Pemilihan Ketua Majelis Syura PKS 2025-2030

Informasi terkini tentang Pemilihan Ketua Majelis Syura PKS 2025-2030. Temukan berita, sumber resmi, video, dan gambar terkait untuk pembaruan lengkap.

letter

Metrics

{"image":"https://fraksi.pks.id/app/uploads/2025/06/IMG_20250604_183134_988.jpg","trendingStart":"2025-06-05T02:36:10.163Z","trendingEnd":"2025-06-05T02:36:10.159Z","updatedAt":"2025-06-06T11:37:27.879Z","articleCount":22}
letter

Rangkuman

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menyelenggarakan proses pemilihan kepemimpinan untuk periode 2025-2030. Proses ini dimulai dengan pemilihan anggota Majelis Syura, dilanjutkan dengan Musyawarah Majelis Syura untuk memilih Ketua Majelis Syura, yang kemudian menentukan Presiden PKS, serta menyusun kepengurusan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) yang baru.

Proses Pemilihan Pimpinan PKS Periode 2025-2030

Proses pemilihan pimpinan PKS periode 2025-2030 melibatkan beberapa tahapan penting, dimulai dari pemilihan anggota hingga penetapan Ketua Majelis Syura dan Presiden PKS.

  1. 1
    Pemilihan Raya (Pemira) Anggota Majelis Syura
    • Dilaksanakan melalui e-voting pada 31 Mei, melibatkan anggota pelopor PKS.
    • Sebanyak 66 anggota Majelis Syura terpilih berdasarkan suara terbanyak.
    • Hasil Pemira tidak dipublikasikan secara umum.
  2. 2
    Musyawarah Majelis Syura (MMS)
    • Musyawarah I Majelis Syura PKS digelar pada 3-4 Juni 2025 oleh 66 anggota Majelis Syura terpilih di Jakarta.
    • Bertujuan untuk memilih Ketua Majelis Syura PKS periode 2025-2030.
    • Al Muzammil Yusuf terpilih secara aklamasi sebagai Presiden PKS dalam Musyawarah I Majelis Syura PKS yang berlangsung pada 3-4 Juni 2025.
    • Proses musyawarah berlangsung secara khidmat dan mengedepankan musyawarah mufakat.
  3. 3
    Penetapan Presiden PKS dan DPTP
    • Presiden PKS ditentukan oleh Ketua Majelis Syura terpilih.
    • Dilanjutkan dengan pemilihan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS 2025-2030.

Hasil Pemilihan dan Susunan Kepengurusan Baru PKS 2025-2030

Musyawarah I Majelis Syura PKS telah menetapkan pimpinan baru untuk periode 2025-2030.

  • Ketua Majelis Syura
    • Nama: Dr. Mohamad Sohibul Iman.
    • Menggantikan: Dr. Salim Segaf Al-Jufri.
  • Presiden PKS
    • Nama: Al Muzzammil Yusuf.
    • Terpilih secara aklamasi.
    • Menggantikan: Ahmad Syaikhu.
  • Profil Presiden PKS Terpilih (Al Muzzammil Yusuf)
    • Lahir pada 6 Juni 1965.
    • Latar Belakang Pendidikan: Meraih gelar di bidang Ilmu Politik dari Universitas Indonesia dan Ilmu Komunikasi dari Universitas Sahid, serta menempuh pendidikan di luar negeri.
    • Pengalaman Legislatif: Menjabat sebagai anggota DPR/MPR RI selama beberapa periode, dari tahun 2004 hingga 2024.
    • Peran di PKS: Merupakan salah satu deklarator PKS dan pernah menjabat sebagai Wakil Presiden PKS.
    • Kegiatan Lain: Aktif dalam berbagai kegiatan organisasi dan sosial, serta memiliki rekam jejak sebagai pemain sepak bola di masa mudanya.
  • Periode Jabatan
    • Masa bakti: 2025-2030.

Regenerasi dan Komitmen Kepengurusan

Pergantian kepemimpinan ini merupakan bagian dari upaya regenerasi partai dan disertai dengan komitmen untuk kemajuan PKS.

  • Alasan Pergantian Ketua Majelis Syura Sebelumnya
    • Dr. Salim Segaf Al-Jufri memilih untuk tidak melanjutkan jabatan guna mendorong regenerasi kepengurusan.
    • Beliau akan fokus pada kaderisasi dan regenerasi di PKS.
  • Komitmen dan Arah Kepengurusan Baru
    • Melanjutkan program pelayanan, pemberdayaan, serta pembelaan terhadap masyarakat.
    • Diharapkan fokus pada substansi ajaran Islam daripada aspek simbolik semata.
    • Menunjukkan konsistensi PKS dalam proses regenerasi kepemimpinan yang demokratis, termasuk berkomitmen memberikan ruang lebih bagi anak muda PKS di berbagai tingkatan kepengurusan sebagai bagian dari kaderisasi dan regenerasi partai.
    • Formasi baru ini dinilai sebagai momentum penting dalam regenerasi kepemimpinan, yang merupakan hasil dari sistem kaderisasi partai yang terstruktur dan konsisten, bertujuan memperkuat identitas PKS sebagai partai kader.
    • Diprediksi akan memperkuat posisi PKS secara struktural melalui kepemimpinan Mohamad Sohibul Iman dan memperkuat kultur umat melalui Almuzzammil Yusuf.
    • PKS kembali menegaskan dukungan penuh terhadap pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, serta posisinya sebagai mitra koalisi yang konstruktif dan solutif.
    • Berkomitmen membangun tata kelola partai yang baik dan memperkuat nilai-nilai anti korupsi.
    • Jajaran pengurus baru PKS akan melakukan silaturahmi (sowan) dengan Presiden RI Prabowo Subianto. Pertemuan ini diharapkan terlaksana setelah selesainya proses pemilihan dan pembentukan kepengurusan, sebagai bagian dari jadwal rutin PKS dalam koalisi pemerintahan.
    • Diharapkan kepengurusan baru dapat membawa keseimbangan antara pengalaman dan semangat baru, serta menjadi motor penggerak dalam memperkuat peran partai di masyarakat.
    • Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid, berharap kepemimpinan duet Mohamad Sohibul Iman dan Al Muzzammil Yusuf dapat membawa PKS meraih perolehan suara dua digit pada Pemilu 2029.

Struktur Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) 2025-2030

Susunan lengkap Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS masa bakti 2025-2030 juga telah ditetapkan dan diumumkan secara resmi.

  • Struktur Inti DPTP dan Pejabatnya
    • Susunan lengkap anggota Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS masa bakti 2025-2030 yang telah ditetapkan dan diumumkan adalah sebagai berikut:
    • Ketua Majelis Syura: Dr. Mohamad Sohibul Iman.
    • Wakil Ketua Majelis Syura: Ahmad Syaikhu, Suharna Surapranata, Aunur Rafiq Shaleh Tamhid.
    • Sekretaris Majelis Syura: Suswono.
    • Presiden: Al Muzzammil Yusuf.
    • Sekretaris Jenderal: Muhammad Kholid.
    • Bendahara Umum: Noerhadi.
    • Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP): Mulyanto.
    • Ketua Dewan Syariah Pusat (DSP): Muslih Abdul Karim.
  • Pejabat Kunci Lainnya di DPP
    • Sekretaris Jenderal (Sekjen) yang ditunjuk adalah Muhammad Kholid, yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu Juru Bicara PKS dan saat ini menjabat sebagai Anggota DPR RI.
    • Bendahara Umum (Bendum) yang ditunjuk adalah Noerhadi.
    • Partai Keadilan Sejahtera juga membentuk Kantor Staf Presiden (KSP) PKS yang dipimpin oleh Pipin Sopian, untuk mendukung kinerja Presiden PKS.
    • Penunjukan pengurus baru ini merupakan tindak lanjut dari keputusan Musyawarah I Majelis Syura PKS.
    • Susunan lengkap Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS untuk periode 2025-2030 telah diumumkan secara resmi.

Tanggapan atas Kepengurusan Baru PKS

Terpilihnya duet Mohamad Sohibul Iman dan Al Muzzammil Yusuf sebagai pimpinan PKS mendapatkan berbagai tanggapan.

  • Ucapan Selamat dari Anies Baswedan
    • Anies Baswedan mengucapkan selamat atas amanah baru kepada Mohamad Sohibul Iman dan Al Muzzammil Yusuf.
    • Berharap keduanya dapat menjalankan amanah dengan integritas, hikmah, dan kebijaksanaan.
    • Mendoakan agar dapat memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa dan umat, serta membawa kemaslahatan dan politik yang berpihak pada keadilan dan kesejahteraan rakyat.
  • Pandangan Pakar
    • Hendri Satrio (Pakar Komunikasi Politik): Menilai komposisi kepengurusan baru PKS seimbang dan menjanjikan perbaikan. Mohamad Sohibul Iman dinilai akan memperkuat PKS secara struktural, sementara Almuzzammil Yusuf akan memperkuat kultur umat.
    • Lili Romli (Peneliti Senior Pusat Riset Politik BRIN): Berpendapat bahwa kepengurusan baru di bawah Sohibul Iman dan Almuzzammil Yusuf akan membawa perubahan positif, dengan fokus pada substansi ajaran Islam daripada sekadar simbolisme.
  • Tanggapan dari Internal PKS
    • Hidayat Nur Wahid (Wakil Ketua Majelis Syura PKS): Menyatakan Al Muzammil Yusuf mumpuni untuk jabatan Presiden PKS, mengingat ia adalah salah satu tokoh yang ikut mendeklarasikan PKS dan memiliki latar belakang pendidikan di bidang ilmu politik.
    • Habib Aboe Bakar Alhabsyi (Sekjen PKS demisioner): Menilai formasi baru pengurus PKS sebagai momentum penting dalam regenerasi kepemimpinan. Ia menyoroti usia muda para pengurus baru dan pengalaman mereka dalam kaderisasi, yang merupakan hasil dari sistem kaderisasi partai yang terstruktur dan konsisten untuk memperkuat PKS sebagai partai kader.

Tantangan dan Harapan bagi PKS

Kepengurusan baru PKS dihadapkan pada sejumlah tantangan dan harapan untuk masa depan partai.

  • Tantangan Utama
    • Memperluas basis pemilih partai.
    • Menjaga konsistensi dalam mengusung tema-tema moderat dan pluralis.
    • Berperan aktif dalam upaya penegakan keadilan dan pemberantasan korupsi di Indonesia.
    • Akan diuji sebagai partai Islam yang mampu bersikap kritis terhadap kebijakan pemerintah.
  • Harapan ke Depan
    • Mampu merepresentasikan diri sebagai partai Islam yang inklusif, terutama bagi kalangan generasi muda.
    • Tetap konsisten dalam menyuarakan aspirasi dan bersikap kritis terhadap kebijakan pemerintah yang dianggap tidak berpihak pada kepentingan rakyat.
    • PKS di bawah kepemimpinan baru diharapkan dapat meraih perolehan suara dua digit pada Pemilu 2029.
    • Diharapkan dapat membawa keseimbangan antara pengalaman kader senior dan semangat baru dari kader muda, serta menjadi motor penggerak dalam memperkuat peran partai di masyarakat.
article

Sumber

play_circle

Video

gallery_thumbnail

Gambar

we are hiring

We are hiring 🎉

Siap Berkarir dan Berkembang Bersama?

Lamar sekarang

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.