China Sebut AS 'Pengganggu', Tolak Tarif 50% pada India

Duta Besar China untuk India, Xu Feihong, menyatakan Beijing menentang keras tarif 50% yang diberlakukan Amerika Serikat pada India, menyebut AS sebagai 'pengganggu'. Xu Feihong menyerukan kerja sama lebih besar antara India dan China. Tarif ini diberlakukan AS karena peningkatan impor minyak murah Rusia oleh India. Di tengah ketegangan perdagangan Delhi dengan Washington, hubungan India-China menunjukkan tanda-tanda pencairan setelah insiden Galwan 2020.
Berita Terbaru

Komdigi Tegaskan: Aturan Balik Nama IMEI Ponsel Hanya Hoaks

Kluivert Terpukau Penampilan Maarten Paes Meski Timnas Indonesia Kalah Dramatis

Polisi: Kegagalan Konstruksi Runtuhkan Ponpes Al Khoziny, 50 Santri Tewas

Trump Umumkan Israel-Hamas Sepakati Damai, Sandera Segera Pulang

Totalitas Mawar de Jongh: Turun 7 Kg Demi Peran Penderita Kanker

Emas Antam Pecahkan Rekor Tertinggi, Tembus Rp 2,3 Juta per Gram

Samsung Galaxy S26 Ultra: Warna Orange Mirip iPhone, Bocoran Asli atau Rekayasa AI?

Striker Arab Saudi Akui Sulit Taklukkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia

Velix Wanggai: Prabowo Komitmen Penuh Kelola Pembangunan Otsus Papua

Hamas Umumkan Kesepakatan Damai, Tukar Ribuan Tahanan dengan Israel