
CBFC India memotong adegan ciuman antara Superman dan Lois Lane di film "Superman" (2025) karena dianggap "visual sensual," memicu kritik atas standar sensor yang tidak konsisten. Pemotongan 33 detik ini dikecam karena film dengan kekerasan brutal tetap diizinkan. Aktris Shreya Dhanwanthary menyebutnya "konyol." DC Entertainment dan Warner Bros. belum berkomentar.
🎬 Fakta Utama
- Badan Sertifikasi Film Pusat (CBFC) India telah menghapus adegan ciuman antara Clark Kent dan Lois Lane dalam film Superman (2025).
- Adegan yang dipotong berdurasi total 33 detik dan dinilai CBFC sebagai "visual sensual".
- Keputusan ini menuai kritik dari penonton India yang mempertanyakan standar sensor yang tidak konsisten.
- Hingga saat ini, DC Entertainment dan Warner Bros. Discovery belum memberikan tanggapan resmi terkait pemotongan adegan tersebut.
✂️ Detail Sensor
- Adegan yang dihapus meliputi ciuman di dapur dan saat terbang.
- CBFC mengklasifikasikan adegan tersebut sebagai "visual sensual", yang menjadi dasar pemotongan.
- Pemotongan ini dilakukan secara spesifik untuk penayangan di bioskop India.
🗣️ Reaksi Publik
- Penonton India mempertanyakan standar sensor yang tidak konsisten, terutama karena film dengan adegan kekerasan brutal tetap diizinkan tayang.
- Aktris Shreya Dhanwanthary secara terbuka menyebut pemotongan adegan ciuman ini "konyol".
- Kritik menyoroti perbedaan perlakuan antara konten sensual dan kekerasan dalam kebijakan sensor CBFC.
📜 Preseden Sensor
- Sebelumnya, CBFC juga melakukan sensor terhadap film lain seperti F1: The Movie.
- Film Thunderbolts* juga menjadi salah satu judul yang mengalami sensor oleh CBFC.
- Pola sensor ini menunjukkan kecenderungan CBFC dalam memotong adegan tertentu di berbagai film.
Apa itu CBFC India?
Badan Sertifikasi Film Pusat (CBFC) adalah lembaga di India yang bertanggung jawab untuk menyensor dan mengklasifikasikan film sebelum ditayangkan di bioskop. Lembaga ini memiliki wewenang untuk memotong atau melarang penayangan adegan yang dianggap tidak sesuai dengan standar mereka.
Film apa yang baru-baru ini disensor oleh CBFC India?
Film yang baru-baru ini disensor oleh CBFC India adalah film Superman (2025). Keputusan sensor ini menarik perhatian publik karena melibatkan pemotongan adegan tertentu.
Adegan apa saja yang dipotong dari film Superman (2025)?
Adegan yang dipotong dari film Superman (2025) adalah adegan ciuman antara karakter Clark Kent (diperankan oleh David Corenswet) dan Lois Lane (diperankan oleh Rachel Brosnahan). Pemotongan ini mencakup adegan ciuman yang terjadi di dapur dan juga saat mereka terbang.
Mengapa adegan-adegan tersebut dipotong oleh CBFC?
CBFC memutuskan untuk memotong adegan-adegan tersebut karena mereka menilainya sebagai "visual sensual". Penilaian ini menjadi dasar bagi lembaga tersebut untuk melakukan sensor demi menjaga kesesuaian konten dengan standar penayangan di India.
Berapa lama durasi total adegan yang dipotong?
Durasi total adegan ciuman yang dipotong dari film Superman (2025) adalah 33 detik. Durasi ini mencakup gabungan dari beberapa adegan ciuman yang dinilai sensual oleh CBFC.
Bagaimana reaksi publik dan aktris terhadap keputusan sensor ini?
Keputusan sensor ini menuai kritik luas dari penonton di India, yang mempertanyakan standar sensor yang tidak konsisten. Aktris Shreya Dhanwanthary bahkan secara terbuka menyebut pemotongan ini sebagai tindakan yang "konyol", menyoroti ketidakpuasan terhadap kebijakan CBFC.
Apakah CBFC pernah menyensor film lain sebelumnya?
Ya, CBFC memiliki riwayat melakukan sensor terhadap film-film lain. Sebelumnya, lembaga ini juga telah melakukan pemotongan atau sensor pada film seperti F1: The Movie dan Thunderbolts*, menunjukkan pola sensor yang konsisten terhadap berbagai genre film.
Bagaimana tanggapan dari pihak DC Entertainment dan Warner Bros. Discovery terkait sensor ini?
Hingga saat ini, pihak DC Entertainment dan Warner Bros. Discovery belum memberikan tanggapan resmi terkait pemotongan adegan dalam film Superman (2025) oleh CBFC. Belum ada pernyataan publik dari kedua studio mengenai keputusan sensor tersebut.
Apa kritik utama terhadap standar sensor CBFC?
Kritik utama terhadap standar sensor CBFC adalah inkonsistensi. Banyak penonton dan kritikus mempertanyakan mengapa adegan ciuman yang dianggap sensual dipotong, sementara film-film yang mengandung adegan kekerasan brutal tetap diizinkan tayang tanpa pemotongan signifikan. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang prioritas dan kriteria sensor yang diterapkan.
Masih Seputar hiburan
Film Horor "Panggilan dari Kubur" Tayang 14 Agustus 2025, Tawarkan Teror Emosional
23 menit yang lalu

Hindia, Lomba Sihir, dan .Feast Batal Tampil di Tasikmalaya Akibat Penolakan Masyarakat
23 menit yang lalu

Tom Holland Antusias Spider-Man 4 Kembali Syuting di Lokasi Nyata, Rilis 2026
sekitar 4 jam yang lalu
/photo/2023/06/14/tom-holland-bocorkan-judul-terba-20230614105852.jpg&output=webp&q=30&default=https://imgx.parapuan.co/crop/0x0:0x0/300x300/filters:format(webp)/photo/2023/06/14/tom-holland-bocorkan-judul-terba-20230614105852.jpg)
Pengawas Musik American Idol dan Suami Tewas dalam Pembunuhan Ganda
sekitar 4 jam yang lalu

Emmy ke-77: 'Severance' Unggul 27 Nominasi, Colin Farrell Raih Nominasi Perdana
sekitar 7 jam yang lalu

Museum Bruce Lee di Hong Kong Tutup Permanen Akibat Masalah Keuangan
sekitar 7 jam yang lalu

S Line: Drama Korea Misteri Garis Merah dan Pembunuhan Berantai Tayang 11 Juli
sekitar 11 jam yang lalu

Sitkom Medis 'Scrubs' Kembali 2025, Bintang Asli Bergabung
sekitar 11 jam yang lalu
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4952080/original/089858200_1727185168-Timnas_Indonesia_U-20_-_Kafiatur_Rizky_dan_Welber_Jardim_copy.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/w3LYMwJZZEsgRV4x1zNjoxnX87U=/800x800/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4952080/original/089858200_1727185168-Timnas_Indonesia_U-20_-_Kafiatur_Rizky_dan_Welber_Jardim_copy.jpg)
AMC Perluas Diskon 50% Tiket untuk Dongkrak Kunjungan Bioskop
1 hari yang lalu

Musik dan Rencana Tur Beyoncé Dicuri dari Mobil Koreografer di Atlanta
1 hari yang lalu

HYBE Banding Putusan Bebas Min Hee-jin, Klaim Bukti Baru
1 hari yang lalu

Berita Terbaru

Putin Abaikan Ultimatum Trump, Rusia Lanjutkan Serangan di Ukraina

Masa Depan Suku Bunga The Fed: Logan Isyaratkan Tahan, Kandidat Baru Diunggulkan Trump

Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Tarif Impor RI Turun 19%, Komitmen Pembelian Besar Disepakati

Rupiah Melemah ke Rp16.287 per Dolar AS, Tertekan Inflasi AS dan Kebijakan BI

BI Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 5,25 Persen pada Juli 2025
Trending

Trump Pangkas Tarif Impor RI Jadi 19%, Indonesia Beli Energi dan Pesawat AS

Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Tarif Impor RI Turun 19%, Komitmen Pembelian Besar Disepakati

Trump Tetapkan Tarif Impor RI 19%, Barang AS Bebas Bea Masuk

Prabowo-Von der Leyen Sepakati IEU-CEPA, Tarif Nol dan Perdagangan RI-UE Melesat

Pemerintah Luncurkan Kopdes Merah Putih 21 Juli, Siapkan KUR Rp 3 Miliar Bunga 6 Persen
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.