Keluarga Juliana Marins Ancam Tuntut Indonesia, Presiden Brasil Akan Bahas Insiden Rinjani

Keluarga Juliana Marins mengancam akan menuntut Indonesia terkait kematian misteriusnya di Gunung Rinjani. Presiden Brasil akan bahas insiden ini saat KTT BRICS.

image cover
leaderboard

Tanggal Publikasi

6 Jul 2025

update

Sumber Berita

2 sumber

newspaper

Total Artikel

6 artikel

article

overview

Pendaki Brasil, Juliana Marins, meninggal di Rinjani akibat benturan keras. Keluarga curiga kelalaian dan akan menuntut jika autopsi ulang di Brasil menemukan bukti. Pemakaman dihadiri tokoh penting Brasil. Presiden Lula diperkirakan akan membahas insiden ini dengan Presiden Prabowo. Sementara itu, warga Brasil mengumpulkan dana lebih dari Rp1,4 miliar untuk relawan SAR Indonesia, Agam Rinjani.

⛰️ Fakta Utama Kematian

  • Pendaki asal Brasil, Juliana Marins, meninggal dunia setelah terjatuh di Gunung Rinjani pada 21 Juni dan ditemukan dua hari kemudian.
  • Dokter forensik menyatakan Marins meninggal akibat benturan keras di dada, bukan hipotermia, dengan perkiraan kematian pada 24 atau 25 Juni.
  • Jenazah Juliana telah dimakamkan di Pemakaman Parque da Colina de Pendotiba, Niterói, Brasil, pada Jumat (4/7).
  • Upacara pemakaman dihadiri oleh Ibu Negara Brasil Janja Silva, Menteri Kesetaraan Ras, dan Walikota Niterói.
  • Ayah Juliana mengkritik kurangnya protokol keselamatan di jalur pendakian Rinjani.
  • Keluarga memutuskan tidak melakukan kremasi agar autopsi lebih lanjut dapat dilakukan karena kematian Juliana dianggap mencurigakan.

⚖️ Tindakan Hukum & Investigasi

  • Pengacara keluarga Juliana Marins mengancam akan menuntut pihak terkait di Indonesia jika hasil autopsi ulang di Brasil menunjukkan kelalaian.
  • Keluarga merasa tidak puas dengan hasil autopsi dari dokter Indonesia dan mencurigai adanya kelalaian tim penyelamat.
  • Kantor Pembela Umum (DPU) telah meminta autopsi ulang di Institut Medis Hukum Afrânio Peixoto (IML) Brasil.
  • Hasil autopsi ulang akan menentukan langkah hukum selanjutnya, termasuk kemungkinan penyelidikan internasional.

🤝 Implikasi Diplomatik

  • Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva diperkirakan akan membahas insiden meninggalnya Juliana Marins dengan Presiden RI Prabowo Subianto saat KTT BRICS.
  • Duta Besar Brasil menyatakan Lula akan berterima kasih atas kerja sama Indonesia dalam pencarian Juliana.
  • Menko Polhukam Yusril Ihza Mahendra menyampaikan kemungkinan pembahasan bilateral, namun pemerintah Indonesia belum menerima nota diplomatik resmi dari Brasil.
  • Yusril menambahkan bahwa Brasil hanya mengirimkan pesawat untuk membawa jenazah Juliana tanpa komplain resmi.

❤️ Dukungan Kemanusiaan

  • Warga Brasil telah mengumpulkan lebih dari Rp1,4 miliar untuk Agam Rinjani, seorang relawan SAR Indonesia.
  • Penggalangan dana ini diinisiasi oleh Voaa dan Razoes para Acreditar, yang menyumbangkan 100% hasil donasi tanpa potongan biaya.
  • Agam, anggota Rinjani Squad, menjadi populer di Brasil setelah membagikan operasi penyelamatan di media sosial.
  • Agam berencana menggunakan dana tersebut untuk reboisasi gunung-gunung di Indonesia serta berbagi dengan rekan-rekan tim SAR.

Siapa Juliana Marins?

keyboard_arrow_down

Juliana Marins adalah seorang pendaki gunung berkebangsaan Brasil yang mengalami insiden fatal saat mendaki Gunung Rinjani di Indonesia.

Apa yang terjadi pada Juliana Marins di Gunung Rinjani?

keyboard_arrow_down

Juliana Marins meninggal dunia setelah terjatuh di Gunung Rinjani. Insiden ini memicu serangkaian peristiwa, termasuk upaya pencarian, penemuan jenazah, autopsi, dan kemudian pemakaman di negara asalnya.

Kapan insiden jatuhnya Juliana Marins terjadi dan kapan jenazahnya ditemukan?

keyboard_arrow_down

Juliana Marins terjatuh pada tanggal 21 Juni. Jenazahnya baru ditemukan dua hari kemudian, yaitu pada tanggal 23 Juni. Dokter forensik memperkirakan kematiannya terjadi pada tanggal 24 atau 25 Juni, sekitar 20 menit setelah benturan keras.

Apa penyebab kematian Juliana Marins menurut dokter forensik Indonesia?

keyboard_arrow_down

Menurut dokter forensik dari Rumah Sakit Bali Mandara, Juliana Marins meninggal dunia akibat benturan keras di dada. Kematian diperkirakan terjadi sekitar 20 menit setelah jatuh, dan bukan disebabkan oleh hipotermia. Ada dugaan bahwa ia terjatuh sebanyak dua kali.

Mengapa keluarga Juliana Marins tidak puas dengan hasil autopsi di Indonesia?

keyboard_arrow_down

Keluarga Juliana Marins menyatakan ketidakpuasan terhadap hasil autopsi yang dilakukan oleh dokter Indonesia. Mereka mencurigai adanya kelalaian dari tim penyelamat yang menyebabkan Marins meninggal setelah terjebak selama empat hari. Karena kematiannya dianggap mencurigakan, keluarga memutuskan untuk tidak melakukan kremasi agar autopsi lebih lanjut dapat dilakukan di Brasil untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai waktu kematian dan penyebab pasti.

Langkah hukum apa yang akan diambil oleh keluarga Juliana Marins?

keyboard_arrow_down

Pengacara keluarga Juliana Marins mengancam akan menuntut pihak-pihak terkait di Indonesia jika hasil autopsi ulang di Brasil menunjukkan adanya kelalaian dalam penanganan jenazah atau insiden tersebut. Kantor Pembela Umum (DPU) telah meminta autopsi ulang di Institut Medis Hukum Afrânio Peixoto (IML) di Brasil. Pengacara keluarga menyatakan bahwa hasil autopsi ini akan menentukan langkah hukum selanjutnya, termasuk kemungkinan dilakukannya penyelidikan internasional.

Bagaimana insiden ini memengaruhi hubungan diplomatik antara Brasil dan Indonesia?

keyboard_arrow_down

Insiden meninggalnya Juliana Marins diperkirakan akan menjadi topik pembahasan antara Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva dan Presiden RI Prabowo Subianto saat KTT BRICS di Rio de Janeiro. Duta Besar Brasil, Aloysio Gomide Filho, menyatakan bahwa Presiden Lula akan menyampaikan terima kasih atas kerja sama Indonesia dalam pencarian Juliana. Namun, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Yusril Ihza Mahendra menyatakan bahwa pemerintah Indonesia belum menerima nota diplomatik resmi dari Brasil terkait insiden ini, dan Brasil hanya mengirimkan pesawat untuk membawa jenazah tanpa komplain.

Siapa Agam Rinjani dan mengapa ia menerima donasi dari warga Brasil?

keyboard_arrow_down

Agam Rinjani adalah seorang relawan SAR Indonesia yang merupakan anggota dari tim Rinjani Squad. Ia menjadi populer di Brasil setelah membagikan operasi penyelamatan dan evakuasi jenazah Juliana Marins di media sosial. Warga Brasil kemudian menginisiasi penggalangan dana sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan bantuannya dalam insiden tersebut.

Berapa jumlah donasi yang terkumpul untuk Agam Rinjani dan bagaimana dana tersebut akan digunakan?

keyboard_arrow_down

Warga Brasil telah mengumpulkan donasi lebih dari Rp1,4 miliar untuk Agam Rinjani. Penggalangan dana ini diinisiasi oleh organisasi Voaa dan Razoes para Acreditar, yang menyumbangkan 100% hasil donasi tanpa potongan biaya. Agam Rinjani berencana menggunakan dana tersebut untuk reboisasi gunung-gunung di Indonesia dan juga akan berbagi dengan rekan-rekan tim SAR-nya.

Di mana jenazah Juliana Marins dimakamkan?

keyboard_arrow_down

Jenazah Juliana Marins telah dimakamkan di Pemakaman Parque da Colina de Pendotiba, Niterói, Brasil. Upacara pemakaman tersebut dilaksanakan pada hari Jumat (4/7) dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti Ibu Negara Brasil Janja Silva, Menteri Kesetaraan Ras Anielle Franco, dan Walikota Niterói Rodrigo Neves, serta keluarga dan kerabat.

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang