Hamdan ATT, Pedangdut Legendaris "Termiskin di Dunia" Meninggal Dunia di Usia 76

Hamdan ATT, penyanyi legendaris "Termiskin di Dunia", meninggal dunia pada usia 76 tahun. Kenali perjalanan karirnya, penyakit yang diderita, dan warisannya di industri musik dangdut.

image cover
leaderboard

Tanggal Publikasi

2 Jul 2025

update

Sumber Berita

4 sumber

newspaper

Total Artikel

12 artikel

article

overview

Penyanyi dangdut legendaris, Hamdan ATT, meninggal dunia pada 1 Juli 2025 di usia 76 tahun akibat penyakit kronis yang dideritanya sejak 2017. Dikenal dengan lagu "Termiskin di Dunia," Hamdan ATT dimakamkan di TPU Kampung Dukuh, Jakarta Timur. Ia meninggalkan delapan anak dan dikenal sebagai sosok berpengaruh di dunia dangdut.

📰 Fakta Utama

  • Penyanyi dangdut legendaris Hamdan ATT meninggal dunia pada Selasa, 1 Juli 2025, sekitar pukul 12.00 WIB di kediamannya di Kramatjati, Jakarta Timur.
  • Kabar duka ini dikonfirmasi oleh putrinya, Aisyah Hamdan, dan ia berpulang pada usia 76 tahun.
  • Jenazah Hamdan ATT dimakamkan di TPU Kampung Dukuh, Kramatjati, Jakarta Timur, setelah waktu Maghrib.
  • Meskipun satu sumber menyebut penyebab kematiannya adalah serangan jantung, putranya menyatakan kondisi ayahnya menurun drastis sejak pukul 11 siang dengan gejala saturasi oksigen menurun dan sesak napas.
  • Keluarga merasa lega dapat mendampingi Hamdan hingga akhir hayatnya setelah delapan tahun berjuang melawan penyakit.

🏥 Perjalanan Kesehatan

  • Hamdan ATT telah berjuang melawan berbagai penyakit kronis sejak tahun 2017, termasuk dua kali stroke pada 2017 dan 2021.
  • Ia juga sempat menjalani operasi akibat pecah pembuluh darah dan terdapat cairan di otak.
  • Menurut sang istri, kondisi Hamdan ATT menurun sejak 2024, hampir setiap bulan dirawat di ICU dan menerima transfusi darah.
  • Ia menderita gagal ginjal akut yang mengharuskannya menjalani cuci darah dan suntik epo dua kali seminggu dengan dosis yang terus ditingkatkan.
  • Selain itu, ia juga sempat mengalami infeksi paru-paru yang memperparah kondisi kesehatannya.

🎤 Warisan dan Karir

  • Hamdan ATT dikenal luas sebagai penyanyi dan pencipta lagu dangdut ternama dengan karya legendaris seperti "Termiskin di Dunia" dan "Dingin".
  • Ia merupakan salah satu penyanyi dangdut pria paling berpengaruh di era 1980-an dan 1990-an, memulai karir musiknya sejak 1964.
  • Atas dedikasinya, ia meraih penghargaan lifetime achievement dari Indonesia Dangdut Awards 2021.
  • Sahabatnya, Mansyur S, mengenang Hamdan sebagai sosok yang bersemangat dan memiliki suara unik, bahkan mendorongnya untuk menjadi penyanyi.
  • Pihak keluarga saat ini sedang mengurus hak cipta atas karya-karya Hamdan ATT agar terus abadi di dunia musik dangdut Indonesia.

🤝 Dukungan dan Keluarga

  • Sebelum meninggal, sejumlah musisi dan selebritas melakukan penggalangan dana untuk membantu biaya pengobatan Hamdan ATT.
  • Rani Ve, perwakilan penggagas acara, menyatakan bahwa para musisi tulus membantu tanpa mengharapkan honor.
  • Hetty Soendjaya juga menyampaikan donasi sekitar 30-40 juta rupiah dari rekan-rekan selebritas yang akan tetap diberikan kepada keluarga.
  • Putra almarhum, Haikal Attamimi, mengenang ayahnya sebagai sosok yang cuek namun penuh perhatian, dengan kedekatan emosional yang kuat saat dewasa dan sakit.
  • Hamdan ATT meninggalkan delapan orang anak dan selalu mengingatkan mereka untuk menjaga shalat dan kebersamaan.

Siapakah Hamdan ATT?

keyboard_arrow_down

Hamdan ATT adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu dangdut legendaris yang sangat berpengaruh di era 1980-an dan 1990-an. Ia dikenal luas melalui karya-karya ikoniknya seperti lagu "Termiskin di Dunia" dan "Dingin". Dedikasinya terhadap musik dangdut diakui dengan penghargaan lifetime achievement dari Indonesia Dangdut Awards pada tahun 2021.

Kapan dan di mana Hamdan ATT meninggal dunia?

keyboard_arrow_down

Hamdan ATT meninggal dunia pada hari Selasa, 1 Juli 2025, sekitar pukul 12.00 WIB. Ia berpulang di kediamannya yang berlokasi di Kramatjati, Jakarta Timur. Jenazahnya kemudian dimakamkan di TPU Kampung Dukuh, Kramatjati, Jakarta Timur, setelah waktu Maghrib.

Berapa usia Hamdan ATT saat meninggal dunia dan apakah ada perbedaan informasi mengenai tahun kelahirannya?

keyboard_arrow_down

Hamdan ATT meninggal dunia pada usia 76 tahun. Namun, terdapat perbedaan informasi mengenai tahun kelahirannya dari berbagai sumber:

  • Beberapa sumber menyebutkan ia lahir pada 27 Januari 1949 (suara.com, liputan6.com).
  • Satu sumber lain menyatakan ia lahir pada 17 Januari 1946 (antaranews.com).

Perbedaan ini menunjukkan adanya keterbatasan informasi yang konsisten mengenai data kelahirannya.

Penyakit apa saja yang diderita Hamdan ATT sebelum meninggal dunia?

keyboard_arrow_down

Hamdan ATT telah berjuang melawan berbagai penyakit kronis sejak tahun 2017. Penyakit-penyakit yang dideritanya meliputi:

  • Stroke: Ia mengalami stroke sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 2017 dan 2021.
  • Pecah Pembuluh Darah dan Cairan di Otak: Ia sempat menjalani operasi akibat kondisi ini.
  • Gagal Ginjal Akut: Kondisi ini mengharuskannya menjalani cuci darah dan suntik epo dua kali seminggu dengan dosis yang terus ditingkatkan.
  • Infeksi Paru-paru: Ia juga sempat mengalami infeksi pada paru-parunya.

Menurut sang istri, Hasibah, kondisi Hamdan ATT semakin menurun sejak tahun 2024, di mana ia hampir setiap bulan harus dirawat di ICU dan menerima transfusi darah.

Bagaimana kondisi Hamdan ATT menjelang akhir hayatnya?

keyboard_arrow_down

Menjelang akhir hayatnya, kondisi Hamdan ATT mengalami penurunan drastis. Menurut putranya, Haikal Attamimi, kondisi ayahnya memburuk sejak pukul 11.00 siang pada hari wafatnya, dengan gejala seperti:

  • Saturasi oksigen menurun.
  • Badan terasa dingin.
  • Sesak napas.

Meskipun demikian, satu sumber (jpnn.com) menyebutkan penyebab kematiannya adalah serangan jantung. Saat menunggu ambulans tiba, pihak keluarga menuntun Hamdan ATT dengan kalimat talqin. Keluarga merasa lega karena dapat mendampingi Hamdan hingga akhir hayatnya setelah delapan tahun berjuang melawan sakit.

Bagaimana perjalanan karir Hamdan ATT di industri musik?

keyboard_arrow_down

Hamdan ATT memulai karir musiknya sejak tahun 1964. Ia dikenal sebagai salah satu penyanyi dangdut pria paling berpengaruh di era 1980-an dan 1990-an. Sahabatnya, Mansyur S, mengenang Hamdan sebagai sosok yang bersemangat dan memiliki suara unik, bahkan Mansyur S-lah yang mendorongnya untuk menjadi penyanyi.

Atas dedikasinya yang luar biasa pada musik dangdut, Hamdan ATT meraih penghargaan lifetime achievement dari Indonesia Dangdut Awards pada tahun 2021. Saat ini, pihak keluarga sedang mengurus hak cipta atas karya-karya Hamdan ATT agar warisannya dapat terus abadi di dunia musik dangdut Indonesia.

Apa saja karya-karya legendaris Hamdan ATT di dunia musik dangdut?

keyboard_arrow_down

Hamdan ATT dikenal luas sebagai penyanyi dan pencipta lagu dangdut dengan banyak karya legendaris. Dua di antara lagu-lagu paling terkenalnya yang menjadi ikon di dunia musik dangdut adalah:

  • "Termiskin di Dunia"
  • "Dingin"

Karya-karya ini telah mengukuhkan namanya sebagai salah satu maestro dangdut Indonesia.

Apakah ada dukungan atau bantuan yang diberikan kepada Hamdan ATT selama sakit?

keyboard_arrow_down

Ya, selama Hamdan ATT berjuang melawan penyakitnya, sejumlah musisi dan selebritas menunjukkan kepedulian dan memberikan dukungan. Mereka melakukan penggalangan dana untuk membantu biaya pengobatan Hamdan ATT.

  • Penggalangan Dana: Rani Ve, salah satu perwakilan penggagas acara, menyatakan bahwa para musisi tulus membantu tanpa mengharapkan honor.
  • Donasi Selebritas: Hetty Soendjaya juga menyampaikan donasi dari rekan-rekan selebritas sebesar sekitar 30-40 juta rupiah. Meskipun Hamdan ATT telah meninggal dunia, uang donasi tersebut tetap akan diberikan kepada keluarga yang ditinggalkan.

Istri Hamdan ATT, Hasibah, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh rekan-rekan musisi.

Bagaimana keluarga mengenang sosok Hamdan ATT?

keyboard_arrow_down

Keluarga Hamdan ATT mengenang sosoknya dengan penuh kasih. Putranya, Haikal Attamimi, menggambarkan ayahnya sebagai sosok yang cuek namun penuh perhatian. Kedekatan emosional mereka semakin kuat setelah Haikal dewasa dan terutama saat Hamdan ATT sakit.

Hamdan ATT meninggalkan delapan orang anak. Nasihat yang paling sering ia berikan kepada Haikal dan anak-anaknya yang lain adalah mengenai pentingnya menjaga shalat dan kebersamaan dalam keluarga. Keluarga merasa lega dapat mendampingi Hamdan hingga akhir hayatnya setelah delapan tahun berjuang melawan penyakit.

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang