Rupiah berpotensi melemah menuju Rp17.000, dipicu ketidakpastian global
Nilai tukar rupiah diproyeksikan melemah hingga Rp17.000 per dolar AS, level terendah pasca-krisis moneter. Pelemahan ini didorong oleh ketidakpastian global, termasuk meningkatnya ketegangan geopolitik setelah pidato agresif Presiden AS Donald Trump terhadap Rusia, serta potensi dampak kebijakan The Fed dan isu tax amnesty domestik. Stabilisasi bergantung pada kepercayaan investor dan konsistensi kebijakan fiskal pemerintah.
Berita Terbaru

Kesenjangan Gawai Teratasi: Samsung dan Apple Integrasikan SmartThings-Siri

Inggris vs Serbia: Misi Sempurna The Three Lions, Penentu Nasib Playoff

Prabowo Beri Kado Spesial untuk Anjing PM Australia, Toto

Donald Trump Desak Presiden Israel Ampuni Netanyahu dari Kasus Korupsi

'Kau Ditakdirkan Untukku': Alisha Ungkap Manipulasi Rafa, Devan Diteror

KEK Gresik Resmikan Layanan Imigrasi, Dorong Daya Saing Investasi

Microsoft Targetkan 500 Ribu Talenta AI, Dorong Transformasi Indonesia

Liverpool Terpaut 8 Poin, Van Dijk: Belum Menyerah Kejar Gelar Liga Inggris

DPR dan KPI: Revisi UU Penyiaran Targetkan 2026, Konten OTT/UGC Wajib Tunduk

Perbatasan Kamboja-Thailand Memanas Lagi, Baku Tembak Pecah
