Gula BUMN 400 Ribu Ton Tidak Laku Terjual Meski Harga Ritel Naik

Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID Food, Ghimoyo, menyatakan stok gula milik BUMN mencapai 400 ribu ton dan tidak laku terjual, bahkan setelah dilelang dengan harga terendah Rp14.500 per kg. Anomali ini terjadi di tengah kenaikan harga gula di tingkat ritel. Penumpukan gula ini diperkirakan akan terus bertambah hingga akhir musim giling 2025 dan berdampak negatif pada keuangan ID Food, meskipun perusahaan telah menerima dana Rp1,5 triliun untuk penguatan Cadangan Gula Pemerintah.
Berita Terbaru

Pemerintah Suntik Dana Rp20 T, Iuran BPJS Kesehatan Aman Sampai 2026

Dewa United Gagal Menang Lawan 10 Pemain Phnom Penh Crown

Cak Imin: Video AI Negatif Ancaman Serius bagi Pesantren

Prancis Siap Kirim Pasukan ke Ukraina Tahun Depan, Jamin Keamanan

Atap Lapangan Padel Jakarta Ambruk Diterjang Angin Kencang

Goldman Sachs: Negara Berkembang Akan Dominasi Ekonomi Dunia 2075

iPhone Layar Lipat Apple Siap Guncang Pasar Ponsel 2026?

Fajar/Fikri Gagal Juara French Open, Ditaklukkan Ganda Nomor 1 Dunia

Cak Ofi: Operasi BNN Komjen Suyudi Bukti Negara Hadir Berantas Narkoba

WNI Bunuh Istri di Singapura, Terancam Hukuman Mati Minta Diadili di RI