2025/11/09/internasional/

Iran Bantah Keras Tuduhan AS Rencanakan Pembunuhan Dubes Israel

sekitar 2 jam yang lalu

news.detik.com

image cover
PembunuhanIsraelIranPolitikPasukan QudsTimur TengahAmerika SerikatKonflik GlobalMeksiko

Amerika Serikat menuduh Iran merencanakan pembunuhan Duta Besar Israel untuk Meksiko, Eniat Kranz Neiger, melalui Pasukan Quds sejak akhir 2024. Washington mengklaim rencana itu berhasil digagalkan. Namun, Iran membantah keras tuduhan tersebut, menyebutnya sebagai fitnah politik. Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Meksiko menyatakan tidak menerima informasi apa pun mengenai dugaan plot pembunuhan di wilayahnya.

Cari berita serupa

Berita Terbaru

Startup Neurosains Ciptakan Casing Ponsel 2,7 Kg, Solusi Unik Atasi Kecanduan

Startup Neurosains Ciptakan Casing Ponsel 2,7 Kg, Solusi Unik Atasi Kecanduan

Leny Yoro: Tak Menyesal Tolak Real Madrid dan Liverpool Demi MU

Leny Yoro: Tak Menyesal Tolak Real Madrid dan Liverpool Demi MU

Tornado Dahsyat Terjang Brasil, Lima Tewas dan Ratusan Luka

Tornado Dahsyat Terjang Brasil, Lima Tewas dan Ratusan Luka

Gencatan Senjata Hamas-Israel: Korban Tewas di Gaza Capai 69.169, Insiden Penembakan Terus Terjadi

Gencatan Senjata Hamas-Israel: Korban Tewas di Gaza Capai 69.169, Insiden Penembakan Terus Terjadi

Nikita Willy: Tahun Ketiga Jadi Brand Ambassador Miyako, Ini Alasannya!

Nikita Willy: Tahun Ketiga Jadi Brand Ambassador Miyako, Ini Alasannya!

PDI-P: Industri Elektronik Nasional Harus Jadi Tuan Rumah, Jangan Impor

PDI-P: Industri Elektronik Nasional Harus Jadi Tuan Rumah, Jangan Impor

Wamenkomdigi: AI Takkan Pernah Gantikan Manusia Sepenuhnya

Wamenkomdigi: AI Takkan Pernah Gantikan Manusia Sepenuhnya

Drama Menit Akhir: Arsenal Gagal Menang, Rekor Tak Kebobolan Hancur

Drama Menit Akhir: Arsenal Gagal Menang, Rekor Tak Kebobolan Hancur

AJP 2025 Pecahkan Rekor: Ribuan Karya Jurnalis Bersaing Ketat

AJP 2025 Pecahkan Rekor: Ribuan Karya Jurnalis Bersaing Ketat

Militer Myanmar Ratakan 150 Bangunan Pabrik Penipuan Online di Perbatasan

Militer Myanmar Ratakan 150 Bangunan Pabrik Penipuan Online di Perbatasan

Modal image