Konflik Iran-Israel Eskalasi, Berbagai Negara Siapkan Evakuasi Massal Warganya

Konflik Iran-Israel eskalasi, memicu negara menyiapkan evakuasi massal warganya. Jepang, Australia, dan India ambil langkah tegas, Indonesia juga siap evakuasi WNI.

article

Metrics

{"image":"https://www.menpan.go.id/site/images/berita/2025/20250619_-_Eskalasi_Konflik_Iran-Israel_Dampak_Global_dan_Evakuasi_WNI.jpg","trendingStart":"2025-06-20T09:00:01.480Z","trendingEnd":"2025-06-20T09:00:01.466Z","updatedAt":"2025-06-20T09:03:35.102Z","articleCount":6}
article

overview

Ketegangan Iran-Israel mendorong evakuasi warga negara asing. Jepang siapkan pesawat militer, Australia kesulitan evakuasi ribuan warganya. Selandia Baru tutup kedutaan. Ratusan peziarah India telantar, sementara pelajar berhasil dievakuasi. Indonesia evakuasi WNI via darat dan waspadai dampak ekonomi. AS dan Inggris juga umumkan rencana evakuasi.

article

Fakta

[{"color":"blue","headerTitle":"🌍 Upaya Evakuasi Global","points":["Sejumlah negara di dunia gencar mengevakuasi warganya dari Iran dan Israel menyusul meningkatnya ketegangan konflik di kawasan tersebut.","Pemerintah Jepang telah memerintahkan pesawat militer, termasuk C-2, bersiap di Djibouti untuk mengevakuasi sekitar 1.000 warganya di Israel dan 280 di Iran.","Australia berupaya mengevakuasi hampir 3.000 warganya yang terjebak di Iran dan Israel, meskipun terhambat risiko penerbangan sipil akibat rentetan rudal.","Amerika Serikat dan Inggris juga telah mengumumkan rencana evakuasi warganya, dengan AS melalui udara dan laut, serta Inggris menarik sementara keluarga staf diplomatiknya dari Israel.","Selandia Baru telah menutup kedutaannya di Iran dan mengevakuasi stafnya ke Azerbaijan melalui jalur darat."]},{"color":"yellow","headerTitle":"🇮🇳🇮🇩 Kondisi Warga India dan Indonesia","points":["Ratusan peziarah asal India, sebagian besar lansia, telantar di Iran dengan keterbatasan finansial dan obat-obatan, mendesak evakuasi segera.","India berhasil mengevakuasi 110 pelajar dari Iran yang mendarat di Delhi setelah perjalanan tiga hari melalui Armenia, dengan total lebih dari 4.000 warga India di Iran.","Sebanyak 42 Warga Negara Indonesia (WNI) terjebak di Tel Aviv akibat penutupan Bandara Ben Gurion.","Pemerintah Indonesia mengimbau WNI untuk menunda perjalanan ke Israel dan Palestina, serta berencana mengevakuasi 386 WNI di Iran melalui jalur darat."]},{"color":"red","headerTitle":"💡 Implikasi dan Seruan Internasional","points":["Upaya evakuasi Australia terhambat oleh risiko penerbangan sipil akibat rentetan rudal, memaksa sebagian evakuasi melalui penyeberangan darat.","Konflik ini berpotensi berdampak pada ekonomi Indonesia, terutama jika Selat Hormuz ditutup yang akan meningkatkan harga minyak dunia.","Menteri Luar Negeri Indonesia mengutuk serangan Israel dan menyerukan semua pihak untuk menahan diri."]}]
article

FAQ

[{"answer":"

Sejumlah negara di dunia tengah gencar mengevakuasi warganya dari Iran dan Israel menyusul meningkatnya ketegangan konflik di kawasan tersebut. Peningkatan ketegangan ini menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan warga negara asing yang berada di wilayah tersebut, mendorong pemerintah masing-masing negara untuk mengambil langkah-langkah evakuasi.

","question":"Apa yang menyebabkan negara-negara mengevakuasi warganya dari Iran dan Israel?"},{"answer":"

Beberapa negara yang telah melakukan atau merencanakan evakuasi warganya dari Iran dan Israel antara lain:

  • Jepang
  • Australia
  • Selandia Baru
  • India
  • Indonesia
  • Amerika Serikat
  • Inggris
","question":"Negara mana saja yang telah melakukan atau merencanakan evakuasi warganya?"},{"answer":"

Perkiraan jumlah warga negara yang terdampak di Iran dan Israel dari berbagai negara adalah sebagai berikut:

  • Jepang: Sekitar 1.000 warganya di Israel dan 280 di Iran.
  • Australia: Hampir 3.000 warganya terjebak, dengan sekitar 1.500 terdaftar di Iran dan lebih dari 1.200 di Israel.
  • India: Total lebih dari 4.000 warganya berada di Iran, dengan hampir separuhnya adalah pelajar. Sebanyak 110 pelajar telah berhasil dievakuasi.
  • Indonesia: Sebanyak 42 Warga Negara Indonesia (WNI) terjebak di Tel Aviv, Israel, dan 386 WNI berada di Iran.
","question":"Berapa perkiraan jumlah warga negara yang terdampak di Iran dan Israel dari berbagai negara?"},{"answer":"

Metode evakuasi yang digunakan oleh berbagai negara bervariasi tergantung pada kondisi dan ketersediaan sumber daya:

  • Jepang: Memerintahkan pesawat militer, termasuk pesawat angkut C-2, untuk bersiap di Djibouti. Persiapan awal juga mencakup penggunaan bus untuk membawa warga ke negara tetangga.
  • Australia: Sejumlah kecil warga telah dievakuasi melalui penyeberangan perbatasan darat. Upaya evakuasi melalui penerbangan sipil terhambat.
  • Selandia Baru: Menutup kedutaannya di Iran dan mengevakuasi stafnya ke Azerbaijan melalui jalur darat.
  • India: Berhasil mengevakuasi 110 pelajar dari Iran yang mendarat di Delhi setelah perjalanan tiga hari melalui Armenia.
  • Indonesia: Berencana mengevakuasi WNI di Iran melalui jalur darat.
  • Amerika Serikat: Mengumumkan rencana evakuasi warganya melalui udara dan laut.
  • Inggris: Menarik sementara keluarga staf diplomatiknya dari Israel.
","question":"Bagaimana metode evakuasi yang digunakan oleh berbagai negara?"},{"answer":"

Proses evakuasi menghadapi beberapa tantangan signifikan:

  • Risiko Penerbangan Sipil: Upaya evakuasi warga Australia terhambat oleh risiko penerbangan sipil akibat rentetan rudal di kawasan tersebut.
  • Keterbatasan Sumber Daya: Ratusan peziarah asal India dilaporkan telantar di Iran dengan keterbatasan finansial dan obat-obatan, sebagian besar adalah lansia dan rentan.
  • Penutupan Akses: Sebanyak 42 WNI terjebak di Tel Aviv akibat penutupan Bandara Ben Gurion, yang membatasi jalur keluar.
","question":"Apa saja tantangan yang dihadapi dalam proses evakuasi ini?"},{"answer":"

Situasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Iran dan Israel adalah sebagai berikut:

  • Sebanyak 42 WNI terjebak di Tel Aviv, Israel, karena penutupan Bandara Ben Gurion.
  • Sebanyak 386 WNI berada di Iran dengan status Siaga 2, yang menunjukkan tingkat kewaspadaan tinggi terhadap situasi keamanan.
","question":"Bagaimana situasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Iran dan Israel?"},{"answer":"

Pemerintah Indonesia telah mengambil beberapa langkah untuk melindungi WNI di tengah meningkatnya ketegangan:

  • Imbauan Perjalanan: Pemerintah Indonesia mengimbau WNI untuk menunda perjalanan ke Israel dan Palestina guna menghindari risiko keamanan.
  • Rencana Evakuasi: Pemerintah berencana mengevakuasi WNI yang berada di Iran melalui jalur darat sebagai langkah antisipasi.
","question":"Langkah-langkah apa yang diambil Pemerintah Indonesia untuk melindungi WNI?"},{"answer":"

Konflik di kawasan ini berpotensi memiliki dampak ekonomi yang signifikan bagi Indonesia, terutama jika Selat Hormuz ditutup. Penutupan selat ini akan menyebabkan peningkatan harga minyak dunia, yang dapat memengaruhi stabilitas ekonomi dan biaya energi di Indonesia.

","question":"Apa potensi dampak konflik ini terhadap ekonomi Indonesia?"},{"answer":"

Pemerintah Indonesia melalui Menteri Luar Negeri Sugiono telah menyatakan sikapnya terhadap konflik ini. Indonesia mengutuk serangan yang terjadi dan menyerukan semua pihak yang terlibat untuk menahan diri. Sikap ini mencerminkan komitmen Indonesia terhadap perdamaian dan stabilitas di kawasan.

","question":"Bagaimana sikap Pemerintah Indonesia terhadap konflik yang terjadi?"}]

Sumber Artikel

Berita terkini dan terbaru setiap hari. Update nasional, internasional, dan trending, cepat serta terpercaya untuk kebutuhan informasi Anda.

Now Hiring: Exceptional Talent Wanted!

Join our startup and help shape the future of AI Industry in Indonesia.

Lamar sekarang