Regulator HAM Inggris: Facial Recognition Met Police Langgar Hak Asasi

image cover

Regulator hak asasi manusia Inggris, Komisi Kesetaraan dan Hak Asasi Manusia (EHRC), mengkritik penggunaan teknologi pengenalan wajah langsung (LFRT) oleh Kepolisian Metropolitan London. EHRC menyatakan kebijakan tersebut melanggar hukum hak asasi manusia, termasuk hak privasi, kebebasan berekspresi, dan berkumpul, karena dianggap tidak perlu dan proporsional. Meskipun Met Police mengklaim telah melakukan lebih dari 1.000 penangkapan dan yakin penggunaannya sah, EHRC telah diizinkan untuk campur tangan dalam peninjauan yudisial yang akan datang.