Optus pemadaman telekomunikasi dikaitkan dengan kematian di Australia
Pemadaman jaringan telekomunikasi Optus di Australia pekan lalu menyebabkan ratusan orang tidak dapat menghubungi layanan darurat selama 13 jam. Insiden ini dikaitkan dengan beberapa kematian, memicu kemarahan publik dan janji pemerintah Australia akan konsekuensi signifikan. Optus dikritik karena penanganan yang lambat, termasuk menunda pemberitahuan publik selama 40 jam. Regulator komunikasi sedang menyelidiki insiden yang disebut CEO Optus sebagai 'sama sekali tidak dapat diterima'.
Berita Terbaru

FFWS Global Finals: RRQ Kazu Tereliminasi, Fokus Penuh ke Battle Royale

Simon Tahamata: Seleksi Bakat PSSI Terlambat, Eropa Mulai Usia 8 Tahun

Bahlil Lahadalia: Jasa Soeharto Lewat Transmigrasi Perkuat Persatuan Papua

Menlu Lavrov Menghilang dari Pertemuan Putin: Isyarat Tersingkir?

Arbani Yasiz Terbawa Emosi, Puji Detail Dinna Jasanti di Film Barunya

Kementerian UMKM Luncurkan SAPA UMKM, Perkuat Peran Ekonomi Nasional

Bocoran Samsung Galaxy A57: Chipset Exynos 1680 Siap Gantikan A56

Jack Della Maddalena: Islam Makhachev Lebih Hebat dari Khabib, Siap Juara Dua Kelas

Gubernur Banten Tawarkan Rumah Singgah, Cegah Warga Baduy Jadi Korban Kejahatan

Paus Leo XIV dan Mahmoud Abbas Desak Bantuan Gaza, Bahas Solusi Dua Negara
