PBB kembalikan sanksi pada Iran, ekonomi terpuruk
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) kembali memberlakukan sanksi terhadap Iran pada Minggu dini hari, setelah diplomasi menit-menit terakhir gagal. Sanksi ini, yang diaktifkan melalui mekanisme 'snapback' dari kesepakatan nuklir 2015, akan membekukan aset Iran di luar negeri dan menghentikan kesepakatan senjata. Langkah ini semakin menekan ekonomi Iran yang sudah terpuruk, dengan mata uang rial mencapai rekor terendah dan harga pangan melonjak, memicu kekhawatiran akan masa depan dan potensi konflik.
Berita Terbaru
Memori Hp Penuh? Hapus Tiga Jenis Aplikasi Ini Segera!
Manchester United Kalah Lagi, Tekanan pada Ruben Amorim Meningkat
BGN larang makanan ultra proses di Program Makan Gratis, hidupkan UMKM lokal
Hamas siap keluar dari pemerintahan Gaza, tapi tak bisa dikesampingkan
PaSki dan Komeng perjuangkan lahirnya Hari Komedi Nasional di Indonesia
YLKI buka posko pengaduan korban keracunan program MBG
China luncurkan internet 10G super cepat, pertama di dunia
FIFA sanksi FAM dan 7 pemain Malaysia, picu krisis besar sepak bola
Prabowo Sebut Kepala Negara Respons Positif Pidato PBB, Fokus Gaza
Presiden Iran ungkap tuntutan Trump soal cadangan uranium
SDCC pertama kali diadakan di luar AS, pilih Spanyol
Saham Wilmar jatuh, MA perintahkan serahkan Rp11,8 T ke negara
ChatGPT ubah foto jadi figur superhero dengan AI Action Portraits
Liverpool dan Real Madrid kehilangan rekor sempurna, 7 tim Eropa masih tak terkalahkan
Ibu Mertua Arya Daru Ungkap Kisah Cinta dengan Meta Ayu Sejak SD
PBB berlakukan kembali embargo senjata dan sanksi terhadap Iran
Lola Young pingsan di panggung, kini dalam kondisi baik
OJK Izinkan 98 Pinjol Legal, Ini Daftar Lengkapnya
Teknisi Tesla terluka diserang robot, gugat perusahaan USD 51 juta
Conte tolak label favorit Napoli, sebut timnya sedang sial jelang lawan Milan
Pemerintah Serius Evaluasi dan Perbaiki Program Makan Bergizi Gratis
Laporan Risiko Global 2025: Filipina, India, Indonesia Paling Rawan Bencana
Remaja autis naik panggung Green Day, nyanyikan "Know Your Enemy"
KKP hentikan reklamasi ilegal, pembangunan jetty tanpa izin
15 Aplikasi Android Berbahaya di Play Store, Kuras Rekening Pengguna
Manchester United Kalah dari Brentford, Proyek Amorim Mulai Kehilangan Arah
Polri Dukung Ketahanan Pangan, Salurkan Ribuan Ton Jagung ke Bulog
PBB kembali sanksi Iran atas pelanggaran kesepakatan nuklir 2015
Penyanyi Lola Young pingsan di panggung, pastikan dirinya baik-baik saja
CTO Starbucks mundur di tengah restrukturisasi dan PHK massal
