Film horor "Narik Sukmo," adaptasi novel Dewie Sofia, tayang 3 Juli 2025. Dibintangi Febby Rastanty sebagai Kenar, seorang penari yang sukmanya terancam di desa Kelawangin. Bersama Ayu (Dea Annisa) dan Dierja (Aliando Syarief), Kenar mengungkap misteri desa. Febby alami kejadian mistis saat syuting, sementara Aliando belajar gamelan. Sutradara Indra Gunawan angkat isu provokasi berita palsu.
๐ฌ Fakta Utama Film
- Film horor "Narik Sukmo" akan tayang di bioskop mulai 3 Juli 2025.
- Merupakan adaptasi dari novel populer berjudul sama karya Dewie Sofia atau Dewie Yulliantika Sofia.
- Disutradarai oleh Indra Gunawan dan diproduksi oleh Mesari Pictures serta JP Pictures.
- Film ini adalah proyek lanjutan setelah kesuksesan "Bangsal Isolasi", dengan harapan dapat melampaui kesuksesan sebelumnya.
๐ Sinopsis & Tema
- Film ini bercerita tentang Kenar (Febby Rastanty), seorang mahasiswi yang kehilangan semangat menari setelah dikhianati.
- Kenar mengunjungi desa Kelawangin, mengalami berbagai pertanda buruk dan mimpi mengerikan tentang sosok hitam yang ingin merebut sukmanya sebagai tumbal.
- Ia dibantu oleh temannya Ayu (Dea Annisa) dan Dierja (Aliando Syarief) untuk mengungkap misteri yang melibatkan konflik sosial-politik di desa tersebut.
- Sutradara Indra Gunawan menyampaikan bahwa film ini merefleksikan masyarakat modern yang mudah terprovokasi oleh berita palsu dan kepentingan politik.
๐ญ Proses Produksi & Aktor
- Febby Rastanty, yang dikenal penakut, membintangi film horor ini sebagai tantangan baru dalam kariernya.
- Febby mengaku lokasi syuting di Hutan Wanagama, Yogyakarta, cukup angker dan mengalami kejadian mistis setelah syuting.
- Untuk perannya, Febby mendapat bimbingan langsung dari maestro tari Elly Lutan untuk koreografi tarian tradisional Jawa.
- Aliando Syarief mendalami perannya dengan belajar bermain gamelan, dan "Narik Sukmo" menjadi film horor keduanya.
- Film ini juga dibintangi oleh aktor-aktor ternama seperti Teuku Rifnu Wikana, Kinaryosih, dan Nugie.
Apa itu film "Narik Sukmo"?
Film "Narik Sukmo" adalah sebuah film horor yang diadaptasi dari novel populer dengan judul yang sama, karya Dewie Sofia atau Dewie Yulliantika Sofia. Film ini merupakan proyek lanjutan dari Mesari Pictures dan JP Pictures setelah kesuksesan film "Bangsal Isolasi". Produser berharap film ini dapat melampaui kesuksesan sebelumnya dan diterima dengan baik oleh masyarakat.
Kapan film "Narik Sukmo" akan tayang di bioskop?
Film "Narik Sukmo" dijadwalkan akan tayang di bioskop mulai tanggal 3 Juli 2025.
Siapa saja pemeran utama dalam film "Narik Sukmo"?
Pemeran utama dalam film "Narik Sukmo" antara lain:
- Febby Rastanty sebagai Kenar
- Aliando Syarief sebagai Dierja
- Dea Annisa sebagai Ayu
Selain itu, film ini juga dibintangi oleh aktor dan aktris ternama lainnya seperti Teuku Rifnu Wikana, Kinaryosih, dan Nugie.
Siapa sutradara dan rumah produksi yang menggarap film "Narik Sukmo"?
Film "Narik Sukmo" disutradarai oleh Indra Gunawan. Film ini diproduksi oleh dua rumah produksi, yaitu Mesari Pictures dan JP Pictures.
Bagaimana alur cerita film "Narik Sukmo"?
Film "Narik Sukmo" bercerita tentang Kenar (diperankan oleh Febby Rastanty), seorang mahasiswi yang kehilangan semangat menari setelah mengalami pengkhianatan atau patah hati. Ia kemudian memutuskan untuk mengunjungi desa Kelawangin, sebuah desa yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Di desa tersebut, Kenar mulai mengalami berbagai pertanda buruk dan mimpi mengerikan tentang sosok hitam misterius yang berupaya merebut sukmanya untuk dijadikan tumbal. Dalam usahanya mengungkap misteri ini, Kenar dibantu oleh temannya, Ayu (Dea Annisa), yang kemudian memperkenalkannya kepada Dierja (Aliando Syarief). Dierja adalah seorang pemuda desa yang memiliki masa lalu kelam, dan bersama-sama mereka berusaha mengungkap misteri yang melibatkan konflik sosial-politik di desa Kelawangin.
Apa tantangan yang dihadapi Febby Rastanty saat syuting film "Narik Sukmo"?
Febby Rastanty, yang dikenal sebagai pribadi yang penakut dan tidak menyukai hal-hal mistis, menghadapi beberapa tantangan saat syuting "Narik Sukmo" sebagai proyek horor pertamanya:
- Mengatasi Ketakutan Pribadi: Ia menjadikan peran ini sebagai tantangan baru untuk keluar dari zona nyamannya.
- Lokasi Syuting yang Angker: Febby mengaku lokasi syuting di Hutan Wanagama, Yogyakarta, terasa cukup angker. Ia bahkan harus ditemani asistennya saat pergi ke kamar mandi.
- Pengalaman Mistis Setelah Syuting: Febby juga mengalami kejadian mistis setelah syuting, di mana ada sosok yang "ikut" atau terlihat dalam foto bersama pemain pendukung.
Bagaimana para aktor mempersiapkan diri untuk peran mereka di film "Narik Sukmo"?
Para aktor melakukan persiapan khusus untuk mendalami peran mereka dalam film "Narik Sukmo":
- Febby Rastanty: Untuk perannya sebagai penari, Febby mendapatkan bimbingan langsung dari maestro tari Elly Lutan. Ia belajar koreografi tarian tradisional Jawa agar dapat memerankan karakternya dengan otentik.
- Aliando Syarief: Untuk mendalami perannya sebagai Dierja, Aliando belajar bermain gamelan. Film ini juga menjadi film horor kedua bagi Aliando Syarief.
Pesan apa yang ingin disampaikan sutradara melalui film "Narik Sukmo"?
Sutradara Indra Gunawan menyampaikan bahwa film "Narik Sukmo" memiliki pesan yang lebih dalam. Film ini merefleksikan kondisi masyarakat modern yang cenderung mudah terprovokasi oleh berita palsu atau hoaks, serta kepentingan-kepentingan politik tertentu. Melalui cerita horor ini, sutradara ingin mengajak penonton untuk merenungkan dampak dari provokasi dan manipulasi informasi dalam kehidupan sosial.
Masih Seputar hiburan
Artis Pro-Palestina Desak PM Starmer Bertindak Lebih Konkret untuk Gaza
sekitar 7 jam yang lalu

"The Act of Killing" Masuk Daftar 100 Film Terbaik Abad ke-21 The New York Times
sekitar 13 jam yang lalu

Kementerian Ekraf Dorong Talenta Seni Pertunjukan Indonesia Tampil di WCOPA
sekitar 14 jam yang lalu

The Man in the High Castle Suguhkan Realitas Distopia Kemenangan Nazi di Perang Dunia II
1 hari yang lalu

Warner Bros Pangkas 10% Karyawan dalam Restrukturisasi Bisnis Pasca-Merger
1 hari yang lalu

Dean Cain, Aktor Superman 90-an, Ungkap Jadi Korban Pelecehan Seksual
1 hari yang lalu

Dilema Atlet Judo Iran di Film 'Tatami': Antara Politik dan Integritas
2 hari yang lalu

Ofcom: YouTube Layanan Media Terpopuler Kedua di Inggris, TV Tradisional Menurun
2 hari yang lalu

Sylvia Young, Pendiri Sekolah Teater Bintang, Meninggal Dunia di Usia 86
2 hari yang lalu

Komentar Gaza Aktris Miriam Margolyes Picu Tuntutan Pencabutan Gelar Kehormatan
3 hari yang lalu

Manajemen JKT48 Bantah Klaim Kebocoran Data Penggemar di Forum Gelap
3 hari yang lalu

Berita Terbaru

Menkumham: Presiden Prabowo Beri Amnesti Dan Abolisi Tanpa Tunggu Inkrah Untuk Rekonsiliasi

AS Tetapkan Tarif Impor 19% untuk Indonesia, Jakarta Upayakan Keringanan Produk Unggulan

Palestina dan Indonesia Setujui Deklarasi New York, Kecam Hamas dan Agresi Israel

Rusia Mulai Produksi Rudal Hipersonik Oreshnik, Siap Ditempatkan di Belarus

Apple Jual 3 Miliar iPhone Sejak 2007, Catat Rekor Penjualan Global
Trending

Negara Arab Kecam Hamas untuk Pertama Kalinya, Desak Pelucutan Senjata dan Solusi Dua Negara

Gempa M 8,7 Guncang Rusia, Picu Peringatan dan Evakuasi Tsunami Lintas Pasifik

Gempa M 8,8 Rusia Picu Tsunami Lintas Negara, Penjara Chile Dievakuasi

Amnesti Hasto dan Abolisi Tom Lembong dari Prabowo Picu Kritik Keras Akademisi

Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto dalam Kasus Korupsi Tuai Sorotan Hukum
Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.
Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!
Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.