Wakil Panglima TNI Tegas Bantah Tudingan Pembiaran Penjarahan, Ungkap Perintah Prabowo

image cover

Wakil Panglima TNI, Jenderal Tandyo Budi Revita, membantah tudingan pembiaran penjarahan oleh aparat saat demonstrasi. Ia menegaskan, jajaran TNI baru turun setelah menerima perintah pengamanan dari Presiden Prabowo Subianto pada 30 Agustus 2025, sesuai konstitusi. Sementara itu, Wakil Menteri Pertahanan, Donny Ermawan Taufanto, mengimbau masyarakat menyampaikan aspirasi secara damai, menolak tindakan anarkis seperti perusakan fasilitas umum atau penjarahan.