BUMD Papua dapat saham, Indonesia tambah kepemilikan di Freeport jadi 61,23%

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan BUMD Papua akan memperoleh sebagian dari tambahan saham Indonesia di PT Freeport Indonesia. Divestasi ini akan meningkatkan kepemilikan Indonesia dari 51,23 persen menjadi 61,23 persen, dengan target selesai Oktober 2025. Pemerintah akan mendapatkan saham tambahan ini dengan harga pembelian yang sangat rendah. Penambahan saham ini juga akan memperpanjang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) PTFI hingga 2061, memungkinkan eksplorasi lebih lanjut.

Cari berita serupa