Produksi Pangan Dunia Melonjak, Tapi Iklim Ekstrem Ancam Krisis Global

Produksi tanaman pangan, khususnya serealia, diprediksi melonjak 3% menjadi 2,377 miliar ton pada periode 2025-2026, dengan jagung mencetak pertumbuhan tertinggi. Namun, para peneliti memberi peringatan serius: iklim ekstrem kian sering terjadi dan berpotensi memangkas hasil panen di banyak wilayah. Pelaku industri menyoroti variabel negatif iklim yang memengaruhi setiap hektare, sementara 8,2 miliar orang di bumi harus diberi makan. Analisis menunjukkan produksi global meningkat, namun hasil panen lokal justru menurun akibat perubahan iklim.
Berita Terbaru

WIFI Luncurkan Internet 100 Mbps, Hanya Rp 100 Ribu per Bulan

Asian Youth Games 2025: Indonesia Tambah Medali, Perak Triathlon dan Perunggu Taekwondo

Kemenbud Genap Setahun: Fadli Zon Targetkan 300 Warisan Budaya Baru

Faksi Palestina Sepakati Komisi Teknokrat, Gaza Siap Pascaperang

Ustaz Derry Sulaiman Buka Suara: Rumah Muzdalifah Rp 100 Miliar Dibeli Willy Salim?

Bansos PKH dan BPNT Tahap 4 Cair Oktober 2025: Penerima Wajib Tahu Ini

Konvensi Kejahatan Siber PBB Tuai Kritik Meski Ditandatangani 60 Negara

Arne Slot: Kemarahan Salah Justru Tanda Semangat, Bisa Jadi Pemicu Performa

Bank Indonesia Tarik Peredaran Uang Kertas dan Logam Lawas

Tokoh Yahudi Dunia Serukan PBB Sanksi Israel atas Genosida Gaza