Indonesia Open 2025

Berita terkini tentang Indonesia Open 2025. Temukan sumber, video, dan gambar menarik untuk mengikuti perkembangan turnamen bulu tangkis terbesar ini.

article

Berita

bento_section
leaderboard

Trending

3 Juni

update

Terakhir diperbarui

Hari Ini

newspaper

Jumlah artikel

82 artikel

Berita

Indonesia Open 2025, sebuah turnamen bulu tangkis bergengsi BWF World Tour Super 1000, kembali digelar dan menjadi sorotan para penggemar olahraga. Berikut adalah rangkuman berita terkini seputar persiapan, partisipasi pemain, hasil pertandingan, dan berbagai aspek menarik lainnya dari ajang ini.

Informasi Umum Turnamen

  • Indonesia Open 2025 adalah turnamen BWF World Tour Super 1000.
  • Diselenggarakan di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 3-8 Juni 2025.
  • Total hadiah turnamen mencapai USD1.450.000 atau sekitar Rp23,6 miliar.
  • Persiapan turnamen telah mencapai 95% dengan beberapa ciri khas baru, termasuk penggunaan karpet biru.
  • Ketua Panitia Pelaksana, Armand Darmadji, berharap turnamen ini memberikan kesan positif bagi semua pihak.
  • Turnamen ini menjadi harapan bagi Indonesia untuk meraih gelar juara, mengingat belum ada podium di turnamen Super 500 ke atas sepanjang tahun 2025. Target realistis adalah satu gelar juara.

Wakil Tuan Rumah dan Partisipasi Pemain

  • Indonesia menurunkan 21 wakil di semua sektor, dengan 12 di antaranya berhasil melaju ke babak 16 besar:
  • Tunggal Putra (3 wakil):
    • Jonatan Christie (unggulan kelima, pemain profesional, lolos ke 16 besar).
    • Chico Aura Dwi Wardoyo (menggantikan Lei Lan Xi dari China, tersingkir di babak pertama).
    • Alwi Farhan (lolos ke 16 besar).
  • Tunggal Putri (2 wakil):
    • Putri Kusuma Wardani (lolos ke 16 besar melalui WO).
    • Komang Ayu Cahya Dewi (tersingkir di babak pertama).
  • Ganda Putra (3 pasang):
    • Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana (tersingkir di babak pertama).
    • Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani (unggulan ketujuh, non-pelatnas, lolos ke 16 besar).
    • Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (lolos ke 16 besar).
  • Ganda Putri (7 pasang, wakil terbanyak):
    • Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum (lolos ke 16 besar).
    • Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose (tersingkir di babak pertama).
    • Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu (lolos ke 16 besar).
    • Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (lolos ke 16 besar).
    • Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti (lolos ke 16 besar).
    • Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani (tersingkir di babak pertama).
    • Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine (tersingkir di babak pertama).
  • Ganda Campuran (6 pasang):
    • Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (lolos ke 16 besar).
    • Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (tersingkir di babak pertama).
    • Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja (non-pelatnas, debut, tersingkir di babak pertama).
    • Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil (non-unggulan, lolos ke 16 besar).
    • Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti (tersingkir di babak pertama).
    • Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah (lolos ke 16 besar).
  • Lima wakil non-pelatnas turut berpartisipasi: Jonatan Christie, Chico Aura Dwi Wardoyo, Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, dan Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil.

Hasil Pertandingan Babak Awal (Babak 32 Besar)

  • Tunggal Putra (TS):
    • Jonatan Christie mengalahkan Jia Heng Jason Teh (Singapura) dengan skor 8-21, 21-11, 21-12. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi Lee Cheuk Yiu (Hong Kong).
    • Alwi Farhan mengalahkan Prannoy H.S. (India) dengan skor 21-17, 21-18. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi Anders Antonsen (Denmark).
    • Chico Aura Dwi Wardoyo kalah dari Leong Jun Hao (Malaysia) dengan skor 13-21, 12-21.
  • Tunggal Putri (TP):
    • Putri Kusuma Wardani lolos ke babak 16 besar setelah lawannya, Malvika Bansod (India), mundur karena cedera. Putri KW akan menghadapi Supanida Katethong (Thailand).
    • Komang Ayu Cahya Dewi kalah dari Lin Hsiang Ti (Taiwan) dengan skor 19-21, 10-21.
  • Ganda Putra (GP):
    • Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengalahkan Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard (Denmark) dengan skor 21-10, 21-19. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi ganda China.
    • Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani mengalahkan Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan (Taiwan) dengan skor 21-13, 21-18. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi ganda Thailand.
    • Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana kalah dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) dengan skor 21-18, 18-21, 14-21.
  • Ganda Putri (GD):
    • Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum mengalahkan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun (Taiwan) dengan skor 21-16, 24-22. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi pemenang antara Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan, unggulan 3) dan Hsu Yin-Hui/Lin Jhih Yun (Taiwan).
    • Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi menang atas Paulina Hankiewicz/Kornelia Marczak (Polandia). Lolos ke babak 16 besar.
    • Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu mengalahkan Julie Macpherson/Clara Torrance (Skotlandia) dengan skor 21-16, 21-14. Lolos ke babak 16 besar.
    • Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengalahkan Go Pei Kee/Teoh Mei Xing (Malaysia) dengan skor 19-21, 21-16, 21-19. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi pemenang antara Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui (Taiwan) dan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia).
    • Duel sesama wakil Indonesia di babak 16 besar: Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu, memastikan satu tempat bagi Indonesia di perempat final.
    • Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Rose kalah dari Hsieh Pei Shan/Hung En-Tzu (Taiwan) dengan skor 14-21, 21-17, 15-21.
    • Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani kalah dari Yeung Nga Ting/Yeung Pui Lam (Hong Kong).
    • Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinnara Nastine kalah dari Ong Xin Yee/Carmen Ting (Malaysia).
  • Ganda Campuran (GC):
    • Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil (non-unggulan) secara mengejutkan mengalahkan unggulan pertama Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) dengan skor 24-22, 21-12. Lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia (Singapura).
    • Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu meraih kemenangan pertama bagi tuan rumah dengan mengalahkan Wong Tien Chi/Lim Chiew Sien (Malaysia) 21-11, 21-16 dan lolos ke babak 16 besar.
    • Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah mengalahkan Ming Che Lu/Hung En Tzu (Taiwan) melalui pertarungan dramatis dengan skor 14-21, 25-23, 21-16. Lolos ke babak 16 besar.
    • Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari tersingkir setelah kalah dari Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia (Singapura) melalui rubber game 21-9, 17-21, 19-21.
    • Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja tersingkir setelah kalah dari Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) dalam pertarungan tiga gim 21-17, 15-21, 22-24.
    • Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti tersingkir setelah kalah dari unggulan keenam asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
  • Rekapitulasi Kelolosan:
    Sebanyak 12 wakil Indonesia berhasil melaju ke babak 16 besar (2 Tunggal Putra, 1 Tunggal Putri, 2 Ganda Putra, 4 Ganda Putri, dan 3 Ganda Campuran).

Kondisi dan Target Pemain

  • Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu:
    • Melakukan debut di ajang BWF Super 1000 bersama Jafar Hidayatullah.
    • Menargetkan juara dan berjanji memberikan penampilan terbaik; bermain di Istora adalah impiannya sejak kecil.
    • Ingin mendapatkan pengalaman dengan menghadapi ganda campuran ternama dunia dan tidak mempermasalahkan ekspektasi tinggi dari penggemar.
  • Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil:
    • Melakukan debut manis di turnamen Super 1000 dengan mengalahkan unggulan pertama.
    • Mengaku bermain tanpa beban dan lebih lepas sehingga mampu mengeluarkan kemampuan terbaik.
    • Indah merasa bangga bisa merasakan pengalaman bertanding melawan pemain top dan meraih kemenangan.
    • Pasangan ini belum pernah melaju lebih dari babak perempat final di turnamen BWF World Tour.
  • Leo Rolly Carnando:
    Mengaku belum pulih sepenuhnya dari cedera lutut kiri (April 2025) namun bersikeras tetap bermain, meski masih merasakan trauma dan pergerakannya belum normal.
  • Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana:
    Mengakui lawan bermain lebih baik dan mereka banyak melakukan kesalahan sendiri. Kekalahan ini menjadi evaluasi setelah tersingkir di babak 32 besar Singapore Open 2025 dan menjadi kekalahan kedua beruntun di babak pertama turnamen BWF. Pasangan ini banyak belajar dari kekalahan ini.
  • Putri Kusuma Wardani:
    Menilai persaingan standar, mengakui inkonsistensi sebagai kendala, dan mempersiapkan mental untuk setiap laga dengan optimisme.
  • Komang Ayu Cahya Dewi:
    • Mengakui banyak melakukan kesalahan sendiri dan kesulitan mengatasi tekanan lawan saat pertandingan di Indonesia Open 2025.
    • Mengungkapkan kesulitan dalam mengembangkan permainan sejak awal tahun 2025 dan sedang berusaha mencari solusi untuk meningkatkan performanya, termasuk dengan bantuan psikolog.
    • Kekalahan di Indonesia Open 2025 menambah catatan buruknya, menjadi yang keenam kalinya ia tersingkir di babak pertama dari delapan turnamen yang diikuti sepanjang tahun 2025.
    • Padahal, sebelumnya Komang menunjukkan potensi dengan berkontribusi pada medali perak tim Indonesia di Uber Cup 2024, serta mencapai beberapa babak semifinal dan menjadi runner-up di turnamen lainnya.
  • Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum:
    Apriyani mengungkapkan rasa syukur atas kembalinya ia bermain di Istora setelah istirahat karena cedera, sementara Febi mengakui adanya sedikit ketegangan yang diatasi dengan komunikasi yang baik. Keduanya menargetkan untuk bermain maksimal.
  • Alwi Farhan:
    Mengungkapkan kunci kemenangannya adalah kemampuannya mengendalikan emosi dan bermain dengan tenang, belajar dari pengalamannya di Indonesia Masters 2025. Merasa termotivasi dengan atmosfer di Istora yang membuatnya lebih percaya diri.
  • Jonatan Christie:
    Mengakui sempat kesulitan beradaptasi dengan kondisi kok dan perubahan arah angin. Menekankan pentingnya adaptasi cepat dan menjaga ketenangan. Sebagai pemain profesional, statusnya tidak mengurangi tanggung jawabnya untuk membawa nama Indonesia, dengan target tampil sebaik mungkin.
  • Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto:
    Melakukan evaluasi untuk bermain lebih aman dan fokus di poin-poin krusial. Belajar untuk tidak lagi tertinggal di awal gim pertama dan menjaga ketenangan serta menikmati pertandingan.
  • Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti:
    Mengaku masih beradaptasi dengan kondisi lapangan yang berangin dan fokus pada pengambilan keputusan di poin-poin krusial. Pertandingan di babak pertama dirasa cukup menguras tenaga dan bermain lebih nekat di gim penentu. Terus berproses untuk menemukan pola permainan yang cocok di level Super 1000, memperbaiki kesalahan, meningkatkan fokus, dan memperkuat komunikasi. Fadia mengakui persaingan di ganda putri sangat ketat dan merata.

Dukungan dan Atmosfer Turnamen

  • Istora Senayan dikenal memiliki atmosfer yang "mengintimidasi" bagi pemain asing karena dukungan fanatik penonton yang menciptakan "daya magis".
  • Karpet lapangan berwarna biru menjadi ciri khas baru turnamen. Fajar Alfian mengaku menyukai perubahan tersebut karena ia adalah seorang Bobotoh (pendukung Persib Bandung) dan berharap ini memberikan ciri khas tersendiri bagi Indonesia Open. Jonatan Christie menyebutnya sebagai pengalaman berbeda.
  • Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu meminta dukungan dari para penggemar, menyatakan dukungan dan kritik sangat berarti.
  • PBSI mengajak masyarakat untuk menonton langsung dan memberikan dukungan penuh di Istora Senayan, menyoroti pentingnya dukungan tersebut. Terdapat kekhawatiran atas menurunnya animo penonton langsung.

Jadwal dan Siaran Langsung

  • Indonesia Open 2025 berlangsung pada 3-8 Juni 2025. Pertandingan hari pertama (Selasa, 3 Juni) dimulai pukul 09.00 WIB.
  • Siaran langsung turnamen dapat disaksikan di iNews, MNCTV, dan melalui live streaming di RCTI+.
  • Jadwal siaran di iNews (Premium Sports):
    • Babak penyisihan: 3-5 Juni, mulai pukul 08.50 WIB.
    • Perempat final: Jumat, 6 Juni, mulai pukul 08.50 WIB.
    • Semifinal: Sabtu, 7 Juni, mulai pukul 12.00 WIB.
    • Final: Minggu, 8 Juni, mulai pukul 12.00 WIB.
  • Siaran di MNCTV:
    Menyiarkan secara eksklusif seluruh rangkaian pertandingan, termasuk empat pertandingan yang disiarkan langsung pada Rabu, 4 Juni 2025, mulai pukul 14.00 WIB.
  • Jadwal Babak 16 Besar (Kamis, 5 Juni 2025):
    Dimulai pukul 09.00 WIB di Istora Senayan, menampilkan 12 wakil Indonesia. Beberapa pertandingan kunci:
    • Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil vs Hee Yong Kai Terry/Jin Yu Jia (Singapura) menjadi laga pembuka wakil Indonesia.
    • Alwi Farhan vs Anders Antonsen (Denmark).
    • Jonatan Christie vs Lee Cheuk Yiu (Hong Kong).
    • Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs ganda China.
    • Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani vs ganda Thailand.
    • Duel ganda putri Indonesia: Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
    • Pertandingan lainnya melibatkan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah, Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum, dan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
article

Sumber

play_circle

Video

gallery_thumbnail

Gambar

we are hiring

We are hiring 🎉

Siap Berkarir dan Berkembang Bersama?

Lamar sekarang

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.