Qatar merasa dikhianati AS usai serangan Israel, ancang-ancang cari mitra keamanan baru

Qatar sedang mengevaluasi kemitraan keamanannya dengan Amerika Serikat menyusul serangan Israel di Doha yang menargetkan pimpinan Hamas. Perdana Menteri Qatar Mohammad bin Abdulrahman bin Jassim al-Thani menginformasikan kepada Washington bahwa serangan tersebut merupakan "aksi pengkhianatan". Qatar dilaporkan mempertimbangkan untuk mencari mitra keamanan baru sebagai respons atas insiden ini.
Berita Terbaru

China Klaim Bukti: AS Retas Pusat Waktu, Picu Kekacauan Sektor Vital

Menpora Erick: Indonesia Buktikan Mampu Jadi Tuan Rumah Dunia

Pendeta Kuil India Terlibat Pencurian 4,5 Kg Emas, Jaringan Terbongkar

Rudal Nuklir Rusia Burevestnik: Pengubah Permainan yang Mengusik Rencana AS

Tom Cruise dan Ana de Armas Putus, Pilih Profesional Demi Film

Harga Emas Antam Anjlok Rp23.000, Buyback Ikut Turun

Microsoft Resmi Bangkitkan Clippy, Kini Jadi Asisten AI Mico di Copilot

Fajar/Fikri Gagal Juara French Open 2025, Strategi Lawan Jadi Kunci

Kios Pedagang Pasar Barito Rata dengan Tanah, Pemkot Jaksel Bongkar Pakai Alat Berat

Trump Tegaskan AS 100 Persen Bersama ASEAN, Era Keemasan Amerika