tirto.id

Direktur Eksekutif Lokataru, Delpedro Marhaen, mengungkapkan adanya anggota kepolisian yang memprovokasi pelajar, khususnya siswa STM, untuk terlibat bentrokan dalam aksi demo. Provokasi dilakukan melalui unggahan di media sosial dan juga di lapangan. Lokataru mencatat, 600 orang ditangkap oleh Polda Metro Jaya, mayoritas pelajar, dalam demo di depan Gedung DPR. Banyak dari mereka mengalami luka-luka, intimidasi, hingga patah tulang akibat kekerasan.
Masih Seputar nasional

Rumah Uya Kuya Dijarah Massa, Warga: Nggak Dibakar Aja Untung

Masyarakat Pati Ancam Bakar Jika KPK Tak Segera Tetapkan Bupati Sudewo Tersangka

Wakil Panglima TNI Bantah Cipta Kondisi Darurat Militer Usai Demo Ricuh

Tiga Menteri Kompak Dukung Prabowo Bongkar Mafia Pertamina, Postingan Zulhas Dihapus

Tokoh Lintas Agama Desak Prabowo Bertindak Tegas Atasi Perusakan & Penjarahan

Raja Juli Bongkar Hoaks Adu Domba Prabowo-Jokowi, PSI Tetap Setia

7 Korban Tewas Demo Agustus, Driver Ojol Dilindas Rantis Brimob

Mantan Menag Yaqut Diperiksa KPK 7 Jam Soal Kuota Haji 2024

Prabowo Jenguk 40 Polisi & Warga Korban Demo Ricuh, Ungkap Kondisi Terkini

Polri Tangkap 3.195 Demonstran, 55 Tersangka, 1 Mahasiswa Tewas Akibat Demo Ricuh

Wakil Panglima TNI Desak Brimob Tak Bocorkan Penangkapan Anggota BAIS