Eropa Tuduh Rusia Lancarkan Perang Hibrida, Ingin Pecah Belah Benua

www.cnbcindonesia.com

image cover

Eropa menuduh Rusia melancarkan perang hibrida terencana untuk mengganggu stabilitas dan memecah belah benua. Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyebut insiden seperti pelanggaran udara, penerbangan drone, serangan siber, dan sabotase kabel bawah laut sebagai bagian dari kampanye terstruktur. Laporan intelijen menunjukkan 219 insiden terkait perang hibrida Rusia sejak 2014, dengan 86% terjadi sejak awal 2022, menargetkan negara-negara pendukung Ukraina. Rusia membantah tuduhan tersebut.