Prabowo Targetkan APBN Tanpa Defisit, Ekonom Nilai Tak Realistis
Presiden Prabowo Subianto bertekad mewujudkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tanpa defisit pada tahun 2027-2028. Hal ini disampaikannya dalam RAPBN 2026. Namun, sejumlah ekonom menilai target tersebut tidak realistis. Ekonom Wijayanto Samirin menyebut Indonesia masih membutuhkan belanja besar untuk peningkatan Sumber Daya Manusia dan infrastruktur, serta stimulus ekonomi. Ia menyarankan defisit APBN sekitar 2% lebih ideal, asalkan belanja efisien.
Berita Terbaru

Harga iPhone 14-12 Anjlok, Masih Layak Dibeli di 2025?

Andre Onana Bangkit di Trabzonspor, Kualitasnya Kini Dipuji "Luar Biasa"

500 Napi Mati Menanti Eksekusi, RUU Baru Atur Batas Waktu 30 Hari

Prabowo Kirim Banyak Mahasiswa Kedokteran ke Selandia Baru, Minta Guru

Acha Septriasa Buka Suara soal Perceraian, Cinta Tak Pernah Hilang

Pertamina Sisir Ratusan SPBU Jatim, Usut Keluhan Pertalite

Galaxy AI Samsung Resmi Tambah Bahasa Filipina dan Gujarat, Total 22

Manchester United Melesat: Tiga Kemenangan Beruntun, Amorim Ungkap Peran Ratcliffe

Zulkifli Hasan Raih Penghargaan Kepemimpinan Konsensus Nasional

KTT APEC 2025 Dibuka di Korsel: Dorong Perdagangan Bebas, Trump Tak Hadir
