
Program Sekolah Rakyat, inisiatif Presiden Prabowo untuk anak-anak miskin, resmi dimulai 14 Juli 2025 di 63 titik. Program afirmasi ini menargetkan 200 sekolah asrama gratis jenjang SD-SMA, didukung APBN dan swasta. Lebih dari 9.700 siswa akan mengikuti pendidikan dengan kurikulum nasional dan pendekatan pembelajaran personal. Program ini bertujuan memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan dan pemberdayaan orang tua.
๐ Program Sekolah Rakyat
- Program Sekolah Rakyat resmi dimulai pada Senin, 14 Juli 2025, setelah uji coba di Jakarta dan Bekasi.
- Ini adalah program afirmasi pemerintah yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto untuk memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan bagi anak-anak dari kelompok miskin dan miskin ekstrem.
- Sekolah Rakyat merupakan sekolah asrama (boarding school) yang menyediakan pendidikan gratis untuk jenjang SD, SMP, dan SMA.
- Program ini tidak memiliki seleksi akademik ketat dan menggunakan academic mapping untuk mengetahui kondisi awal siswa tanpa menolak yang memiliki penyakit.
- Ijazah yang dikeluarkan setara dengan sekolah umum karena menggunakan Kurikulum Nasional, serta menerapkan pendekatan pembelajaran fleksibel dan personal.
- Ditargetkan lebih dari 20 ribu siswa dari keluarga tidak mampu akan mengikuti program ini secara keseluruhan, dengan 9.700 siswa pada tahap pertama.
โ๏ธ Pelaksanaan dan Target
- Pada hari pertama, 63 titik memulai pembelajaran atau matrikulasi, dengan 37 titik lainnya menyusul di akhir bulan.
- Program ini menargetkan total 200 Sekolah Rakyat, di mana 100 dibangun dengan dana APBN dan 100 lainnya melalui dukungan swasta.
- Pemerintah juga mematangkan 100 titik tambahan dengan memanfaatkan Balai Latihan Kerja (BLK) milik Kementerian Ketenagakerjaan.
- Penyaringan calon siswa dilakukan oleh Kemensos berdasarkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) dan survei lapangan.
- Kesiapan sekolah, termasuk fasilitas dan prasarana, telah dipastikan setelah simulasi yang berjalan lancar.
- Program ini juga menyediakan program pemberdayaan bagi orang tua siswa sebagai bagian dari upaya komprehensif.
๐ Sebaran Lokasi
- Pulau Jawa akan memiliki lokasi Sekolah Rakyat terbanyak dengan 48 titik.
- Sumatra akan memiliki 22 lokasi, diikuti Sulawesi dengan 15 lokasi.
- Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Maluku masing-masing akan memiliki 4 lokasi.
- Papua akan memiliki 3 lokasi Sekolah Rakyat.
- Jakarta memiliki tiga titik rintisan, sementara Jawa Barat memiliki 13 titik rintisan lainnya.
Apa itu Program Sekolah Rakyat?
Program Sekolah Rakyat adalah inisiatif afirmasi dari pemerintah yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto. Program ini dirancang khusus untuk anak-anak dari kelompok masyarakat miskin dan miskin ekstrem. Tujuannya adalah untuk memutus rantai kemiskinan melalui jalur pendidikan. Sekolah Rakyat beroperasi sebagai sekolah asrama (boarding school) yang menyediakan pendidikan gratis untuk jenjang SD, SMP, dan SMA.
Siapa saja yang menjadi target peserta Program Sekolah Rakyat?
Program Sekolah Rakyat secara spesifik menargetkan anak-anak yang berasal dari kelompok masyarakat miskin dan miskin ekstrem. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan kesempatan pendidikan yang layak dan gratis bagi mereka, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup dan memutus siklus kemiskinan dalam keluarga.
Kapan Program Sekolah Rakyat resmi dimulai?
Program Sekolah Rakyat secara resmi dimulai pada Senin, 14 Juli 2025. Sebelum peluncuran resmi ini, program telah melalui tahap uji coba di beberapa lokasi, yaitu di Jakarta dan Bekasi. Pada hari pertama dimulainya program, sebanyak 63 titik lokasi telah memulai kegiatan pembelajaran atau matrikulasi, dan 37 titik lainnya dijadwalkan akan menyusul pada akhir bulan yang sama.
Bagaimana proses penyaringan calon siswa untuk Sekolah Rakyat dilakukan?
Proses penyaringan calon siswa untuk Program Sekolah Rakyat dilakukan oleh Kementerian Sosial (Kemensos). Mekanisme penyaringan ini didasarkan pada dua hal utama:
- Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN): Data ini digunakan sebagai acuan awal untuk mengidentifikasi keluarga yang memenuhi kriteria miskin atau miskin ekstrem.
- Survei lapangan: Setelah identifikasi awal melalui DTSEN, Kemensos juga melakukan survei langsung di lapangan untuk memverifikasi kondisi calon siswa dan keluarganya.
Penting untuk dicatat bahwa program ini tidak memiliki seleksi akademik yang ketat. Sekolah Rakyat menggunakan metode academic mapping di awal masuk untuk mengetahui posisi akademik, kondisi kesehatan fisik, dan kondisi psikologis siswa, tanpa menolak siswa yang memiliki penyakit.
Jenjang pendidikan apa saja yang ditawarkan di Sekolah Rakyat, dan bagaimana kurikulum serta pendekatannya?
Sekolah Rakyat menyediakan pendidikan gratis untuk jenjang SD, SMP, dan SMA.
Mengenai kurikulum dan pendekatan pembelajarannya:
- Kurikulum Nasional: Ijazah yang dikeluarkan oleh Sekolah Rakyat setara dengan sekolah umum karena menggunakan Kurikulum Nasional.
- Pendekatan Fleksibel dan Personal: Program ini menerapkan pendekatan pembelajaran yang fleksibel dan personal, dikenal sebagai individual approach.
- Sistem Multi-Entry dan Multi-Exit: Sekolah Rakyat juga menggunakan sistem multi-entry dan multi-exit, yang memungkinkan fleksibilitas dalam proses belajar mengajar.
- Academic Mapping: Di awal masuk, siswa akan menjalani academic mapping untuk mengetahui posisi akademik, kesehatan fisik, dan kondisi psikologis mereka. Program ini tidak menolak siswa yang memiliki penyakit.
Berapa target jumlah Sekolah Rakyat yang akan dibangun, dan bagaimana sumber pendanaannya?
Program ini menargetkan total pembangunan 200 Sekolah Rakyat. Sumber pendanaan dan dukungan untuk pembangunan sekolah-sekolah ini berasal dari berbagai pihak:
- 100 sekolah akan dibangun dengan dana APBN dan didukung oleh Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU).
- 100 sekolah lainnya akan dibangun melalui dukungan dari pihak swasta, serta kolaborasi dengan Kementerian Sekretariat Negara dan Kementerian BUMN.
Selain itu, pemerintah juga sedang mematangkan rencana untuk 100 titik tambahan dengan memanfaatkan Balai Latihan Kerja (BLK) yang dimiliki oleh Kementerian Ketenagakerjaan.
Berapa total kapasitas siswa yang ditargetkan untuk Program Sekolah Rakyat?
Pada tahap pertama pelaksanaan Program Sekolah Rakyat, lebih dari 9.700 siswa akan mengikuti pendidikan. Kapasitas peserta didik pada tahap pertama ini mencapai 9.755 siswa. Secara keseluruhan, program ini menargetkan untuk menjangkau lebih dari 20 ribu siswa dari keluarga tidak mampu.
Di mana saja lokasi Sekolah Rakyat akan didistribusikan di Indonesia?
Lokasi Sekolah Rakyat akan tersebar di berbagai pulau di Indonesia, dengan distribusi sebagai berikut:
- Pulau Jawa: Akan memiliki lokasi terbanyak, yaitu 48 lokasi. Jakarta sendiri memiliki tiga titik rintisan, sementara Jawa Barat memiliki 13 titik rintisan lainnya.
- Sumatra: 22 lokasi.
- Sulawesi: 15 lokasi.
- Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Maluku: Masing-masing 4 lokasi.
- Papua: 3 lokasi.
Selain pendidikan bagi siswa, apakah ada program pendukung lain yang disediakan oleh Sekolah Rakyat?
Ya, selain fokus pada pendidikan siswa, Program Sekolah Rakyat juga menyediakan program pemberdayaan bagi orang tua siswa. Ini menunjukkan pendekatan holistik program untuk mendukung kesejahteraan keluarga secara keseluruhan, tidak hanya terbatas pada pendidikan anak-anak. Kesiapan sekolah, termasuk fasilitas dan prasarana, juga telah dipastikan melalui simulasi yang berjalan lancar.
Masih Seputar nasional
Pemerintah Siapkan Kampung Haji di Mekkah, Prabowo Dapat Lampu Hijau MBS
sekitar 4 jam yang lalu

Imigrasi Izinkan WNA Ajukan Visa Pendidikan Nonformal, Perpanjang Opsi Formal
sekitar 4 jam yang lalu

Trump Tetapkan Tarif Impor RI 19%, Barang AS Bebas Bea Masuk
sekitar 4 jam yang lalu

BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Utara Jawa hingga 27 Juli
sekitar 7 jam yang lalu

Mentan Klaim Merek Beras Oplosan Ditarik, Kerugian Konsumen Capai Rp 99 Triliun
sekitar 7 jam yang lalu

Gunung Marapi Erupsi, Abu Vulkanik Capai 1.200 Meter, Status Waspada
sekitar 7 jam yang lalu

DPR Serahkan Hasil Uji Kelayakan 24 Calon Dubes ke Presiden Prabowo
sekitar 11 jam yang lalu

Pelibatan TNI-Polri di MPLS Jawa Barat Picu Kritik Pakar dan Sorotan Kemendikdasmen
sekitar 11 jam yang lalu

Kemensos Coret 8,26 Juta Penerima BPJS Kesehatan, Dialihkan ke Warga Miskin Ekstrem
sekitar 11 jam yang lalu

DPR Setujui Revisi UU Haji: BP Haji Hingga Kecamatan, Biaya Lebih Terjangkau
sekitar 24 jam yang lalu

Polda Kepri Tangkap Perompak Kapal Asing di Karimun, Modus Aplikasi
sekitar 24 jam yang lalu

Berita Terbaru

Putin Abaikan Ultimatum Trump, Rusia Lanjutkan Serangan di Ukraina

Masa Depan Suku Bunga The Fed: Logan Isyaratkan Tahan, Kandidat Baru Diunggulkan Trump

Film Horor "Panggilan dari Kubur" Tayang 14 Agustus 2025, Tawarkan Teror Emosional

Hindia, Lomba Sihir, dan .Feast Batal Tampil di Tasikmalaya Akibat Penolakan Masyarakat

Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Tarif Impor RI Turun 19%, Komitmen Pembelian Besar Disepakati
Trending

Trump Pangkas Tarif Impor RI Jadi 19%, Indonesia Beli Energi dan Pesawat AS

Kesepakatan Dagang AS-Indonesia: Tarif Impor RI Turun 19%, Komitmen Pembelian Besar Disepakati

Prabowo-Von der Leyen Sepakati IEU-CEPA, Tarif Nol dan Perdagangan RI-UE Melesat

Pemerintah Luncurkan Kopdes Merah Putih 21 Juli, Siapkan KUR Rp 3 Miliar Bunga 6 Persen

DJP Targetkan Pajak Kripto, Bullion, dan Transaksi Asing; E-commerce Wajib Pungut PPh
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.