BUMD Papua dapat saham, Indonesia tambah kepemilikan di Freeport jadi 61,23%

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan BUMD Papua akan memperoleh sebagian dari tambahan saham Indonesia di PT Freeport Indonesia. Divestasi ini akan meningkatkan kepemilikan Indonesia dari 51,23 persen menjadi 61,23 persen, dengan target selesai Oktober 2025. Pemerintah akan mendapatkan saham tambahan ini dengan harga pembelian yang sangat rendah. Penambahan saham ini juga akan memperpanjang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) PTFI hingga 2061, memungkinkan eksplorasi lebih lanjut.
Berita Terbaru

Kesenjangan Gawai Teratasi: Samsung dan Apple Integrasikan SmartThings-Siri

Inggris vs Serbia: Misi Sempurna The Three Lions, Penentu Nasib Playoff

Prabowo Beri Kado Spesial untuk Anjing PM Australia, Toto

Donald Trump Desak Presiden Israel Ampuni Netanyahu dari Kasus Korupsi

'Kau Ditakdirkan Untukku': Alisha Ungkap Manipulasi Rafa, Devan Diteror

KEK Gresik Resmikan Layanan Imigrasi, Dorong Daya Saing Investasi

Microsoft Targetkan 500 Ribu Talenta AI, Dorong Transformasi Indonesia

Liverpool Terpaut 8 Poin, Van Dijk: Belum Menyerah Kejar Gelar Liga Inggris

DPR dan KPI: Revisi UU Penyiaran Targetkan 2026, Konten OTT/UGC Wajib Tunduk

Perbatasan Kamboja-Thailand Memanas Lagi, Baku Tembak Pecah