Retret Kepala Daerah Gelombang II Resmi Dibuka di IPDN Jatinangor, Perkokoh Persatuan Bangsa

Retret Kepala Daerah Gelombang II resmi dibuka di IPDN Jatinangor. Ikuti perjalanan 87 kepala daerah, materi ketahanan nasional, dan penguatan persatuan bangsa.

image cover
leaderboard

Trending

23 Jun 2025 - 23 Jun 2025

update

Terakhir diperbarui

23 Jun 2025

newspaper

Jumlah artikel

9 artikel

article

Overview

```html

87 kepala daerah mengikuti Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor yang dibuka oleh Mendagri Tito Karnavian. Kegiatan ini bertujuan mendisiplinkan diri, bertukar informasi tata kelola pemerintahan, dan memperkokoh persatuan. Peserta tiba menggunakan Whoosh dan disambut Wamendagri Bima Arya. Gubernur Bali I Wayan Koster antusias mengikuti kegiatan, sementara Bupati Pulau Taliabu yang hamil mendapat pengecualian aktivitas.

```

πŸ“ Kedatangan & Peserta

  • Kepala daerah peserta Retret Gelombang II tiba di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, pada Minggu (22/6/2025) setelah menempuh perjalanan dari Jakarta menggunakan kereta cepat Whoosh.
  • Rombongan tiba dengan tiga bus besar dan disambut oleh Wamendagri Bima Arya Sugiarto, tim protokoler, serta marching band praja IPDN.
  • Retret ini diikuti oleh 87 kepala daerah dan wakil kepala daerah, meskipun awalnya terdaftar 93 peserta, dengan beberapa izin karena alasan kesehatan atau duka.
  • Peserta terdiri dari kepala daerah yang baru dilantik, yang sebelumnya menghadapi sengketa Pilkada, dan kepala daerah hasil pemungutan suara ulang (PSU).
  • Sebelum keberangkatan, seluruh peserta telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

🎯 Tujuan & Pelaksanaan

  • Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian secara resmi membuka retret gelombang kedua pada Senin, 23 Juni 2025, di kampus IPDN Jatinangor.
  • Retret ini akan berlangsung selama empat hari, dari 23 Juni hingga Kamis malam, 26 Juni 2025.
  • Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mendisiplinkan diri, saling mengenal antar kepala daerah, bertukar informasi untuk tata kelola pemerintahan yang baik, serta mengedepankan nasionalisme.
  • Mendagri Tito Karnavian menambahkan bahwa retret ini juga bertujuan untuk memperkokoh persatuan bangsa dan negara.
  • IPDN dipilih sebagai lokasi untuk memudahkan akses bagi kepala daerah yang sering berada di Jakarta.

πŸ“š Materi Retret

  • Selama retret, para kepala daerah akan menerima enam jenis materi penting.
  • Materi tersebut meliputi Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan, Astacita, Program Kementerian dan Lembaga, Tugas dan Fungsi Kepala Daerah, Kepemimpinan dan Komunikasi Politik, serta Team Building.
  • Narasumber untuk materi-materi ini berasal dari 31 kementerian/lembaga yang berbeda.
  • Hasil dari retret ini nantinya akan dilaporkan langsung kepada Presiden.

πŸ—£οΈ Pengalaman Peserta

  • Gubernur Bali I Wayan Koster mengaku baru pertama kali menumpang Whoosh dan merasakan perbedaannya dengan kereta api jarak jauh.
  • Koster merasa nyaman tidur di barak tanpa pendingin ruangan karena udara dingin di luar membuat tidur sangat nyaman.
  • Bupati Pulau Taliabu, Salsabilamus, yang sedang hamil, tetap ikut serta dengan pengecualian aktivitas berat dan diberi tanda khusus pita merah.
play_circle

Video

[{"videoId":"dyOS9-YMqhc","title":"πŸ”΄LIVE: Kemendagri Gelar Retreat Kepala Daerah Gelombang II di IPDN Jatinangor, Diikuti 86 Pejabat","source":"Tribunnews"},{"videoId":"dJDRuNKBc6k","title":"BREAKING NEWS - Kepala Daerah Peserta Retret Gelombang 2 Tiba di IPDN Jatinangor","source":"KOMPASTV"}]

Apa itu Retret Kepala Daerah Gelombang II?

add

Retret Kepala Daerah Gelombang II adalah sebuah kegiatan pembinaan dan penguatan kapasitas yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bagi para kepala daerah dan wakil kepala daerah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin, mempererat silaturahmi, bertukar informasi mengenai tata kelola pemerintahan yang baik, serta memperkokoh nasionalisme dan persatuan bangsa.

Siapa saja yang menjadi peserta Retret Kepala Daerah Gelombang II?

add

Retret Kepala Daerah Gelombang II diikuti oleh 87 kepala daerah dan wakil kepala daerah. Awalnya, terdapat 93 peserta yang terdaftar, namun beberapa di antaranya mengajukan izin karena alasan kesehatan atau duka. Peserta retret ini mencakup:

  • Kepala daerah yang baru dilantik.
  • Kepala daerah yang sebelumnya menghadapi sengketa Pilkada.
  • Kepala daerah hasil pemungutan suara ulang (PSU).

Sebelum keberangkatan, seluruh peserta telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Kemendagri.

Kapan dan di mana Retret Kepala Daerah Gelombang II diselenggarakan?

add

Retret Kepala Daerah Gelombang II diselenggarakan di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Para peserta mulai berdatangan pada Minggu, 22 Juni 2025, sekitar pukul 11.50 WIB. Acara ini secara resmi dibuka pada Senin, 23 Juni 2025, dan akan berlangsung hingga Kamis malam, 26 Juni 2025.

Bagaimana proses kedatangan para kepala daerah ke lokasi retret?

add

Proses kedatangan para kepala daerah ke lokasi retret cukup terkoordinasi. Mereka awalnya mengikuti apel di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan mengenakan seragam loreng cokelat. Setelah itu, rombongan menuju Stasiun Whoosh Halim untuk menggunakan kereta cepat Whoosh kelas ekonomi premium menuju Stasiun Tegalluar Bandung. Dari Stasiun Tegalluar, mereka melanjutkan perjalanan menggunakan tiga bus besar menuju Kampus IPDN Jatinangor. Setibanya di IPDN, mereka disambut oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto beserta jajarannya, tim protokoler, dan marching band praja IPDN.

Siapa yang membuka acara Retret Kepala Daerah Gelombang II?

add

Acara Retret Kepala Daerah Gelombang II secara resmi dibuka oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Kedatangan peserta di IPDN sendiri disambut oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto beserta jajarannya, tim protokoler, dan marching band praja IPDN.

Apa tujuan utama dari penyelenggaraan Retret Kepala Daerah Gelombang II?

add

Tujuan utama dari penyelenggaraan Retret Kepala Daerah Gelombang II sangat beragam dan berorientasi pada peningkatan kualitas pemerintahan daerah serta penguatan persatuan nasional. Menurut Sekretaris Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir, kegiatan ini bertujuan untuk:

  • Mendisiplinkan diri para kepala daerah.
  • Saling mengenal antar kepala daerah.
  • Bertukar informasi untuk tata kelola pemerintahan daerah yang baik.
  • Mengedepankan nasionalisme.

Mendagri Tito Karnavian menambahkan bahwa retret ini juga bertujuan untuk memperkokoh persatuan bangsa dan negara. Pemilihan IPDN sebagai lokasi juga didasarkan pada kemudahan akses bagi kepala daerah yang sering berada di Jakarta.

Materi apa saja yang akan diberikan kepada peserta selama retret?

add

Selama retret, para kepala daerah akan menerima enam jenis materi penting yang disampaikan oleh narasumber dari 31 kementerian/lembaga. Materi-materi tersebut meliputi:

  • Ketahanan Nasional dan Wawasan Kebangsaan
  • Astacita
  • Program Kementerian dan Lembaga
  • Tugas dan Fungsi Kepala Daerah
  • Kepemimpinan dan Komunikasi Politik
  • Team Building

Hasil dari seluruh rangkaian kegiatan dan materi yang diterima selama retret ini nantinya akan dilaporkan kepada Presiden.

Bagaimana pengalaman beberapa peserta selama mengikuti Retret Kepala Daerah Gelombang II?

add

Beberapa peserta telah berbagi pengalaman mereka selama mengikuti retret ini. Gubernur Bali I Wayan Koster, misalnya, mengaku baru pertama kali menumpang kereta cepat Whoosh dan merasakan perbedaannya dengan kereta api jarak jauh. Ia juga menyatakan kesiapannya mengikuti seluruh kegiatan dan merasa sangat nyaman tidur di barak tanpa pendingin ruangan karena udara dingin di luar membuat tidur nyenyak. Koster juga menceritakan pengalamannya saat makan bersama di IPDN.

Apakah ada peserta dengan kondisi khusus yang mengikuti retret ini?

add

Ya, ada peserta dengan kondisi khusus yang tetap mengikuti retret ini. Salah satunya adalah Bupati Pulau Taliabu, Salsabilamus, yang sedang hamil. Meskipun demikian, ia tetap ikut serta dalam kegiatan ini. Untuk memastikan keselamatannya, ia diberikan pengecualian dari aktivitas berat dan diberi tanda khusus berupa pita merah.

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang