Spirit Airlines pangkas kapasitas dan karyawan akibat krisis keuangan

Spirit Airlines akan mengurangi kapasitas jam terbang dan memangkas jumlah karyawan hingga 25% secara tahunan pada November. Langkah ini diambil untuk mengoptimalkan jaringan dan fokus pada rute dengan permintaan tinggi, seiring upaya maskapai menjadi lebih efisien. Kesulitan keuangan Spirit, termasuk pengajuan kebangkrutan, menimbulkan kekhawatiran akan berakhirnya era penerbangan murah bagi wisatawan.
Berita Terbaru

Modus Penipuan Digital Makin Beragam, Literasi Siber Publik Jadi Kunci

Afrika Selatan U-17 Kalahkan Bolivia Meski Main 10 Pemain

DJP Sita Aset Rp3,7 Miliar, Pengemplang Pajak Terancam 6 Tahun Penjara

Penusukan Massal Kereta London: Pekerja Jadi Pahlawan, 11 Terluka

Master Limbad Bangga: Putrinya, Cecillia Gina, Raih Gelar S2 Cum Laude

Transaksi LCT Indonesia-China-Jepang Melesat, Tembus Rp 199 Triliun

Google Luncurkan Ringkasan Berita AI di Discover, Ubah Cara Konsumsi Berita

Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025, Cedera Pinggang Jadi Alasan

KPK Tangkap Gubernur Riau Abdul Wahid dalam OTT, 10 Orang Ikut Diamankan

Suriah-Lebanon Akhiri Ketegangan, Fokus Kerja Sama Keamanan Perbatasan