
BPS mencatat kenaikan angka kemiskinan di perkotaan menjadi 6,73% pada Maret 2025, sementara di perdesaan terjadi penurunan menjadi 11,03%. Secara nasional, jumlah penduduk miskin berkurang menjadi 23,85 juta jiwa. Garis kemiskinan tercatat Rp609.160 per kapita per bulan, dengan komoditas makanan sebagai penyumbang terbesar.
๐ Fakta Utama Kemiskinan
- Angka kemiskinan nasional pada Maret 2025 tercatat 8,47% atau sekitar 23,85 juta orang, menunjukkan penurunan sekitar 200 ribu orang dibandingkan September 2024.
- Kemiskinan di wilayah perkotaan meningkat menjadi 6,73% pada Maret 2025, naik 0,07% dibandingkan September 2024.
- Sebaliknya, angka kemiskinan di perdesaan justru menurun 0,31% menjadi 11,03% dari September 2024.
๐ฒ Detail Garis Kemiskinan
- Garis kemiskinan pada Maret 2025 tercatat sebesar Rp609.160 per kapita per bulan secara nasional.
- Garis kemiskinan di kota lebih tinggi (Rp629.561) dibandingkan dengan di desa (Rp580.349).
- Komoditas makanan menjadi penyumbang terbesar terhadap garis kemiskinan, dengan kontribusi mencapai 74,58%.
Berapa angka kemiskinan nasional di Indonesia pada Maret 2025?
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan nasional di Indonesia pada Maret 2025 tercatat sebesar 8,47% dari total populasi.
Berapa jumlah penduduk miskin secara nasional pada Maret 2025?
Secara nasional, jumlah penduduk miskin pada Maret 2025 tercatat sebanyak 23,85 juta orang. Angka ini menunjukkan penurunan sekitar 200 ribu orang dibandingkan dengan data pada September 2024.
Bagaimana tren angka kemiskinan di wilayah perkotaan pada Maret 2025?
Pada Maret 2025, angka kemiskinan di wilayah perkotaan Indonesia meningkat menjadi 6,73%. Angka ini naik sebesar 0,07% dibandingkan dengan kondisi pada September 2024.
Bagaimana tren angka kemiskinan di wilayah perdesaan pada Maret 2025?
Berbeda dengan perkotaan, angka kemiskinan di wilayah perdesaan pada Maret 2025 justru menurun menjadi 11,03%. Penurunan ini sebesar 0,31% dibandingkan dengan data pada September 2024.
Berapa nilai garis kemiskinan nasional pada Maret 2025?
Garis kemiskinan nasional pada Maret 2025 tercatat sebesar Rp609.160 per kapita per bulan.
Apakah ada perbedaan garis kemiskinan antara wilayah perkotaan dan perdesaan?
Ya, terdapat perbedaan garis kemiskinan antara wilayah perkotaan dan perdesaan. Garis kemiskinan di kota lebih tinggi, yaitu Rp629.561 per kapita per bulan. Sementara itu, garis kemiskinan di desa lebih rendah, yaitu Rp580.349 per kapita per bulan.
Komoditas apa yang paling besar menyumbang terhadap garis kemiskinan?
Komoditas makanan menjadi penyumbang terbesar terhadap garis kemiskinan. Kontribusinya mencapai 74,58% dari total garis kemiskinan.
Siapa yang mengeluarkan data kemiskinan ini?
Data kemiskinan ini dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Masih Seputar ekonomi
KSO Sucofindo-Surveyor Indonesia dan DPR RI Fasilitasi Sertifikasi Halal UMKM Kantin, Buka Akses Pasar Global
sekitar 1 jam yang lalu

Polda Riau Ungkap Beras Oplosan, YLKI Desak Penindakan dan Hak Ganti Rugi Konsumen
sekitar 1 jam yang lalu

Bantuan PKH Tahap 3 Mulai Cair Juli-September, Cek Syarat dan Nominalnya
sekitar 2 jam yang lalu

AS-UE Negosiasi Dagang di Skotlandia Jelang Penerapan Tarif Impor 30%
sekitar 3 jam yang lalu

Pemerintah Targetkan Sampah Menggunung Tuntas 2 Tahun, Pangkas Birokrasi PSEL
sekitar 3 jam yang lalu

Modal Asing Rp11,3 Triliun Keluar dari RI, Rupiah Melemah
sekitar 4 jam yang lalu

Pemerintah Hapus Klasifikasi Beras Premium-Medium Atasi Pengoplosan, Pengamat Tekankan Kualitas
sekitar 4 jam yang lalu

Pemerintah Dorong UMKM Naik Kelas Lewat NIB, Sertifikasi, dan Rekayasa Sosial
sekitar 6 jam yang lalu

Kemiskinan Jakarta Meningkat Jadi 4,28% pada Maret 2025, Capai 464 Ribu Orang
sekitar 7 jam yang lalu

Pemindahan ASN ke IKN Diundur ke September 2024, Upacara 17 Agustus Jadi Alasan
sekitar 7 jam yang lalu

Berita Terbaru

ICW Kritik Vonis Hasto Kristiyanto 3,5 Tahun, Soroti Kelemahan UU Tipikor

Status Klub Menggantung, Bintang Irak Ali Jasim Terancam Absen Lawan Indonesia

Final Piala AFF U-23: Indonesia vs Vietnam, Dua Rekor Baru Siap Tercipta

Startup India Pimpin Inovasi AI, Ubah Solusi Harian dengan Alat Tradisional

BKKBN: Bonus Demografi 2025-2045 Peluang Indonesia Atasi Tantangan Kependudukan
Trending

Konflik Perbatasan Thailand-Kamboja Memanas: 14 Tewas, 100 Ribu Mengungsi

Bentrokan Perbatasan Thailand-Kamboja Tewaskan 12 Orang, PBB Gelar Rapat Darurat

Keracunan MBG Berulang di NTT, Ratusan Siswa Terdampak, Pengawasan Kualitas Disorot

Timnas U-23 Indonesia ke Final Piala AFF, Siap Ukir Sejarah di GBK Lawan Vietnam
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.