OpenAI rugi miliaran dolar, hanya 3% pengguna mau berlangganan

OpenAI, pengembang ChatGPT, mengalami kerugian miliaran dolar setiap tahun meskipun memiliki 700 juta pengguna. Studi menunjukkan hanya 3% konsumen yang bersedia membayar layanan AI. Perusahaan menghadapi biaya operasional yang sangat tinggi, termasuk US$60 miliar untuk komputasi Oracle dan investasi besar pada pusat data serta chip. Kerugian ini diperkirakan akan terus meningkat hingga 2029, mencapai US$44 miliar.
Berita Terbaru

Oppo Reno15 Muncul di Geekbench: Performa Unggul, Hadir dengan Tiga Varian

Amorim: MU Bukan Lagi Tim Final Liga Europa Musim Lalu

KPPU Desak Revisi UU Monopoli, Sasar Kolusi Algoritma Ekonomi Digital

Alami Pelecehan, Presiden Meksiko Luncurkan Kampanye Nasional Anti-Kekerasan Seksual

Jeon Jong-seo Bintangi Highlander, Adu Akting dengan Henry Cavill

Rosan Tegaskan: Proyek Lotte Chemical Kunci Kemandirian Industri Indonesia

Tinder Andalkan AI "Chemistry", Solusi Kencan Masa Depan?

Toni Kroos: Kartu Merah Luis Diaz Tidak Adil, Wasit Terpengaruh Cedera Hakimi

Polda Metro Jaya: 8 Tersangka Ditetapkan di Kasus Ijazah Palsu Jokowi

Tanker Hellas Aphrodite Diserang Bajak Laut Somalia, Kru Selamat