Uji klinis fase 1 pil kontrasepsi pria YCT-529 menunjukkan keamanan pada tubuh, namun efektivitasnya belum diuji. Pil harian ini bekerja dengan menghentikan produksi sperma secara reversibel melalui pemblokiran metabolit vitamin A. Uji coba melibatkan 16 pria sehat dan tidak menemukan efek samping yang merugikan. Obat ini menunjukkan ketersediaan hayati yang baik dan bertahan dalam darah selama dua hingga tiga hari.
💊 Fakta Utama
- Uji klinis fase 1 pertama pil kontrasepsi pria, YCT-529, menunjukkan bahwa pil tersebut aman bagi tubuh.
- Meskipun aman, riset ini belum menguji efektivitasnya dalam mengurangi sperma.
- Pil harian ini bekerja dengan menghentikan produksi sperma secara reversibel.
- Mekanisme kerjanya adalah dengan memblokir metabolit vitamin A agar tidak berikatan dengan reseptor di testis.
🔬 Detail Uji Coba
- Uji coba ini melibatkan 16 pria sehat yang telah menjalani vasektomi.
- Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dosis untuk pengujian.
- Hasil uji coba tidak menemukan efek samping yang merugikan pada peserta.
- Pil menunjukkan ketersediaan hayati yang baik dan cepat dalam tubuh.
- Obat ini bertahan dalam darah selama dua hingga tiga hari.
Apa itu YCT-529?
YCT-529 adalah pil kontrasepsi pria harian yang sedang dalam tahap pengembangan. Pil ini dirancang untuk menawarkan metode kontrasepsi baru bagi pria.
Apa tujuan utama dari pil kontrasepsi pria YCT-529?
Tujuan utama dari pil kontrasepsi pria YCT-529 adalah untuk menghentikan produksi sperma secara reversibel. Ini berarti pil tersebut bertujuan untuk mencegah pembentukan sperma, yang dapat dibalik jika penggunaan pil dihentikan.
Bagaimana cara kerja pil YCT-529 dalam tubuh?
Pil YCT-529 bekerja dengan cara memblokir metabolit vitamin A agar tidak dapat berikatan dengan reseptor di testis. Proses ini secara efektif menghentikan produksi sperma dalam tubuh pria.
Pada tahap uji klinis manakah YCT-529 saat ini?
YCT-529 saat ini berada pada tahap uji klinis fase 1 pertama. Tahap ini berfokus pada keamanan obat dan bagaimana obat tersebut berperilaku dalam tubuh manusia, bukan pada efektivitasnya sebagai kontrasepsi.
Apa hasil utama dari uji klinis fase 1 YCT-529?
Hasil utama dari uji klinis fase 1 YCT-529 menunjukkan bahwa pil tersebut aman bagi tubuh. Uji coba ini tidak menemukan efek samping yang merugikan pada peserta. Selain itu, pil ini menunjukkan ketersediaan hayati yang baik dan cepat, serta bertahan dalam darah selama dua hingga tiga hari.
Apakah ada efek samping yang ditemukan selama uji klinis fase 1?
Tidak, uji klinis fase 1 tidak menemukan efek samping yang merugikan pada peserta. Ini adalah temuan penting yang menunjukkan profil keamanan awal yang baik untuk pil tersebut.
Siapa saja yang menjadi peserta dalam uji klinis fase 1 ini?
Uji coba ini melibatkan 16 pria sehat yang sebelumnya telah menjalani vasektomi. Para peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok dosis untuk mengevaluasi keamanan pil pada tingkat yang berbeda.
Berapa lama pil YCT-529 bertahan dalam darah setelah dikonsumsi?
Hasil uji klinis menunjukkan bahwa obat ini bertahan dalam darah selama dua hingga tiga hari setelah dikonsumsi. Ini mengindikasikan durasi keberadaan obat dalam sistem tubuh.
Apakah uji klinis fase 1 ini sudah menguji efektivitas YCT-529 dalam mengurangi sperma?
Tidak, riset ini masih dalam tahap awal dan belum menguji efektivitasnya dalam mengurangi sperma. Uji klinis fase 1 ini secara khusus berfokus pada aspek keamanan pil dan bagaimana tubuh meresponsnya, bukan pada kemampuannya untuk mencegah kehamilan.
Masih Seputar teknologi
Microsoft Capai Valuasi $4 Triliun Didorong Investasi AI dan Azure
sekitar 9 jam yang lalu

xAI Elon Musk Tandatangani Bab Keamanan Kode AI UE, Tolak Bagian Lain
sekitar 9 jam yang lalu

Pemerintah dan Raksasa Teknologi Perketat Akses Digital untuk Lindungi Anak
sekitar 11 jam yang lalu

Masa Depan AI di Persimpangan: Privasi Pengguna dan Tata Kelola Global Jadi Sorotan
sekitar 11 jam yang lalu

Saham Microsoft dan Meta Melonjak Pasca Hasil Kuartalan Lampaui Ekspektasi
sekitar 15 jam yang lalu

Pemerintah Kaji Klasifikasi Risiko Medsos untuk Anak, Fitur Perlindungan Jadi Penentu
sekitar 15 jam yang lalu

JD.com Akuisisi Ceconomy Jerman Senilai €2,2 Miliar, Perluas Pasar Eropa
sekitar 17 jam yang lalu

Sam Altman CEO OpenAI Peringatkan Bahaya AI: Autentikasi Rentan, Kendali Terancam
sekitar 17 jam yang lalu

Gempa Rusia M 8,8 Soroti Ancaman Megathrust Global, Indonesia Punya 13 Titik
sekitar 19 jam yang lalu

Meta Uji Wawancara Coding Baru, Izinkan Kandidat Gunakan Alat AI
1 hari yang lalu

Berita Terbaru

Erick Thohir Isyaratkan Indra Sjafri Pimpin Timnas U-23 di SEA Games 2025

PSSI Percepat Naturalisasi Pemain, Timnas U-17 Gelar Uji Coba Jelang Piala Dunia

Prabowo Pimpin Rapat DEN, Bahas Strategi Ekonomi Nasional Hadapi Tantangan Global

Megawati Perintahkan PDIP Jaga Soliditas untuk Topang Pemerintahan

Pemerintah Akan Hapus Klasifikasi Beras Premium-Medium, Perpadi Pahami dengan Syarat HET
Trending

Gempa M 8,7 Guncang Rusia, Picu Peringatan dan Evakuasi Tsunami Lintas Pasifik

Gempa M 8,8 Rusia Picu Tsunami Lintas Negara, Penjara Chile Dievakuasi

BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk 10 Wilayah Indonesia Pasca Gempa Rusia M 8,7

Israel Tolak Pengakuan Palestina, Menteri Usulkan Aneksasi Gaza di Tengah Tekanan Internasional

Gempa M 8,7 Guncang Rusia Timur Jauh, Tsunami Rusak Bangunan, Peringatan Global
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.