
Pekerja pariwisata Jabar (P3JB) demo di Gedung Sate, menuntut Gubernur mencabut larangan studi tur ke luar Jabar. Mereka menyayangkan respons gubernur di medsos dan berencana aksi lanjutan serta diplomasi politik, termasuk mengirim surat ke Presiden dan DPR RI. Aksi ini melibatkan berbagai pelaku usaha wisata yang terdampak kebijakan tersebut.
📢 Aksi Protes dan Tuntutan Utama
- Pekerja pariwisata yang tergabung dalam P3JB melakukan aksi di Gedung Sate, Bandung.
- Aksi tersebut menuntut Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), untuk mencabut larangan studi tur ke luar Jabar.
- Larangan ini berdampak pada pelaku usaha transportasi, perjalanan, dan UMKM sektor wisata.
- Para pekerja merasa terdampak kondisi global dan kebijakan gubernur.
🗣️ Respons dan Langkah P3JB
- Koordinator Solidaritas P3JB, Herdis Subarja, menyayangkan respons KDM melalui media sosial.
- Herdis menganggap respons KDM sebagai upaya untuk menghindar dari tuntutan.
- P3JB berencana melanjutkan perjuangan dengan aksi massa yang lebih besar.
- Mereka juga akan menempuh jalur diplomasi politik, termasuk melayangkan surat ke Presiden dan DPR RI.
🚌 Isu Terkait dan Dampak
- Herdis Subarja menanggapi tudingan dukungan dari asosiasi luar Jabar terhadap aksi mereka.
- P3JB juga menyoroti masalah administrasi bus pariwisata yang menjadi salah satu isu terkait.
- Aksi ini melibatkan berbagai pihak yang mata pencariannya bergantung pada sektor pariwisata.
Apa itu P3JB?
P3JB adalah singkatan dari Paguyuban Pengusaha Pariwisata Jawa Barat. Mereka merupakan sebuah kelompok atau paguyuban yang beranggotakan para pekerja dan pelaku usaha di sektor pariwisata di wilayah Jawa Barat.
Mengapa P3JB melakukan aksi unjuk rasa di Gedung Sate?
P3JB melakukan aksi unjuk rasa di Gedung Sate, Bandung, karena mereka menuntut Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), untuk mencabut larangan studi tur ke luar Jawa Barat. Kebijakan larangan ini dianggap sangat merugikan dan berdampak negatif terhadap keberlangsungan usaha serta mata pencarian para pelaku pariwisata di Jawa Barat.
Siapa Dedi Mulyadi (KDM) yang menjadi sasaran tuntutan P3JB?
Dedi Mulyadi, yang juga dikenal dengan inisial KDM, adalah Gubernur Jawa Barat. Beliau adalah pihak yang mengeluarkan kebijakan larangan studi tur ke luar Jawa Barat, sehingga menjadi sasaran utama tuntutan P3JB untuk mencabut kebijakan tersebut.
Apa tuntutan utama P3JB kepada Gubernur Jawa Barat?
Tuntutan utama P3JB kepada Gubernur Jawa Barat adalah pencabutan larangan studi tur ke luar Jawa Barat. Mereka berpendapat bahwa kebijakan ini menghambat operasional dan pendapatan pelaku usaha pariwisata di provinsi tersebut.
Bagaimana respons Gubernur Dedi Mulyadi (KDM) terhadap aksi P3JB?
Koordinator Solidaritas P3JB, Herdis Subarja, menyatakan kekecewaannya terhadap respons Gubernur Dedi Mulyadi (KDM). Respons KDM yang disampaikan melalui media sosial dianggap oleh Herdis sebagai upaya untuk menghindar dari permasalahan yang ada, bukan sebagai tanggapan langsung dan konstruktif terhadap tuntutan P3JB.
Langkah-langkah apa yang akan diambil P3JB selanjutnya untuk memperjuangkan tuntutannya?
P3JB berencana untuk melanjutkan perjuangan mereka melalui dua jalur utama:
- Aksi Massa yang Lebih Besar: Mereka akan mengorganisir aksi unjuk rasa dengan skala yang lebih besar untuk menunjukkan kekuatan dan keseriusan tuntutan mereka.
- Jalur Diplomasi Politik: P3JB juga akan melayangkan surat secara resmi kepada Presiden dan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) sebagai bagian dari upaya diplomasi politik untuk mencari dukungan dan solusi atas permasalahan yang mereka hadapi.
Siapa saja yang tergabung dalam aksi P3JB dan terdampak oleh kebijakan tersebut?
Aksi P3JB melibatkan berbagai pelaku usaha di sektor pariwisata yang terdampak langsung oleh kondisi global dan kebijakan gubernur. Mereka termasuk:
- Pelaku usaha transportasi pariwisata.
- Pelaku usaha perjalanan wisata.
- Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor wisata.
Semua pihak ini merasakan dampak negatif dari larangan studi tur ke luar Jawa Barat, yang memengaruhi pendapatan dan keberlangsungan bisnis mereka.
Bagaimana P3JB menanggapi tudingan terkait dukungan dari asosiasi luar Jabar dan masalah administrasi bus pariwisata?
Herdis Subarja, Koordinator Solidaritas P3JB, secara langsung menanggapi tudingan terkait dukungan dari asosiasi di luar Jawa Barat dan masalah administrasi bus pariwisata. Meskipun detail tanggapannya tidak dijelaskan secara spesifik, disebutkan bahwa Herdis memberikan respons terhadap isu-isu tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa P3JB menyadari dan berusaha mengklarifikasi tudingan yang mungkin muncul terkait legitimasi atau operasional mereka.
Masih Seputar nasional
Prabowo Targetkan 82,9 Juta Penerima MBG Akhir 2025, Akui Jangkauan Masih Terbatas
sekitar 13 jam yang lalu

Keracunan MBG Berulang di NTT, Ratusan Siswa Terdampak, Pengawasan Kualitas Disorot
sekitar 13 jam yang lalu

Pemprov Jakarta Luncurkan Rute Transjakarta Blok M-Ancol 26 Juli 2025
sekitar 13 jam yang lalu

Gubernur DKI Naikkan Dana RT/RW 25% Mulai Oktober 2025, Belum Penuhi Janji Kampanye
sekitar 16 jam yang lalu

Presiden Prabowo Luncurkan 80.000 Kopdes, Perkuat Ekonomi Desa dan Atasi Kemiskinan
sekitar 16 jam yang lalu

Pemerintah Tegaskan Transfer Data Indonesia-AS Bukan Penyerahan Bebas, DPR Minta Transparansi
sekitar 16 jam yang lalu

Ariel Noah Cs Uji UU Hak Cipta di MK: Soroti Royalti dan Izin Pencipta
sekitar 19 jam yang lalu

Gunung Semeru Erupsi 1 Km, Status Waspada Level II Berlanjut
sekitar 19 jam yang lalu

BTNGR Tutup Jalur Pendakian Rinjani 1-10 Agustus 2025 Pasca Kecelakaan
sekitar 19 jam yang lalu

Pemerintah Klarifikasi Transfer Data RI-AS: Hanya Komersial, Terkait Tarif Impor
sekitar 22 jam yang lalu

Festival Sound Horeg di Malang: Pemdes Imbau Bayi dan Lansia Mengungsi
sekitar 22 jam yang lalu

Berita Terbaru

Fantastic Four: First Steps Raih Ulasan Beragam Kritikus, Dipuji Penonton Awal

Danantara dan INA Genjot Investasi, Fokus Optimalisasi BUMN dan Tarik FDI

Tarif Dagang RI-AS 19% Disepakati, AS Ajukan Akses Data dan Komoditas

Antrean 30 Km Ketapang: Gapasdap Desak Kesepakatan Antarinstansi Pasca KMP Tunu Tenggelam

iPhone Terhubung Langsung ke Starlink, Kirim Pesan Tanpa Jaringan Seluler
Trending

Prabowo Resmikan 80.081 Kopdes Merah Putih, Targetkan Penguatan Ekonomi Desa dan Pangkas Rantai Pasok

RI-AS Sepakati Perjanjian Dagang Rp368 Triliun, Hambatan Non-Tarif Dihapus

Indonesia-AS Sepakati Tarif 19%, RI Siapkan Strategi Hadapi Impor dan Aturan Dagang Baru

Tarif Resiprokal RI-AS: Optimisme Kemenkeu Kontra Kekhawatiran Indef

Indonesia vs Thailand di Semifinal Piala AFF U-23: Jadwal dan Tiket Tersedia
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.