Bapanas Ingatkan Waspada Stok Beras Menjelang Akhir 2025

Badan Pangan Nasional (Bapanas) mendesak kewaspadaan terhadap ketersediaan dan harga beras, terutama menjelang akhir 2025 hingga awal 2026. Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyoroti tren historis produksi padi yang lebih rendah dari konsumsi pada periode tersebut. Meskipun ada surplus 5,01 juta ton beras dari Januari–September 2025, Bapanas menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga dan stok saat produksi menurun.
Masih Seputar ekonomi

HIMKI: IDW 2025 Dorong Kreativitas dan Identitas Lokal Hadapi Tantangan Industri Global

Vale Indonesia patok target ambisius produksi nikel matte 71.234 ton

FIPGB: Manufaktur sulit capai 20% PDB akibat harga gas tinggi

PT BGN luncurkan Agripreneur, cetak wirausahawan pertanian digital

BI Beri Waktu 10 Tahun untuk Penukaran Uang Rupiah yang Dicabut

Ancol dapat pinjaman Rp 220 miliar dari Bank Danamon

Kemenkop ulang seleksi PMO Koperasi Merah Putih, jadwal lanjutan dirilis

KAI Fasilitasi Hampir 200 UMKM Dapatkan Sertifikasi Penting

Oracle investasi di Indonesia, manfaatkan AI perkuat kedaulatan data

Pemerintah: Cuti Bersama 2026 memotong jatah cuti tahunan pekerja swasta

Pemerintah kaji cara tekan subsidi listrik tanpa naikkan tarif