Baca berita ala TikTok, coba sekarang

Scan menggunakan HP

economy.okezone.com

Direktur Utama PT KAI (Persero), Bobby Rasyidin, menilai utang proyek Kereta Cepat Whoosh sebagai 'bom waktu'. Beban utang ini telah mencapai Danantara, yang bersama KAI sedang menjajaki solusi. Chief Operating Officer Danantara, Dony Oskaria, menyatakan penyelesaian utang KCIC masuk dalam RKAP 2025. Proyek senilai USD7,27 miliar (sekitar Rp118,9 triliun) ini masih mencatat kerugian Rp1,6 triliun pada semester I-2025, meskipun menurun dari tahun sebelumnya.
Masih Seputar ekonomi

LPS Jamin 99,94% Rekening Bank Umum, Hampir Seluruh Nasabah Aman

DPR Desak BPS Jelaskan Angka Pertumbuhan Ekonomi 5,12% yang Dipertanyakan

KPK Tetapkan 'Sultan' Kemnaker Irvian Bobby Tersangka Pemerasan K3

Kenapa Banyak Bank Tutup di 2025? OJK Ungkap Penyebabnya Lewat BPR Ini

Bapanas: HET Beras Medium Naik Demi Produksi, Beras Satu Harga Tetap Jalan

Aksi Nasional 28 Agustus: Buruh Tuntut Hapus Outsourcing & Tolak Upah Murah

Buruh Desak PTKP Rp 7,5 Juta & Hapus Pajak THR-Pesangon, Demo 28 Agustus

DPR Cecar BPS Soal Dugaan Rekayasa Data Pertumbuhan Ekonomi 5,12%

Luhut Percaya Diri 34 Juta Orang Miskin RI Berkurang Berkat Digitalisasi Bansos

Bapanas Resmi Naikkan HET Beras Medium Rp1.000-2.000/Kg, Ini Harga Barunya

Gus Ipul Bongkar 45% Bansos Kemensos Salah Sasaran, Desak Warga Ikut Digitalisasi