www.cnnindonesia.com

Presiden Prabowo Subianto telah menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026, yang merupakan anggaran pertama pemerintahannya. RAPBN ini menargetkan belanja negara Rp3.786,5 triliun dan pendapatan Rp3.147,7 triliun, dengan perkiraan defisit Rp638,8 triliun atau 2,48 persen dari PDB. Fokus utamanya adalah penguatan ketahanan ekonomi, pembangunan SDM, dan pemerataan kesejahteraan.
Masih Seputar ekonomi

Sri Mulyani: Rasio Utang RI Stabil di 39,96% hingga 2026

Banggar DPR: RAPBN 2026 Realistis, Target Ekonomi 5,4%
Bankir Wanti-wanti: Kebijakan Trump Ancam Perbankan RI 2025

Prabowo Soroti Tantiem Komisaris BUMN Rp 40 Miliar, Perintahkan Stop

KUR UMKM Tembus Rp160 Triliun per Agustus, Target Rp300 Triliun

Gaji PNS Tak Naik 2026, Sri Mulyani Prioritaskan Anggaran Program Baru

Gubernur Bali Tolak Kasino, Pertahankan Budaya Meski Iming-iming Rp100 Triliun
Rp335 Triliun: Anggaran Makan Bergizi Gratis 2026 Melonjak Tajam

Mentan Ungkap Penyebab Harga Beras Tinggi: Swasta Serap 92% Produksi Nasional

Rp757 T: Anggaran Pendidikan 2026 Terbesar Sejarah, Danai Makan Gratis

Pertamina NRE Bukukan Laba Rp850 Miliar, Investasi Melonjak 180% Semester I