Trump tambah biaya US$100 ribu untuk visa H-1B

Presiden AS Donald Trump mengumumkan penambahan biaya tahunan sebesar US$100 ribu (sekitar Rp1,6 miliar) untuk visa H-1B, yang berlaku mulai Minggu. Visa ini memungkinkan perusahaan AS mensponsori pekerja asing berketerampilan khusus seperti ilmuwan dan insinyur, dengan India sebagai penyumbang penerima terbesar. Kebijakan baru ini berpotensi menuai gugatan hukum, mengingat perusahaan teknologi sangat bergantung pada pekerja asing dan telah memperingatkan dampak penargetan visa H-1B.
Masih Seputar internasional

Anggota DPR Belanda pakai blus bendera Palestina, diminta ganti

AS Kenakan Biaya US$100.000 untuk Visa H-1B, Pukul Perusahaan Teknologi

Ukraina: Tiga tewas dalam serangan udara besar-besaran Rusia

Serangan siber lumpuhkan sistem check-in, penerbangan Eropa terganggu

Polandia kerahkan jet tempur setelah Rusia serang Ukraina dekat perbatasan

Empat tentara AS tewas setelah helikopter militer jatuh di Washington

PBB izinkan Mahmoud Abbas pidato via video usai AS tolak visa

Serangan siber ganggu sistem penerbangan, picu kekacauan di bandara Eropa

Presiden Trump prediksi penutupan pemerintah AS kemungkinan besar terjadi

Prabowo Siap Hadiri Sidang Umum PBB, Menlu Buka Opsi Pertemuan dengan Trump