Polisi duga penjarahan ATM DPRD Makassar direncanakan, pelaku bawa gerinda dan linggis

Polisi menduga penjarahan mesin ATM saat kantor DPRD Makassar dibakar massa pada Agustus lalu telah direncanakan. Sekitar 20 pelaku membawa gerinda dan linggis untuk membongkar mesin, berhasil menjarah uang tunai Rp320 juta. Kapolrestabes Makassar menyatakan para pelaku bukan demonstran, melainkan orang yang berniat melakukan tindak pidana. Empat dari total 30 pelaku (termasuk pembakar) telah ditangkap, 10 lainnya masih diburu.
Masih Seputar nasional

TNI AU perkuat sinergi lintas sektor jaga keamanan perbatasan Bengkayang dan Sambas

Polisi adang wartawan saat Komisi III DPR kunker ke Polda Jambi, terkait reformasi Polri

BNI siap optimalkan dana pemerintah Rp55 triliun

Andi Widjajanto: Tim pencari fakta penting untuk pemulihan kepercayaan pasca-kerusuhan Agustus 2025

TNI dukung tim independen pencari fakta demo ricuh

Kejagung selidiki korupsi konsesi Tol Cawang-Pluit, panggil anak Jusuf Hamka

Pemerintah luncurkan skema PPPK paruh waktu, reformasi birokrasi baru

DPR dan pemerintah berkomitmen soal kesejahteraan ojol

Mensesneg sebut video program Prabowo di bioskop hal lumrah

Andi Widjajanto dorong pemerintah pelajari pola kerusuhan demo, sebut ancam stabilitas politik

Anggota TNI Kopda FH terlibat penculikan dan pembunuhan, motifnya uang