Ketidakstabilan Politik Landa Bangladesh Setahun Setelah Pemberontakan Berdarah
Pertanyaan
Cara jawab
Singkat & Padat
Setahun pasca pemberontakan berdarah yang menggulingkan Sheikh Hasina, Bangladesh masih jauh dari stabilitas politik. Pemberontakan yang dipimpin mahasiswa mengakhiri 15 tahun pemerintahan Hasina. Muhammad Yunus mengambil alih pemerintahan sementara, berjanji pemulihan ketertiban dan pemilihan baru. Hasina diadili secara in absentia atas kejahatan kemanusiaan. Demokrasi, toleransi politik, dan kerukunan agama masih menjadi tantangan. Ratusan orang tewas dalam protes. Pemerintah sementara dituduh menargetkan lawan politik dan membuka jalan bagi kelompok Islam.
Masih Seputar internasional
China Protes Keras Filipina atas Komentar Presiden Marcos Jr. soal Taiwan
sekitar 2 jam yang lalu
Trump dan Putin Bertemu di Alaska 15 Agustus, Bahas Akhir Perang Ukraina
sekitar 2 jam yang lalu
Ditengahi Trump, Azerbaijan-Armenia Sepakat Damai Akhiri Konflik Wilayah
sekitar 3 jam yang lalu
Trump-Putin Bertemu di Alaska Bahas Perang Ukraina, Isyaratkan Pertukaran Wilayah
sekitar 3 jam yang lalu
New Delhi Pertimbangkan Konsesi Dagang ke AS Pasca Ancaman Tarif Trump
sekitar 3 jam yang lalu
Jerman Tangguhkan Ekspor Senjata ke Israel, Tolak Pencaplokan Gaza
sekitar 4 jam yang lalu
Cina Peringatkan Filipina 'Jangan Main Api' Terkait Taiwan
sekitar 4 jam yang lalu
Dunia Kecam Rencana Israel Caplok Kota Gaza
sekitar 4 jam yang lalu
Pemimpin Armenia dan Azerbaijan Teken Perjanjian Damai di Gedung Putih, Koridor Dinamai Trump Route
sekitar 5 jam yang lalu
Netanyahu Rencanakan Kendali Penuh Gaza, Dunia Mengecam, Lalu Serahkan ke Pasukan Arab
sekitar 5 jam yang lalu
Presiden Brasil Veto RUU Lingkungan, Batasi Proyek di Amazon
sekitar 6 jam yang lalu
Artikel Terkait
Berita Terbaru
Eliano Reijnders vs Mees Hilgers: Duel Bintang Timnas Indonesia di Eredivisie
Rasmus Højlund Dekat Pintu Keluar Man United, Sejumlah Klub Siap Menampung
Cedera Kembali, Rodri Absen Bela Manchester City Hingga Pertengahan September
Sam Altman Janjikan GPT-5 Lebih 'Hangat' Setelah Keluhan Pengguna
Pemerintah India Perkuat Kerangka Hukum Siber untuk Atasi Ancaman Deepfake
Trending
Timnas Voli Putri Indonesia U-21 Kalahkan Kanada, Raih Kemenangan Perdana di Kejuaraan Dunia
Bupati Pati Jelaskan Pembubaran Posko Demo PBB, Prioritaskan Hari Jadi
Timnas Voli Putri Indonesia Cari Kebangkitan di SEA V League 2025 Putaran Kedua
KPK Konfirmasi Paspor Harun Masiku Dicabut Sejak 2020, Tetap DPO
Wamen BUMN Dorong Pindad Jadi Penggerak Industrialisasi Manufaktur Nasional
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.