Apa yang Sebenarnya Memicu Perang Terbuka Mohamed Salah dengan Manajer Arne Slot?

Mohamed Salah secara terbuka meluapkan frustrasinya setelah dicadangkan dalam tiga laga beruntun, mengkritik tajam manajer Arne Slot dan merasa tidak lagi diinginkan di Liverpool 16. Merasa diperlakukan tidak adil oleh media 2 dan dijadikan kambing hitam atas performa buruk tim 3, Salah mengisyaratkan kemungkinan hengkang pada bursa transfer Januari, dengan klub Arab Saudi Al-Hilal dilaporkan siap mengajukan tawaran 5.

Puncak Frustrasi Sang Raja Mesir

Ketegangan di Liverpool mencapai puncaknya setelah hasil imbang 3-3 melawan Leeds United 1. Namun, bukan hasil pertandingan yang menjadi sorotan utama, melainkan ledakan emosi Mohamed Salah di area mixed zone.

Untuk ketiga kalinya secara beruntun, nama Salah tidak ada di daftar starting XI 35. Keputusan ini menjadi pemicu akhir bagi sang bintang Mesir yang merasa perannya di tim semakin terpinggirkan di bawah manajer Arne Slot 1.

"Kami tidak lagi punya hubungan. Saya tidak tahu kenapa, tapi saya melihat seseorang tidak menginginkan saya di klub," ujar Salah secara blak-blakan kepada jurnalis 1.

Pernyataan ini secara efektif membuka kotak pandora, mengonfirmasi adanya keretakan serius di ruang ganti Liverpool.

Serangan Dua Arah: Slot dan Media

Kekecewaan Salah tidak hanya ditujukan kepada Arne Slot. Ia merasa dijadikan kambing hitam atas performa buruk Liverpool belakangan ini dan kontribusinya seakan dilupakan 346. Selain itu, ia juga menyoroti perlakuan media Inggris yang dinilainya tidak adil 2.

Salah membandingkan situasinya dengan pemain lain seperti Harry Kane, yang menurutnya mendapat pembelaan dari media meskipun pernah puasa gol dalam 10 laga 2. Sebaliknya, ia merasa langsung didesak untuk dicadangkan begitu performanya sedikit menurun.

Sinyal Kepergian dan Potensi Destinasi Baru

Konflik terbuka ini memicu spekulasi kuat bahwa era Mohamed Salah di Anfield akan segera berakhir. Sang pemain sendiri secara eksplisit mengisyaratkan kemungkinan untuk hengkang pada bursa transfer Januari 345.

Pertandingan melawan Brighton akhir pekan ini disebut-sebut bisa menjadi laga perpisahannya sebelum bergabung dengan Timnas Mesir untuk Piala Afrika 5.

[!TIP] Jendela Transfer Januari Menjadi Kunci Kembalinya Salah dari Piala Afrika pada pertengahan Januari bertepatan dengan dibukanya jendela transfer. Momen ini dianggap krusial dan bisa membuka pintu kepindahannya ke Timur Tengah 5.

Klub raksasa Arab Saudi, Al-Hilal, dilaporkan siap menghidupkan kembali minat mereka dan berencana melayangkan tawaran resmi begitu bursa transfer dibuka 5.

Respon Internal dan Dukungan Eksternal

Situasi ini membuat ruang ganti Liverpool terbelah. Di satu sisi, beberapa pemain dilaporkan mendukung Salah, merasa Slot tidak mampu mengeluarkan potensi terbaik tim 6. Di sisi lain, jajaran petinggi klub, termasuk pemilik John W. Henry, disebut masih menaruh kepercayaan penuh pada sang manajer 6.

Sementara itu, dukungan solid datang dari rekan-rekan senegaranya.

Dukungan dari Timnas Mesir 🇪🇬

Sembilan pemain Timnas Mesir menunjukkan solidaritas mereka dengan mengunggah foto Salah di media sosial, lengkap dengan pencapaiannya musim lalu 3.

• Mohamed Ismaeli
• Mahmoud Trezeguet ("Legenda")
• Mohamed El Shanawy
• Mohamed Sobhy ("Selalu yang terbaik")
• Mohamed Hany ("Legenda terbaik kami")
• Dan empat pemain lainnya.

Konsekuensi Krisis: Apa Selanjutnya untuk Liverpool?

Konflik antara pemain bintang dan manajer ini menempatkan Liverpool dalam posisi sulit. Tim membutuhkan kondisi internal yang kondusif untuk memperbaiki performa di lapangan yang sedang menurun 36.

Salah sendiri tampaknya sudah siap menghadapi konsekuensi dari komentarnya, bahkan secara spesifik menantikan kritik dari legenda Liverpool, Jamie Carragher, yang sebelumnya pernah mengkritik performanya 4.

Pertanyaan besarnya kini adalah:

1. Apakah Liverpool akan melepas Salah pada Januari demi menjaga keharmonisan tim?
2. Atau apakah Arne Slot yang akan berada di bawah tekanan besar untuk memperbaiki performa dan hubungan internal?

Pertaruhan ini akan menentukan arah Liverpool, tidak hanya untuk sisa musim ini, tetapi juga untuk masa depan jangka panjang klub pasca-era salah satu pemain terbesarnya.