Menteri Perdagangan AS: TikTok Tutup di AS Tanpa Persetujuan Tiongkok

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

image cover
schedule

Tanggal Publikasi

25 Jul 2025
account_circle
newspaper

Artikel Terkait

1 artikel

Menteri Perdagangan AS menyatakan TikTok akan berhenti beroperasi di AS jika Tiongkok tidak setuju penjualan aplikasi. AS berupaya mengendalikan algoritma TikTok dan kepemilikan mayoritas oleh investor AS. Negosiasi sebelumnya terhenti karena penolakan Tiongkok. Presiden Trump telah menunda penegakan hukum terkait penjualan atau penutupan TikTok sebanyak tiga kali.

🚨 Fakta Utama

  • Menteri Perdagangan AS menyatakan TikTok akan berhenti beroperasi di Amerika Serikat jika pemerintah Tiongkok tidak menyetujui penjualannya.
  • Amerika Serikat berupaya untuk mengendalikan algoritma TikTok dan memastikan kepemilikan mayoritas oleh investor AS.
  • Negosiasi sebelumnya terhenti setelah Tiongkok mengindikasikan tidak akan menyetujui penjualan aplikasi tersebut.

🏛️ Kebijakan Pemerintah AS

  • Presiden Trump telah menunda penegakan hukum yang mewajibkan penjualan atau penutupan TikTok sebanyak tiga kali.
  • Departemen Kehakiman AS telah membebaskan Apple, Google, dan perusahaan lain dari potensi pelanggaran hukum terkait TikTok.
  • Pernyataan dari Menteri Perdagangan AS menegaskan urgensi penjualan untuk kelanjutan operasi TikTok di AS.

⚖️ Sorotan Legislatif

  • Beberapa anggota parlemen Demokrat mempertanyakan kewenangan Presiden Trump untuk menunda tenggat waktu penjualan TikTok.
  • Anggota parlemen tersebut berpendapat bahwa kesepakatan yang sedang dipertimbangkan tidak memenuhi persyaratan hukum yang berlaku.
  • Isu ini menyoroti ketegangan antara eksekutif dan legislatif terkait penanganan aplikasi asing di AS.

Apa isu utama terkait TikTok di Amerika Serikat?

keyboard_arrow_down

Isu utama terkait TikTok di Amerika Serikat adalah potensi penghentian operasional aplikasi tersebut jika pemerintah Tiongkok tidak menyetujui penjualannya. Pemerintah AS berupaya untuk mengendalikan algoritma TikTok dan memastikan kepemilikan mayoritas oleh investor AS, dengan kekhawatiran yang mendasari terkait keamanan data dan pengaruh asing.

Siapa saja pihak-pihak yang terlibat dalam isu TikTok di AS?

keyboard_arrow_down

Pihak-pihak yang terlibat dalam isu TikTok di AS meliputi:

  • Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick, yang menyatakan potensi penghentian operasional TikTok.
  • Pemerintah Tiongkok, yang persetujuannya diperlukan untuk penjualan TikTok.
  • TikTok, sebagai aplikasi yang menjadi subjek isu ini.
  • Pemerintah Amerika Serikat, termasuk Presiden Trump yang menunda penegakan hukum, dan Departemen Kehakiman AS yang membebaskan beberapa perusahaan.
  • Investor AS, yang diupayakan untuk memiliki mayoritas kepemilikan TikTok.
  • Apple dan Google, yang dibebaskan dari potensi pelanggaran hukum terkait TikTok oleh Departemen Kehakiman AS.
  • Beberapa anggota parlemen Demokrat, yang mempertanyakan kewenangan Presiden Trump dan legalitas kesepakatan.

Apa syarat agar TikTok dapat terus beroperasi di Amerika Serikat?

keyboard_arrow_down

Agar TikTok dapat terus beroperasi di Amerika Serikat, pemerintah Tiongkok harus menyetujui penjualan aplikasi tersebut. Jika persetujuan ini tidak diberikan, TikTok akan berhenti beroperasi di AS.

Mengapa negosiasi penjualan TikTok terhenti?

keyboard_arrow_down

Negosiasi penjualan TikTok terhenti karena pemerintah Tiongkok telah mengindikasikan bahwa mereka tidak akan menyetujui penjualan aplikasi tersebut. Hal ini menyebabkan kebuntuan dalam upaya Amerika Serikat untuk mengendalikan algoritma dan kepemilikan mayoritas TikTok.

Apa tujuan Amerika Serikat dalam upaya mengendalikan TikTok?

keyboard_arrow_down

Tujuan utama Amerika Serikat dalam upaya mengendalikan TikTok adalah untuk menguasai algoritma aplikasi tersebut dan memastikan bahwa kepemilikan mayoritas berada di tangan investor AS. Langkah ini kemungkinan didorong oleh kekhawatiran terkait keamanan data pengguna AS dan potensi pengaruh pemerintah Tiongkok melalui aplikasi tersebut.

Berapa kali Presiden Trump menunda penegakan hukum terkait TikTok?

keyboard_arrow_down

Presiden Trump telah menunda penegakan hukum yang mewajibkan penjualan atau penutupan TikTok sebanyak tiga kali. Penundaan ini memberikan waktu tambahan untuk negosiasi atau mencari solusi lain terkait operasional TikTok di AS.

Bagaimana posisi Departemen Kehakiman AS terkait perusahaan seperti Apple dan Google dalam isu TikTok?

keyboard_arrow_down

Departemen Kehakiman AS telah membebaskan perusahaan-perusahaan seperti Apple, Google, dan perusahaan lain dari potensi pelanggaran hukum yang terkait dengan isu TikTok. Ini berarti perusahaan-perusahaan tersebut tidak menghadapi tuntutan hukum dari Departemen Kehakiman AS sehubungan dengan keterlibatan mereka dalam distribusi atau operasional TikTok.

Apa kekhawatiran yang diungkapkan oleh anggota parlemen Demokrat mengenai penundaan ini?

keyboard_arrow_down

Beberapa anggota parlemen Demokrat telah mengungkapkan kekhawatiran mengenai penundaan tenggat waktu oleh Presiden Trump. Mereka mempertanyakan kewenangan Presiden untuk menunda tenggat waktu tersebut dan berpendapat bahwa kesepakatan yang sedang dipertimbangkan tidak memenuhi persyaratan hukum yang telah ditetapkan.

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang