nasional.kompas.com

Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa, mengingatkan pentingnya efektivitas anggaran pendidikan Rp 757,8 triliun untuk 2026. Ia menyoroti potensi kebocoran dan penurunan kualitas jika tidak fokus. Kritik utama tertuju pada pengelolaan Perguruan Tinggi Kementerian/Lembaga (PTKL) yang dinilai tidak tepat sasaran, padahal menyerap 39 persen anggaran fungsi pendidikan namun melayani mahasiswa jauh lebih sedikit.
Masih Seputar nasional

Gubernur Kalsel Luncurkan IKD, Wujudkan Layanan Publik Modern

BPJS Kesehatan Serap Rp37 T untuk Penyakit Katastropik, Jantung Terbesar

WMO: La Niña Lemah & Suhu Global Menghangat Agustus-Oktober
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5221323/original/014133200_1747316870-WhatsApp_Image_2025-05-15_at_13.21.24.jpeg&output=webp&q=30&default=https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uNogl-gTQxvijK-YxnvP6ciiYfE=/1200x675/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5221323/original/014133200_1747316870-WhatsApp_Image_2025-05-15_at_13.21.24.jpeg)
Dedi Mulyadi: Tata Ruang Jabar Kacau, Picu Bencana Alam

DPR Soroti Tambang Ilegal Marak di Papua, Desak Pemerintah Tindak Tegas

TNI lumpuhkan 8 OPM sepekan, Tenggamati Enumbi diduga tewas

Kemenag bangun menara 40 lantai di Bundaran HI, bidik dana umat Rp 500 T

Pemberantasan Korupsi: Benang Merah Pidato Perdana SBY, Jokowi, Prabowo

Zero ODOL 2027: Pemerintah Prabowo Kejar Deregulasi Angkutan Barang Rampung 2025

Rp 6,3 Triliun: Anggaran IKN di RAPBN 2026 Turun Signifikan