Kemhan Ungkap Kebocoran Data CPNS 2021, Bukan 700 Ribu Individu

Langsung Tanya AI Gratis

Pertanyaan

Cara jawab

Singkat & Padat

schedule

Tanggal Publikasi

11 Jul 2025

account_circle

Penulis

Nanda Ambisius

newspaper

🕵️‍♂️ Fakta Utama Investigasi

Kementerian Pertahanan (Kemhan) telah menyelesaikan investigasi terkait dugaan kebocoran data yang beredar di media sosial.
Data yang bocor diduga adalah data CPNS Kemhan tahun 2021 terkait hasil seleksi kompetensi dasar oleh BKN.
Jumlah data yang bocor tidak mencapai ratusan ribu seperti yang diklaim, menurut Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemhan, Brigjen Frega Ferdinand Wenas.
Situs web utama Kemhan, email resmi, dan data strategis lainnya dipastikan dalam kondisi aman.
Situs web yang diretas adalah situs internal lama Biro Humas yang aplikasinya sudah berakhir.

💾 Detail Data dan Sumber

Data yang diduga bocor sebelumnya pernah diunggah di situs web Kemhan.
Pengunggahan data tersebut dilakukan untuk tujuan transparansi hasil seleksi CPNS.
Data kemudian diturunkan dari situs web untuk mencegah potensi penyalahgunaan.

🛡️ Tindakan dan Pengamanan Kemhan

Kemhan telah melakukan audit internal terhadap sistem keamanannya.
Kementerian telah memperkuat sistem keamanan siber mereka pasca insiden.
Kemhan berkoordinasi dengan satuan kerja keamanan siber terkait penanganan dan pencegahan.
Akan terus dilakukan pembaruan dan peningkatan prosedur keamanan siber secara berkelanjutan.

Apa dugaan kebocoran data yang diinvestigasi oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan)?

keyboard_arrow_down

Kementerian Pertahanan (Kemhan) telah menyelesaikan investigasi terkait dugaan kebocoran data individu yang beredar di media sosial. Investigasi ini dilakukan untuk menanggapi klaim adanya kebocoran data hingga 700 ribu individu.

Data apa yang diduga bocor dan berapa jumlah individu yang terdampak?

keyboard_arrow_down

Data yang diduga bocor adalah data Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kemhan tahun 2021. Data ini terkait dengan hasil seleksi kompetensi dasar yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Menurut Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemhan, Brigjen Frega Ferdinand Wenas, jumlah individu yang terdampak tidak mencapai ratusan ribu seperti yang diklaim sebelumnya.

Dari mana asal data yang diduga bocor tersebut?

keyboard_arrow_down

Data tersebut berasal dari hasil seleksi kompetensi dasar CPNS Kemhan tahun 2021 yang diselenggarakan oleh BKN. Data ini sebelumnya pernah diunggah di situs web Kemhan. Pengunggahan dilakukan sebagai bentuk transparansi hasil seleksi, namun kemudian data tersebut diturunkan untuk mencegah potensi penyalahgunaan.

Mengapa data tersebut sempat diunggah ke situs web Kemhan?

keyboard_arrow_down

Data CPNS Kemhan tahun 2021 tersebut sempat diunggah ke situs web Kemhan dengan tujuan untuk transparansi. Ini adalah bagian dari upaya Kemhan untuk secara terbuka menyampaikan hasil seleksi kepada publik. Namun, data tersebut kemudian diturunkan dari situs web untuk mencegah kemungkinan penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Apakah situs web utama Kementerian Pertahanan juga terdampak oleh insiden ini?

keyboard_arrow_down

Tidak. Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemhan, Brigjen Frega Ferdinand Wenas, memastikan bahwa situs web utama Kemhan, email resmi, dan data strategis lainnya dalam kondisi aman dan tidak terdampak oleh insiden ini. Fokus peretasan adalah pada situs web yang berbeda.

Situs web mana yang sebenarnya diretas dalam insiden ini?

keyboard_arrow_down

Situs web yang diretas adalah situs internal lama Biro Humas Kemhan. Situs ini merupakan aplikasi lama yang sudah berakhir masa pakainya. Ini berbeda dengan situs web utama Kemhan yang tetap aman.

Langkah-langkah apa saja yang telah diambil oleh Kemhan setelah insiden dugaan kebocoran data ini?

keyboard_arrow_down

Setelah insiden ini, Kemhan telah mengambil beberapa langkah penting:

Melakukan audit internal untuk mengevaluasi sistem keamanan.
Memperkuat sistem keamanan siber mereka.
Melakukan koordinasi dengan satuan kerja keamanan siber terkait untuk penanganan lebih lanjut.

Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengatasi insiden yang terjadi dan meningkatkan pertahanan siber Kemhan.

Bagaimana Kemhan memastikan keamanan siber ke depannya?

keyboard_arrow_down

Untuk memastikan keamanan siber di masa mendatang, Kemhan berkomitmen untuk terus melakukan pembaruan dan peningkatan prosedur keamanan siber. Ini mencakup upaya berkelanjutan dalam memperkuat sistem, melakukan audit rutin, dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menjaga data dan sistem mereka dari ancaman siber.