KontraS Ungkap: Femisida Prajurit TNI Cerminkan Masalah Maskulinitas

Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) menyoroti kasus femisida yang melibatkan prajurit TNI periode Oktober 2024-September 2025. Fenomena ini mencerminkan persoalan serius dalam tubuh militer terkait relasi kuasa dan kekerasan berbasis gender. Peneliti KontraS, Windy Koesherawati, menyatakan pembunuhan perempuan karena identitas gendernya lahir dari budaya maskulinitas militer yang berpotensi menciptakan ketidakadilan. Kasus Ellis di Papua menjadi contoh tragis.
Berita Terbaru

Gen Z: AI Canggih, Tapi Autentisitas Manusia Tak Tergantikan

Aturan 2 Musim INEOS: Manuel Ugarte Terancam Didepak dari Manchester United

Pemprov Jabar Uji Coba WFH ASN, Pelayanan Publik Dijamin Aman

Venezuela Klaim Gagalkan Operasi CIA Picu Perang Karibia

Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun, Reza Gladys: Integritas Produk Terbukti!

Kemenkeu Siapkan Aturan Baru Pinjaman Kopdes Merah Putih, Prabowo Terbitkan Inpres

Komdigi: Pemerataan 4G Prioritas Utama Sebelum 5G Nasional

Rafael Leao: Potensi Besar, Gol Stagnan di Milan, Allegri Tetap Percaya

Ketua Bawaslu Anggap Janggal Laporan Korupsi: BPK Beri WTP, Data Mana?

Tiga Warga Palestina Tewas: Israel Lancarkan Serangan Udara di Jenin