Riek Machar, Wakil Presiden Sudan Selatan, mulai disidang atas tuduhan kejahatan
Sidang pidana Wakil Presiden Sudan Selatan yang diskors, Riek Machar, dimulai di Juba pada hari Senin. Ini adalah penampilan publik pertamanya sejak ia ditempatkan di bawah tahanan rumah pada bulan Maret. Machar dan tujuh terdakwa lainnya menghadapi tuduhan pengkhianatan, kejahatan terhadap kemanusiaan, pembunuhan, konspirasi, terorisme, dan perusakan properti publik. Pengacara pembela Machar menentang persidangan tersebut, menyatakan bahwa pengadilan tidak kompeten dan bahwa dakwaan pidana akan merusak semangat perjanjian damai 2018 yang mengakhiri perang saudara mematikan. Sidang ditunda hingga Selasa.
Berita Terbaru

iPhone Air: Produksi Dipangkas 80% atau Tetap Sesuai Rencana?

Suporter Mengamuk Usai Kalah dari Persib, Selangor FC Terancam Sanksi Berat AFC

Ledakan SMAN 72: Kemendikdasmen Fokus Selamatkan Korban Luka

Donald Trump Peringatkan Wali Kota New York: 'Bersikap Baik Kepadaku!'

Zohran Mamdani Ukiran Sejarah, Jadi Wali Kota Muslim Termuda New York

Kredit Perbankan Melambat, BI Siapkan Insentif Baru Mulai Desember

Asus Expert Series: Laptop Berstandar Militer, Siap Hadapi Era Hybrid

Super League: Bhayangkara FC Kalahkan Bali United 2-1, Diwarnai Kartu Merah

Kemendikdasmen Prihatin: 54 Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Utara

Rama Duwaji: Seniman Berakar Suriah Jadi Ibu Kota New York Termuda
