finance.detik.com

Pemerintah Malaysia, melalui PM Anwar Ibrahim, mengumumkan paket insentif besar senilai 2 miliar ringgit (Rp7,7 triliun) untuk seluruh warganya. Kebijakan ini mencakup bantuan tunai Sumbangan Asas Rahmah (SARA) sebesar 100 ringgit untuk 22 juta warga dewasa, penurunan harga BBM, dan cuti tambahan. Bantuan disalurkan melalui MyKad untuk pembelian kebutuhan sehari-hari di 4.100 toko, mulai 31 Agustus hingga 31 Desember 2025, guna mengatasi tantangan biaya hidup.
Masih Seputar ekonomi

Syailendra BI Ubah Lahan Tandus, Berdayakan Ribuan Warga Desa

PIPA Gandeng Thunderbird, Ekspansi ke Sektor Migas dan CPO

Laba Bersih Pelindo Melonjak Jadi Rp 1,6 Triliun di Semester I 2025

BI Papua Barat Kembangkan Pertanian Digital Tekan Inflasi Pangan

PT Timah Tingkatkan Setoran Pajak dan PNBP Jadi Rp839,99 Miliar

Bio Farma, Garuda Kirim Perdana FloDeg Perkuat Kesehatan Nasional

Bank Mandiri Perkuat Petani, Hadirkan Teknologi Pertanian Modern

BPOM Cabut Izin Edar 69 Kosmetik Berbahaya hingga Agustus 2025

Transaksi Jumbo Rp 786 Miliar Terjadi di Saham Bank Ina (BINA)

Kementerian UMKM: KDMP Wujudkan Kemerdekaan Ekonomi Masyarakat

Bitcoin Melonjak ke Rekor US$124.000 Didorong Adopsi Institusional