Uni Eropa Siapkan Pusat Lawan Disinformasi, Dituding Sensor
Uni Eropa berencana meluncurkan Pusat Ketahanan Demokratis untuk memantau dan melawan disinformasi asing, menurut dokumen bocor. Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi "perisai demokrasi" yang diusulkan oleh Presiden Komisi Ursula von der Leyen. Pusat ini akan menargetkan "serangan hibrida" dari Rusia dan Tiongkok, yang dituduh menyebarkan narasi palsu dan menggunakan influencer untuk memajukan kepentingan mereka. Namun, para kritikus memperingatkan bahwa langkah ini bisa menjadi bentuk sensor.
Berita Terbaru

Xiaomi Uji HyperOS 3: Perangkat Android 15 Tetap Nikmati Fitur AI Canggih

Lamine Yamal: Nilai Pasar Rp7 Triliun, Pecahkan Rekor Dunia

Megawati Tolak Soeharto Pahlawan Nasional, Luka Sejarah Bangsa Terkuak Kembali

Ukraina: Warga Afrika Tewas Cepat dalam 'Serangan Daging' Rusia

BPOM Cabut Izin Edar 23 Kosmetik Berbahaya, Ancam Kanker dan Kerusakan Otak

Krisis Iklim: UMKM Terancam Gulung Tikar, Bahan Baku Jamur Langka

WhatsApp Siapkan Fitur Motion Photo, Foto Diam Kini Lebih Hidup

Julian Alvarez: Pindah ke Barcelona atau PSG, atau Bertahan di Atletico?

Di Kebumen, Cak Imin Dengar Jeritan Orang Tua Anak Disabilitas

Kafe Dubai Jual Kopi Rp16 Juta per Cangkir, Pecahkan Rekor Dunia
