbatasan ini pada level yang lebih berbahaya dan rumit.
SUMBER
www.kompas.com
sekitar 20 jam yang lalu - Satu Warganya Tewas, PM Thailand Nyatakan Tak Ada Rencana Genjatan Senjata dengan Kamboja
www.metrotvnews.com
sekitar 21 jam yang lalu - Kisah Relawan Thailand Menjaga Desa di Tengah Bentrok dengan Kamboja
www.inews.id
sekitar 21 jam yang lalu - Perbatasan Kamboja-Thailand Ditutup, Warga Hanya Bisa Menyeberang Naik Pesawat
www.inews.id
sekitar 21 jam yang lalu - Kaget! Thailand Temukan Senjata Anti-Tank Canggih Milik Kamboja
www.inews.id
sekitar 21 jam yang lalu - Trump Ancam Hentikan Kerja Sama Dagang dengan Thailand-Kamboja jika Tak Hentikan Perang
ARTIKEL

sekitar 5 jam yang lalu
Tragedi Hanukkah di Sydney: Siapa Pelaku dan Apa Dampak Globalnya?

sekitar 14 jam yang lalu
Anugerah KIP 2025: Siapa Institusi Paling Transparan di Indonesia?

sekitar 14 jam yang lalu
Perpol Baru Izinkan Polisi Jabat Sipil: Apa Implikasinya?

sekitar 14 jam yang lalu
Penembakan Bondi: Dari Aksi Heroik Hingga Tuduhan Konspirasi Global?

sekitar 14 jam yang lalu
Program Makan Bergizi Gratis: Apa Saja Realita Krusial di Balik Angka dan Klaim?