Tindak Lanjut Audit dan Potensi Kerugian PT Timah

Tindak lanjut audit PT Timah fokus pada potensi kerugian. Temukan rangkuman, video, dan gambar menarik, serta sumber data yang lengkap untuk pemahaman mendalam.

article

Metrics

{"image":"https://foto.kontan.co.id/q1_BnBqt61oRPGIB3c2Eg_Mov58=/640x360/smart/2025/04/24/1739125639p.jpg","trendingStart":"2025-06-08T07:00:09.198Z","trendingEnd":"2025-06-08T07:00:09.193Z","updatedAt":"2025-06-08T07:00:44.936Z","articleCount":2}

article

Rangkuman

PT Timah Tbk menghadapi temuan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pengelolaan sumber daya mineral timah periode 2021 hingga semester I 2023. Temuan ini menyoroti potensi kerugian signifikan akibat aktivitas tambang ilegal di sekitar wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) Perseroan. PT Timah telah menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti rekomendasi BPK dan meningkatkan tata kelola perusahaan.

Tindak Lanjut Audit dan Keterbukaan Perusahaan

Berikut adalah poin-poin terkait tindak lanjut audit dan keterbukaan PT Timah:

Respons PT Timah terhadap Temuan BPK
- PT Timah Tbk akan menindaklanjuti temuan dan rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pengelolaan sumber daya mineral timah periode 2021-semester I 2023.
- Perusahaan telah menyampaikan rencana aksi tindak lanjut untuk menjawab rekomendasi BPK.
- PT Timah menyatakan kesiapannya untuk terbuka terhadap proses audit dan evaluasi dari lembaga berwenang, termasuk BPK.

Potensi Kerugian Akibat Tambang Ilegal

Informasi mengenai potensi kerugian yang dihadapi perusahaan:

Rincian Potensi Kerugian
- BPK menemukan bahwa perusahaan berpotensi mengalami kerugian hingga Rp34,49 triliun akibat aktivitas tambang ilegal di sekitar wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) Perseroan. Angka ini juga disebut mencapai Rp34 triliun oleh pengamat pertambangan.
- Pengamat pertambangan menyoroti pentingnya pencermatan terhadap kerugian negara akibat penambangan ilegal di wilayah IUP PT Timah.

Langkah Strategis dan Komitmen Perusahaan

Langkah-langkah dan komitmen PT Timah dalam mengatasi isu ini:

Upaya Perbaikan dan Komitmen ESG
- PT Timah berkomitmen untuk meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik (GCG).
- Perusahaan terus berupaya mengatasi tambang ilegal melalui berbagai langkah strategis, termasuk penertiban, jalur hukum, dan melibatkan masyarakat dalam kemitraan.
- PT Timah juga fokus pada aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) dengan melakukan reklamasi lahan pascatambang, mengurangi jejak karbon, dan membangun harmonisasi dengan masyarakat sekitar tambang.