Rupiah Melemah Drastis Akibat Eskalasi Konflik Timur Tengah dan Harga Minyak

Rupiah melemah signifikan terhadap dolar AS, mencapai Rp16.492 pada 23 Juni 2025, dipicu eskalasi konflik Timur Tengah dan kekhawatiran inflasi akibat lonjakan harga minyak. Bank Dunia menyoroti pasar keuangan Indonesia yang dangkal sebagai faktor pelemahan. BI berupaya menjaga stabilitas, namun analis memperkirakan Rupiah akan fluktuatif. Investor asing mencatat jual neto, dan yield SBN serta CDS Indonesia naik.
Masih Seputar ekonomi

80 Ribu Kopdes Merah Putih Resmi Terbentuk, Siap Berantas Rentenir dan Buka Kerja

Selat Hormuz Terancam Ditutup: Ekonomi Indonesia Hadapi Tekanan Rupiah dan Lonjakan Harga Minyak

Daya Saing Indonesia Merosot Tajam, Efisiensi Pemerintah dan Bisnis Jadi Sorotan

Danantara Siapkan Dana Triliunan Rupiah untuk Proyek Strategis Nasional dan Hilirisasi

Penyaluran Pupuk Subsidi Capai Rekor Tertinggi, Pemerintah Jamin Ketersediaan Petani

Pemerintah Targetkan 350 Ribu Rumah Subsidi 2025, Ukuran 18m² Jadi Sorotan

HUT Jakarta ke-498: Nikmati Tarif Rp 1 untuk TransJakarta, MRT, dan LRT
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253060/original/012637900_1749987636-20250615-Serangan_Iran-AFP_1.jpg&output=webp&q=30&default=https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/XO-ka-s6QF8sDx-zn0c7lEFx2yE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5253060/original/012637900_1749987636-20250615-Serangan_Iran-AFP_1.jpg)
Konflik Iran-Israel Picu Kenaikan Harga Minyak, Kadin Soroti Ancaman Inflasi Global

Indonesia Tegaskan Komitmen Perkuat Kerja Sama Strategis dengan Rusia di Berbagai Sektor

Prabowo Targetkan Ekonomi RI Tumbuh 7%, Pamer Swasembada Pangan di Rusia